Ashanty Drop, Diperiksa Dokter Berpakaian APD Lengkap, Sempat Muntah-Muntah, Aurel Pun Lakukan Ini
"Akhirnya drop juga. Badannya tumbang, kayak muntah-muntah. Sekarang kita coba panggil dokter buat check up," kata Ashanty
Dengan usaha dan kerja kerasnya bersama teman duetnya saat itu yang kini menjadi istrinya, Ashanty, keduanya kini bisa menikmati buah dari kerja keras mereka.
Namun, siapa yang menyangka kalau cobaan justru datang di awal-awal pernikahan pasangan yang memiliki empat orang anak ini.
Melansir dari Kompas.com, Ashanty mengungkapkan alasannya ingin bercerai dari Anang Hermansyah saat menjadi bintang tamu di acara Okay Bos, (4/11/2019).
"Setahun pertama. Namanya dulu enggak pernah tinggal bareng, terus tinggal bareng, banyaklah cekcok. Itu kan tinggal di ruko setahun, keguguran gara-gara naik turun tangga," kenang Ashanty.
Ashanty kemudian mengatakan bahwa cobaan di tahun pertama itu yang kemudian membuatnya mengucap keinginan untuk berpisah. "Stres mungkin ya. Jadi, itu pertama kali memutuskan,'udah kita kayaknya cerai aja'," kata Ashanty.
Akan tetapi, kini ibu dari dua orang anak ini bersyukur karena selama sembilan tahun pernikahan, hubungannya dengan Anang berjalan mulus.
Baru-baru ini, Ashanty mendadak curhat mengenai kehidupannya cintanya dengan sang suami, Anang Hermansyah.
Hal itu diungkapkan Ashanty di akun Instagram pribadinya @ashanty_ash, Selasa (12/5/2020).
Ashanty juga nampak membagikan potret bersama dengan sang suami, Anang Hermansyah.
Dalam foto tersebut, Ashanty terlihat mengenakan jilbab berwarna abu-abu.
Sedangkan Anang Hermansyah terlihat mengenakan peci berwarna hitam.

Pada keterangan foto, Ashanty mencurahkan isi hati mengenai cintanya kepada Anang Hermansyah.
Bahkan, ia mengatakan bahwa perjalanan cintanya dengan pria yang sudah memberikan dua orang anak kepadanya itu tidaklah mudah.
"Perjalanan kita memang tidak mudah, tidak pula berat, tidak selalu indah, namun selalu penuh cinta," tulis Ashanty.
"Tidak ada yang baku, tidak ada yang kaku, tidak ada keharusan, tidak ada siapa lenih, tidak ada kewajiban, tapi selalu ada toleransi," sambungnya.