Public Service Pos Kupang

Tolong Perbaik Jalan Ruteng-Iteng

Kondisi Jalan Ruteng-Iteng kini sangat memprihatinkan karena sudah semakin rusak

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Kondisi jalan di ruas Ruteng-Iteng yang rusak. Kondisi seperti ini banyak ditemukan sepanjang ruas jalan tersebut. 

POS-KUPANG.COM - Kondisi Jalan Ruteng-Iteng kini sangat memprihatinkan karena sudah semakin rusak. Kondisi jalan propinsi itu sebagian besar memang sudah diaspal tetapi sudah pecah dan banyak yang berlubang. Material berupa batu kerikil, pasir dan gumpulan aspal berserakan di badan jalan tersebut.

Kondisi ini tentunya sangat membahayakan kendaraan dan keselamatan para penumpang, karena jalan berlubang dan aspal terkelupas ini terlihat jalan sangat licin saat musim hujan. Apalagi topografi jalan Ruteng-Iteng terdiri dari tanjakan yang tajam serta berliku-liku.

Penerbangan Dibuka Kembali

Kondisi jalan yang rusak ini juga tentu menghambat aktifitas transportasi dari dan menuju wilayah Satar Mese dan Kecamatan Satar Mese Barat. Terhambatnya aktifitas transportasi akibat jalan rusak ini, tentu berpengaruh pada kemajuan ekonomi masyarakat.

Sebab ruas jalan ini merupakan jalan strategis menuju wilayah Satar Mese dan Satar Mese Barat. Selain mengangkut warga dan jalur transportasi untuk mengangkut pertanian dan tanaman pangan seperti padi, jagung, sayuran, buah-buahan. Juga kopi, cengkeh, kakao dan lain sebagainya.

UPDATE Corona Manggarai: Pelaku Perjalanan yang Sudah Diperiksa Mencapai 4.101 Orang

Karena itu kami sebagai masyarakat dan juga pengguna jalan meminta Pemerintah Propinsi maupun pemerintah Kabupaten Manggarai untuk memperbaikinya, sehingga aktifitas transportasi tidak lagi terhambat dan berdampak pada perekonomian masyarakat akan menjadi lebih maju.

Yosep K. Wangkur
Warga sekaligus Pengguna Jalan

Tanggapan

Ruteng-Golo Cala Jalan Kabupaten

Ruas jalan Ruteng-Iteng awalnya merupakan ruas jalan milik Pemerintah Propinsi NTT. Namun pada akhir tahun 2019 lalu, jalan ini memiliki 2 status. Sebagian merupakan status jalan propinsi dan sebagain merupakan status jalan kabupaten. Pada akhir 2019 Pemerintah Propinsi NTT menyerahkan sebagian jalan itu kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai.

Untuk itu ruas jalan Ruteng-Golo Cala sudah menjadi status jalan milik kabupaten. Sedangkan Golo Cala-Iteng masih merupakan jalan milik Propinsi NTT.

Untuk ruas jalan status kabupaten dari Ruteng-Golo Cala pada tahun ini akan diintervensi Pemkab Manggarai senilai Rp 3 Miliar lebih dari dana alokasi umum (DAU).

Dana sebesar itu akan dibangun aspal hotmix mulai dari kampung Golo Cala.
Rencana kita juga sebenarnya tahun ini juga akan dibangun aspal hotmix dari Ruteng menggunakan dana alokasi khusus (DAK) fisik, namun karena banyak dana direalokasikan untuk penanganan covid-19, maka DAK fisik itu tidak jadi.

Meski demikian, tahun anggaran 2021 saya rencanakan untuk semua badan jalan Ruteng-Golo Cala yang rusak diperbaiki semua berupa aspal hotmix. Karena dalam video conference Menteri Keuangan menyampaikan bahwa paket-paket proyek yang kemarin direalokasikan lagi oleh Menteri Keuangan akibat pandemi Covid-19 ini bisa diusulkan kembali, sehingga tahun depan kita akan usulkan lagi DAK fisik dan juga tambah dari DAU.

Harapan kita agar usulan itu terjawab, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat saat ini bisa terjawab nantinya. (rob)

Dr Deno Kamelus, SH.MH
Bupati Manggarai

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved