WOW, Emak-Emak ini Terekam Kamera CCTV Curi Sembako, Pemilik Toko Pilih Ikhlas, Simak Info
wanita setengah baya atau emak-emak terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV) mencuri bahan kebutuhan pokok di toko sembako jal
lihat foto
POS KUPANG.COM-- - Seorang wanita setengah baya atau emak-emak terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV) mencuri bahan kebutuhan pokok di toko sembako jalan raya Lingkungan Tropodo, Kelurahan Meri, Kota Mojokerto.
Dari rekaman kamera CCTV tersebut terlihat seorang wanita berhijab masuk ke dalam lorong toko sembako, Selasa (5/5/2020) sekitar pukul 09.30 WIB.
Modus pelaku yakni berpura-pura sebagai pembeli. Pelaku terlihat mengeluarkan kantong plastik dari dalam saku yang tertutup jilbab panjang.
• Ini Daftar Stadion Ketegori Termegah dan Ikon di Asia Tenggara Versi AFC, Gelora Bung Karno ? Info
Dia mencuri berbagai bahan kebutuhan pokok seperti gula dan susu kemasan dengan cara memasukkannya ke dalam kantong plastik.
Penjaga toko terkecoh lantaran pelaku menyembunyikan kantong plastik yang berisi barang curian itu dibalik kerudung panjang.
Eni Purwati (51) pemilik toko menjelaskan pelaku masuk dari lorong samping sehingga tidak terlihat oleh penjaga toko yang berada di kasir.
"Dari rekaman kamera CCTV pelaku terlihat membawa kantong plastik sendiri dan disembunyikan di dalam kerudung," ujarnya saat ditemui di lokas kejadian, Rabu (6/5/2020).
Ia mengatakan pelaku cukup nekat mencuri padahal kondisi toko sembako saat itu ramai pembeli.
Dia mencuri bahan kebutuhan pokok seperti sabun, gula dan susu kemasan.
Pelaku diduga orang yang pernah mencuri di toko miliknya sekitar satu bulan lalu.
"Ciri-ciri pelaku mirip dengan orang yang mencuri di sini sekitar satu bulan kemarin namun bedanya pelaku mengenakan masker kalau yang sekarang tidak pakai masker," ungkap Eni.
Menurut dia, pelaku datang bersama seorang pria yang diduga suaminya.
Setelah beraksi, pelaku keluar dari dalam toko dibonceng sepeda motor oleh pria tidak dikenal sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.
"Penjaga saya sempat melihat pelaku dengan seorang pria di depan toko mereka mengendarai motor," terangnya.
Ditambahkannya, pihaknya masih mentolerir dan beritikad baik tidak berniat melaporkan kejadian pencurian ini ke pihak Kepolisian. Apalagi kerugian akibat pencurian ini relatif kecil. Kemungkinannya, pelaku membutuhkan sehingga nekat mencuri.
