Terinspirasi Bripda Tapobali,Rekan Satu Leting Juga Ikut Donasikan Gaji Untuk Sumbang Warga Miskin
Polda NTT juga tergerak untuk membuat aksi kemanusiaan dengan mendonasikan gaji mereka bagi warga kurang mampu.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Terinspirasi Bripda Irsan Tapobali, Rekan Satu Leting Juga Ikut Donasikan Gaji Untuk Sumbang Warga Miskin
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Terinspirasi pada apa yang dilakukan Bripda Nikolaus Irsan Tapobali (19), rekan rekan seleting (seangkatan) di Polda NTT juga tergerak untuk membuat aksi kemanusiaan dengan mendonasikan gaji mereka bagi warga kurang mampu.
Pada Senin (20/4/2020) siang, anggota Polisi angkatan tahun 2020 atau Leting 44 memberikan donasi dari gaji mereka untuk masyarakat. Donasi tersebut mereka kumpulkan secara sukarela dan mereka serahkan secara simbolis kepada pihak institusi.
Penyerahan simbolik dari salah satu perwakilan anggota Polisi Leting 44 kepada Polda NTT yang diterima oleh Karo SDM Polda NTT Kombes Pol Riyadi Nugroho SIK di Tribun Lapangan Polda NTT sekira pukul 13.00 Wita.
Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin melalui Kabid Humas Kombes Pol Jo Bangun mengatakan, anggota polisi Leting 44 itu terinspirasi dari Bripda Irsan yang menggunakan gaji pertamanya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
"Jadi satu leting angkatan 44 itu mereka mengumpulkan total uang sebesar Rp 19,5 juta untuk dibelikan sembako dan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar Kombes Jo Bangun kepada wartawan.
Sebelumnya, atas apa yang dilakukan Bripda Irsan telah membuat haru pimpinannya. Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin yang mendengar laporan terkait anggota tersebut pada Senin (20/4/2020) menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Irsan.
"Saya dengar laporan pagi ini tentang anggota yang hibahkan gaji pertama untuk warga miskin, saya hampir menangis," ujar Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin kepada POS-KUPANG.COM pada Senin pagi.
Ia mengatakan, apa yang dilakukan oleh Bripda Irsan tersebut melampaui tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang polisi. Bripda Irsan bahkan disebut Kapolda Hamidin, telah menunjukan sisi humanis yang tinggi sebagai anggota Polisi.
"Apa yang dibuat anggota ini (Bripda Irsan) sungguh luar biasa, bahkan kita yang pimpinan belum berpikir begitu tetapi sebagai polisi muda dia sudah lakukan," tambah Kapolda Hamidin.
Ia berharap, hal baik tersebut dapat menjadi contoh agar anggota polisi dapat mengabdikan diri lebih sungguh kepada bangsa dan negara serta lebih humanis kepada semua masyarakat.
Selain Bripda Irsan, beberapa anggota polisi yang bertugas di Polda NTT juga menjadi contoh polisi baik yang bertindak melampaui tugas dan tanggung jawab sebagai polisi. Mereka memberikan diri dan menghidupi jargon polisi humanis.
Ada Brigadir Marcel Henukh, seorang anggota Polisi di Polres Rote Ndao Polda NTT yang memilih menunda pernikahannya pada Maret 2020 di saat semua persiapannya telah rampung karena kondisi wilayah sedang waspada Corona.
Ada pula Aiptu Udin Abdulah dan Aipda Socherman Eduard anggota pada Polres Lembata yang membantu persalinan seorang ibu atas nama Rosalia Hermina Susila Watimuan di Kantor Polsubsektor Ile Ape. Juga Bripka Alvred Nikodemus Dimu anggota Polres Sabu Raijua yang menyelamatkan nyawa seorang bocah yang terjatuh di dermaga Kabupaten Sabu Raijua.
• Cegah Covid -19 , Gubernur NTT Tutup Perbatasan Timor Leste
• Update Corona TTU : Tetap Waspada! Jumlah PPDP di TTU Tembus 1.006 Orang
• Update Corona NTT: 43 Sampel di NTT Negatif
• Psikolog Ini Bilang Jangan Lupa Berpikir Positif, Manfaatnya Imunitas Meningkat Bikin Cegah Virus
Selain itu, ada juga Brigadir Polisi (Brigpol) Krispianus Ola Komek, anggota Bhabinkamtibmas Desa Kenebibi Polres Belu, yang mengabdikan diri menuntaskan buta aksara di Dusun Weain, Desa Kenebibi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu. Mereka bertugas melampaui wewenang dan menunjukkan sosok polisi humanis yang sejati. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)