Ini Pendaftar Kartu Prakerja yang Dipertimbangkan Lolos, Cuma 2 Kategori, Simak Penjelasannya

Pendaftar Kartu Prakerja yang dipertimbangkan lolos adalah yang berasal dari dua kategori. Hal itu dikatakan Direktur Komunikasi Program Kartu Prak

Editor: Ferry Ndoen
KOMPAS.Com
Kartu Prakerja 

POS KUPANG.COM-- - Pendaftar Kartu Prakerja yang dipertimbangkan lolos adalah yang berasal dari dua kategori.

Hal itu dikatakan Direktur Komunikasi Program Kartu Prakerja, Panji Winanteya Ruky, seperti dikutip Tribunjabar.id dari Kompas.com, Kamis (30/4/2020).

"Pendaftar Kartu Prakerja dibagi dalam dua kelompok," kata Panji, Kamis (30/4).

Lihat Hebatnya Wander Luiz Bersama Persib Bandung di 3 Pekan Pertama Liga 1 2020, Ini Buktinya

 

Kartu Prakerja
Kartu Prakerja (KOMPAS.Com)

Pertama, pekerja formal maupun informal dan pelaku usaha kecil mikro yang telah didata sejumlah kementerian sebagai kelompok yang terkena PHK, dirumahkan, atau kehilangan pendapatan akibat pandemi Covid-19.

Kedua, masyarakat umum yang memenuhi syarat sesuai Perpres Nomor 36 Tahun 2020.

Mereka adalah WNI yang berusia di atas 18 tahun dan tidak sedang sekolah atau kuliah.

Menurut Panji, alokasi terbesar diberikan kepada kelompok pertama, yaitu pekerja dan wirausaha kecil dan mikro yang terdampak pandemi.

Lihat Kilas Balik, 30 April 2016,Gol Tantan Selamatkan Persib dari Kekalahan Laga Perdana ISC, Info

Namun, masih ada sebagian kecil kuota yang diberikan untuk pendaftar umum.

Panji mengatakan, pada saat mendaftar, calon penerima dari jalur umum harus memberikan deklarasi berisi informasi seputar dirinya.

"Salah satu deklarasi yang diminta adalah jika yang bersangkutan terkena PHK atau merupakan seorang wirausaha," ujar Panji.

Jika pendaftar seorang wirausaha, ia harus menyebutkan dampak pandemi Covid-19 terhadap usahanya.

"Seperti omzet turun, sementara tutup akibat anjuran pemerintah, atau tidak bisa membayar beban pegawai," kata Panji.

Kelengkapan dan kesesuaian data dari pendaftar itulah yang dipertimbangkan dalam seleksi.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah telah membuka program Kartu Prakerja hingga gelombang ketiga.

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, mengatakan, program Kartu Prakerja sebenarnya merupakan program bantuan biaya pelatihan untuk angkatan kerja.

Ini Komentar Bomber Persib Geoffrey Castillion Sisi Positif Masa Pandemi Covid-19, Simai Info

Namun, dalam rangka merespons pandemi Covid-19, program ini ditujukan untuk membantu masyarakat yang terdampak wabah.

"Ditujukan sebagai sebuah instrumen social safety net untuk membantu meringankan daya beli, meringankan beban hidup dan membantu daya beli masyarakat yang terdampak oleh Covid-19," kata Denni di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (14/4/2020).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Pendaftar Kartu Prakerja yang Dipertimbangkan Lolos, Siapa Saja?"

Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang III

Akhirnya pendaftaran kartu pra kerja untuk gelombang ketiga telah dibuka.

Pembukaan pendaftaran gelombang ketiga ini sudah dimulai sejak Senin, (27/4/2020).

Kartu pra kerja gelombang ketiga ini akan dibuka hingga Kamis, (30/4/2020) mendatang.

Bagi peserta yang belum berhasil lolos dalam gelombang pertama maupun kedua, silakan mengikuti seleksi pada gelombang ketiga ini.

Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang kedua, Senin (29/4).
Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang kedua, Senin (29/4). (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA)

Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman prakerja.go.id atau bisa juga di laman prakerja.kemnaker.go.id

kartu pra kerja gelombang ketiga ()
Nantinya pemilik kartu pra kerja akan mendapat insentif selama delapan kali dengan rincian sebagai berikut:

- Satu kali biaya pelatihan senilai Rp 1 juta.

- Empat kali insentif pasca pelatihan senilai Rp 600 ribu.

- Tiga kali insentif survey kebekerjaan senilai Rp 50 ribu

Perlu diketahui, insentif hanya diberikan kepada pemegang Kartu Prakerja yang sah yang telah menyelesaikan pelatihan pertama.

Insentif akan disalurkan melalui rekening e-wallet atau rekening bank kamu yang telah didaftarkan di akun www.prakerja.go.id.

Presiden RI, Joko Widoodo atau Jokowi
Presiden RI, Joko Widoodo atau Jokowi (AFP PHOTO/ANTHONY WALLACE via Tribun Timur)

Dikutip dari prakerja.go.id, berikut persyaratan mendaftar kartu pra kerja:

1. Warga Negara Indonesia (WNI)

2. Berusia minimal 18 tahun

3. Tidak sedang menempuh pendidikan formal

Ada beberapa tahapan untuk mendaftar kartu pra kerja di antaranya membuat akun, mendaftarkan akun, dan mengikuti tes yang disediakan.

Cara membuat akun Pra Kerja:

- Login ke laman prakerja.go.id

- Masukkan nama lengkap, email, dan password

- Klik menu 'Daftar'

- Tunggu ada notifikasi

- Selanjutnya buka email, dan lakukan verifikasi email

- Cek email Anda untuk melakukan verifikasi

Cara mendaftar kartu pra kerja:

- Pastikan sudah memiliki akun, masuk ke laman prakerja.go.id

- Klik 'Login' atau 'Masuk' pada Laman Depan

- Masukkan email dan password

- Klik Login

- Setelah berhasil login, masuk ke dashboard akun

- Isi verifikasi KTP

- Klik 'Berikutnya'

- Lengkapi data diri dan unggah foto KTP dan swafoto dengan KTP

- Lakukan Verifikasi nomor ponsel

- Klik 'Kirim'

- Setelah melakukan verifikasi, isi 'Pernyataan Pendaftar'.

Langkah selanjutnya dalam pembuatan kartu pra kerja adalah mengikuti tes.

Namun, perlu diperhatikan panduan yang benar pada saat mengunggah swafoto untuk pendaftaran kartu pra kerja.

Dikutip dari akun Instagram @prakerja.go.id, berikut panduan swafoto yang diunggah untuk mendaftar kartu pra kerja:

1. Seluruh bagian muka tampak lurus menghadap kamera

2. Atur kecerahan foto

3. Jangan gunakan kacamata

4. Jangan menggunakan penutup kepala

5. Pastikan wajah tidak tertutup rambut

6. Jangan menggunakan masker

7. Atur pencahayaan foto agar tidak berbayang

8. Ambil foto dalam posis potrait bukan landscape

9. Ambil foto dengan latar belakang polos

Tes kartu pra kerja

Tes ini bertujuan untuk mengenali kompetensi dan potensi yang kamu miliki.

Tes ini berisi 18 soal yang harus dikerjakan dalam waktu maksimal 25 menit.

Soal yang diujikan berupa soal matematika, pengurutan instruksi, dan pemahaman bacaan non-sastra.

Penggunaan alat bantu corat-coret seperti kertas, pensil/pulpen diperbolehkan untuk menyelesaikan soal.

Setelah isi tes, hasil tes akan di evaluasi, mohon menunggu sebentar sekitar 5 menit, jika sudah 5 menit belum ada perubahan, silahkan klik tombol Refresh.

Kemudian akan menerima notifikasi hasil tes lolos/gagal.

Berikut tujuh tahapan program kartu pra kerja:

1. Pendaftaran

Masuk ke laman prakerja.go.id dan isi data diri.

2. Seleksi

Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar.

Melalui tes ini akan diputuskan peserta bisa lolos atau tidak.

3. Pilih pelatihan

Setelah lolos mengikuti tes seleksi, maka akan mengikuti pelatihan.

Pilih pelatihan resmi di Mitra Platform dan lakukan pembayaran dengan saldo yang ada di kartu pra kerja.

4. Ikuti pelatihan

Selesaikan pelatihan online dan dapatkan sertifikat elektronik.

5. Beri ulasan & rating

Beri ulasan atau rating terhadap pelatihan yang sudah diikuti.

6. Insentif pasca pelatihan

Peserta akan mendapat insentif Rp 600 ribu selama empat bulan.

7. Insentif pasca survey pelatihan

Isi tiga survey selama pelatihan dan dapatkan insentif Rp 50 ribu untuk setiap survey.(Tribunnews.com/Yurika Nendri)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pendaftar Kartu Prakerja yang Dipertimbangkan Lolos, Ada 2 Kategori, Berikut Penjelasannya, https://jabar.tribunnews.com/2020/04/30/pendaftar-kartu-prakerja-yang-dipertimbangkan-lolos-ada-2-kategori-berikut-penjelasannya?page=all.

Editor: Dedy Herdiana

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved