Update Corona NTT
Update Corona NTT: 843 Orang Karantina Mandiri 370 Sembuh, Simak Sebarannya di Mabar, SBD dan TTS
ODP di NTT kini 852 mencapai orang dan 843 orang sedang menjalani karantina mandiri serta 370 orang telah sembuh atau selesai pemantauan.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Update Corona NTT : 843 Orang Karantina Mandiri 370 Sembuh, Simak Sebarannya di Mabar, SBD dan TTS
POS-KUPANG.COM|KUPANG - Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di NTT saat ini mencapai 852 orang. Ada 843 ODP yang melakukan karantina mandiri atau isolasi mandiri.
Hal ini disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius,M.Si pada siaran langsung /facebook live dari facebook Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum, Valeri Guru, S.Sos, Senin (13/4/2020 ) malam.
Turut hadir, Ike Mauboy dari Komunitas Tuli Kupang yang menerjemahkan dengan bahasa isyarat bagi disabilitas.
Menurut Marius ,jumlah ODP di NTT kini 852 mencapai orang dan 843 orang sedang menjalani karantina mandiri serta 370 orang telah sembuh atau selesai pemantauan.
Data ODP itu diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota se-NTT dan direkap oleh Sekretariat Gugus Tugas Posko Covid-19 Provinsi NTT.
ODP terbanyak di Kota Kupang, yakni 152 orang diikuti Kabupaten Sikka yang berjumlah 131 orang dan Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) sebanyak 130 orang.
Sedangkan diurutan berikut adalah Kabupaten Manggarai Barat sebanyak 97 orang.
Sementara PDP terbanyak ada di Kabupaten Alor sebanyak 8 orang.
Menurut Marius, jumlah ODP di NTT saat ini sebanyak 852 orang dan ODP yang telah selesai pemantauan sebanyak 370 orang.
"ODP yang melakukan karantina mandiri atau isolasi mandiri di rumah sebanyak 843 orang. Sedangkan
ODP yang menjalani perawatan atau isolasi di rumah sakit sebanyak 9 orang," kata Marius.
Didampingi Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum, Valeri Guru,S.Sos Marius menjelaskan, saat ini ada berjumlah 852 orang dan 370 telah selesai masa pemantauan atau sembuh.
Dikatakan, untuk PDP yang dirawat ada 11 orang masih dirawat, yakni 1 orang di RSUD Prof. W.Z. Johannes, 1 orang di RSUD Lewoleba , 2 orang di RSUD Kalabahi, 2 orang RSUD SK Lerik Kota Kupang, 1 orang
di RSU Komodo dan 1 orang di RSUD Soe,1 orang di RSUD Siloam Kota Kupang dan 2
orang di RSU Umbu Rarameha.
Sedangkan ada 9 ODP yang sedang dirawat masing -masing 3 orang dirawat di RSUD.Prof. WZ. Johannes Kupang, 4 orang di RSU TC Hillers Maumere, 1 orang di RSUD Waikabubak dan 1 orang di RSUD Ben Mboi ,Ruteng.
Marius mengatakan,Pemerintah NTT lanjut Marius terus melakukan imbauan kepada seluruh warga NTT ataupun warga baru yang datang ke NTT agar mengikuti protokol pemerintah, terutama yang berasal dari luar negeri atau daerah terinfeksi Covid-19, agar proaktif memeriksakan diri di layanan kesehatan.
"Setelah itu, kita minta supaya lakukan isolasi atau karantina mandiri di rumah selama 14 hari. Ini demi kesehatan dan keselamatan kita semua," kata Marius.
Dia juga meminta, agar masyarakat NTT tidak usah panik dengan angka-angka ODP, tetap terus waspada dan mengikuti arahan dan protokol pemerintah, yakni bekerja dari rumah, belajar dan juga berubadah dari rumah.
"Jika sangat penting untuk keluar rumah harus ikuti protokol pemerintah. Bisa keluar untuk membeli kebutuhan pokok,kemudian kembali ke rumah.
Bapak Gubernur NTT terus mengimbau agar kota semua harus ikut kebijakan dan protokol yang baik oleh WHO maupun dikeluarkann pemerintah pusat, yakni social distancing dan dipersempit lagi menjadi physical distancing," ujarnya.
• Tim Gabungan Satgas Covid-19 dan Koramil 1618-03/Insut Periksa Suhu Tubuh ABK KM Surga Mulia
• Hari Ini Ada Tiga Peringatan Dini BMKG Soal Prediksi Cuaca di NTT, Yuk Disimak!
• Tim Gugus Tugas Covid-19 TTU Pulangkan Tujuh Warga Timor Leste, Ini yang Terjadi Sebelumnya
Marius mengatakan, Gubernur NTT juga meminta masyarakat NTT mendukung arahan pemerintah untuk tetap berada di rumah, menjaga kesehatan, makan makanan bergizi, cuci tangan selalu dengan detergen, hindari keramaian atau membuat kegiatan yang mengumpulkan banyak orang.
Data ODP di NTT
Kota Kupang : 152 orang
Kabupaten Kupang : 50 orang
TTS : 67 orang
TTU : 31 orang
Belu : 39 orang
Malaka: 8 orang
Rote Ndao : 15 orang
Sabu Raijua : 3 orang
Alor : 19 orang
Ende : 3 orang
Sikka : 63 orang
Flotim : 8 orang
Lembata : 43 orang
Ngada : 4 orang
Nagekeo :17 orang
Manggarai : 30 orang
Manggarai Barat : 78 orang
Manggarai Timur : 39 orang
Sumba Timur : 45 orang
Sumba Barat : 6 orang
Sumba Barat Daya : 130 orang
Sumba Tengah : 2 orang
Total : 852 orang
Sumber : Dinas Kesehatan 21 Kabupaten dan Kota Kupang.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)