Pemuda Champar Crue Berlakukan Pembatasan Kunjungan
portal pembatas guna membatasi keluar masuknya orang-orang dari luar yang melintasi wilayah ini, sekaligus juga membatasi keluar
Pemuda Champar Crue Berlakukan Pembatasan Kunjungan
POS KUPANG.COM| KUPANG-- Pemuda Kompleks Champar Crue, Jalan Jambu, Kelurahan Naikoten 1, Kecamatan Kota Raja, Kupang, dalam upaya meminimalisir penyebaran Covid-19 memberlakukan pembatasan kunjungan bagi para pengunjung, para warga setempat maupun para pengendara kendaraan roda dua serta kendaran roda empat.
Upaya pembatasan kunjungan tersebut ditandai dengan membuat portal pembatas
Tujuan dibuatnya portal pembatas guna membatasi keluar masuknya orang-orang dari luar yang melintasi wilayah ini, sekaligus juga membatasi keluar masuk warga yang bermukim di sini.
" Untuk batas masuk orang luar maupun dalam itu sama. Portal ini akan ditutup jam 9 malam dan akan dibuka tepat jam 5 pagi,"
Hal ini dikatakan Koordinator pemuda Champar Crue, Rian La Ull, Minggu (26/4/2020 ) pukul 10.00 WITA.
Dikatakan Rian, serangkaian upaya pembatasan jam kunjungan dan orang maupun kendaraan roda dua/ empat yang melintas di wilayah ini merupakan inisiatif dari ketua RW 09 bersama Ketua RT 23, RT 24 dan telah di laporkan ke tingkat kelurahan maupun camat.
Pembuatan portal ini, ungkap Rian, merupakan swadaya dari semua warga kampung Alor dan pihak RT setempat memberikan tanggung kepada para pemuda untuk membuat portal ini.
Bagi warga lain yang tidak bermukim di sini tidak diizinkan untuk melintas ataupun bertemu warga jalan jambu Naikoten di luar dari batas waktu yang telah ditentukan
Apabila ada keperluan penting dan mendesak, ujarnya, maka mereka ( para pengunjung) diwajibkan meninggalkan KTP dan pihaknya sendiri yang akan mengantar pengunjung tersebut untuk bertemu orang yang bermukim sini dan itu pun waktunya cuma 10 menit. Setelah itu, pihaknya yang akan mengantarkan pengunjung tersebut kembali menuju portal pembatas.
Dikatakan Rian, sedangkan untuk warga yang bermukim di sini, apabila hendak berbelanja untuk keperluan makan malam, maka cukup menyampaikan dan menitipkan uang kepada petugas piket. Dan petugas piket yang akan akan membelanjakan makanan tersebut.
Melalui pembatasan ini, dirinya berpesan agar warga Naikoten 1 lebih berjaga-jaga, menjaga jarak dan menjaga kebersihan.
• Ada Dua Peringatan Dini dari BMKG Soal Prediksi Cuaca di NTT Hari Ini, Yuk Simak Penjelasannya!
" Biar supaya ketong (kita) sama-sama menjauhi ini penyakit ( Covid-19), karena ini penyakit kembali pada ketong punya diri sendiri," tutupnya.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Vinsen Huler)