Satu Pelaku Perjalanan Masuk Kabupaten Lembata Via 'Jalur Tikus'

Usai nginap di Marica selama tiga hari, AS melanjutkan perjalanan ke Lembata menggunakan perahu motor sewaan,

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/RICARDUS WAWO
Puskesmas Lewoleba di Desa Pada Kecamatan Nubatukan yang baru dibangun dan akan dijadikan tempat karantina perantau dari daerah terpapar Covid-19. 

Satu Pelaku Perjalanan Masuk Kabupaten Lembata Via 'Jalur Tikus'

POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA-- AS (36), warga Desa Benihading II Kecamatan Buyasuri yang merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya tiba di Lembata lewat 'jalur tikus', pada Jumat (24/4/2020) malam.

AS tiba di Apen, salah satu tempat yang berada di sekitar Desa Bean menggunakan perahu motor sewaan dari Alor dan dijemput temannya menuju ke Desa Benihading II.

"Saya dapat informasi dari Linmas Desa Bean jadi saya langsung mengambil tindakan untuk menjemput AS di cabang antara Bean dan Benihading II, diarahkan ke kantor desa untuk diinterogasi sambil menunggu pihak-pihak terkait,” ungkap Anggota Polsek Buyasuri, Syukur Abdul Maman, Minggu (26/4/2020)

Menurut Maman, langkah itu dilakukan agar AS tidak terlebih dahulu berinteraksi atau kontak fisik dengan warga setempat.

Ia mengatakan, saat diinterogasi AS berangkat dari Surabaya pada Kamis (16/4/2020) menggunakan pesawat ke Kupang. Dia menginap di Kupang selama tiga hari. AS lalu melanjutkan perjalanan ke Kalabahi menggunakan pesawat dan meneruskan perjalanan ke Marica.

“Usai nginap di Marica selama tiga hari, AS melanjutkan perjalanan ke Lembata menggunakan perahu motor sewaan,” kata Syukur.

Sementara itu Kepala Seksi Karantina Gugus Tugas Covid-19, pada hari yang sama Apolonaris Mayan membenarkan informasi tersebut.

Ia mengatakan, pelaku perjalanan ini akan dijemput oleh tim gugus tugas Covid-19 untuk dikarantina di Puskesmas Lewoleba Desa Pada dan selanjutnya akan menjalani rapid test oleh tim medis.

AS berangkat dari Surabaya menuju Lembata di tengah penutupan akses pelabuhan dan bandara oleh Pemerintah Kabupaten Lembata.

Pemkab Ende Alokasikan APBD Sebesar Rp 145 Miliar Untuk Covid

InginTahu Jadwal Air di Kota Ende ? Baca Forum Aspirasi PDAM

Keterangan Foto/Ricko Wawo/Puskesmas Lewoleba di Desa Pada Kecamatan Nubatukan yang digunakan sebagai lokasi karantina pelaku perjalanan yang datang dari daerah terpapar Covid-19. (Laporan Reporter  POS-KUPANG.COM,Ricardus Wawo)


Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved