Bupati Belu, Willy Lay: Gugus Tugas Akan Lakukan Pengadaan Rapid Test

bupati Belu selaku Ketua Umum Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 meminta Ketua Pelaksanan dalam hal ini Plt Sekda Belu agar segera melakukan p

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM/TENI JENAHAS
BUPATI----Bupati Belu, Willybrodus Lay 

Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas

POS KUPANG.COM| ATAMBUA----Bupati Belu selaku Ketua Umum Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 meminta Ketua Pelaksanan dalam hal ini Plt Sekda Belu agar segera melakukan pengadaan tambahan rapid test dan pengadaan masker. Pasalnya rapid test yang tersedia masih kurang di Kabupaten Belu.

Bupati Willy Lay mengatakan hal itu saat Musrenbang Kabupaten yang dilakukan secara online (teleconverence) dengan sejumlah pimpinan OPD dan Pemerintah Provinsi NTT, Rabu (15/4/2020). Menurut Willy Lay, pengadaan rapid test perlu ditambah agar pelayanan pemeriksaan suhu badan bagi warga yang bersatus ODP dan pelaku perjalanan beresiko dapat dilakukan berulang kali.

"Yang saya pantau selama ini, papid test belum banyak. Saya minta Pak Sekda segera melakukan pengadaan rapid tes sehingga pememeriksaan suhu badan bagi ODP dan pelaku perjalanan bisa lebih dari satu kali.
Setelah rapid test pertama, kita rapid tes lagi yang kedua kali", jelas Bupati Willy Lay.

Selain pengadaan tambahan rapid test, pemerintah juga akan melakukan pengadaan masker untuk dibagikan kepada masyarakat. Hal ini penting karena sesuai arahan pemerintah dan anjuran WHO bahwa setiap warga wajib menggunakan masker.

Selama ini, lanjut Willy Lay, masih banyak ditemukan warga, baik yang menggunakan kendaraan maupun pejalan kaki belum menggunakan masker. Kondisi seperti ini harus disikapi oleh pemerintah dengan cara menyiapkan masker untuk dibagikan kepada masyarakat yang tidak mampu membelikan masker.

Deretan Daftar Jabatan PNS TNI/Polisi Tak Dapat THR 2020, Diumumkan Presiden Jokowi, yangDapat THR

Sebelumnya, Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belu, Marsel Mau Meta kepada wartawan mengatakan, persedian rapid test yang ada di rumah sakit sebanyak 40 unit yang merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi NTT. Dari jumlah tersebut, manajemen rumah sakit sudah menggunakan 13 unit rapid tes untuk melayani pemeriksaan warga yang datang periksa suhu badan di rumah sakit. Dengan demikian, persedian rapot test masih mencukupi saat ini. Meski demikian, pengadaan rapid test bisa ditambah seiring dengan perkembangan pelayanan di wilayah Kabupaten Belu. (jen).

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved