Corona di Sikka

UPDATE CORONA di Sikka: 172 Orang Eks Penumpang KM Lambelu Berstatus Tanpa Gejala

Rapid test 173 orang eks penumpang KM Lambelu, Sabtu (11/4/2020) hanya menemukan tiga orang penumpang yang terindikasi reaktif

Penulis: Eugenius Moa | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/EGINIUS MO’A
Jurubicara Covid-19 Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus 

POS-KUPANG.COM | MAUMERE—Rapid  test  173 orang eks penumpang KM Lambelu, Sabtu   (11/4/2020) hanya menemukan tiga orang penumpang  yang  terindikasi  reaktif. Namun  kini  semua penumpang yang semula berstatus  pelaku  perjalanan  berubah  status menjadi Orang  Tanpa Gejalah (OTG).  

“Kita keluarkan dari pelaku perjalanan menjadi  OTG.  Termasuk  empat orang  yang diisolasi di  RSUD   dr.TC.Hillers Maumere,” kata   Jurubicara  Covid-19  Sikka, Petrus  Herlemus, kepada wartawan  dalam jumpa pers, Selasa   (14/4/2020) di  Kantor Dinas Kesehatan Sikka.

FIFGROUP Cabang Maumere Salurkan 350 Paket Sembako

OTG  saat ini menjalani  karantina  terpusat  di  Gedung  SCC  di  Jalan Ahmad Yani dan  Aula  Rumah Jabatan Bupati Sikka di Jalan  El Tari.

Menurut prokokoler kesehatan, kata  Herlemus,    telah disampaikan  kepada  Bupati  Sikka  untuk antisipasi  segala  kemungkinan setelah  perubahan status dari  pelaku perjalanan menjadi  OTG

“Kemungkinan  sore ini atau  besok akan dilaksanakan rapat dengan struktur  yang baru untuk memutuskannya,” kata Herlemus.

Update Kasus Corona Kabupaten Kupang, 50 ODP Sembuh, 21 Masih Dalam Pengawasan Rutin

Menurut  rencana  swab  tiga orang eks penumpang  KM Lambelu  yang sebelumnya  terindikasi rapid-nya reaktif, seorang  pelaku perjalanan eks  penumpang  KM Lambelu mengalami stroke dan pasangan  suami  istri   rapid bereaksi negatif, dikirim besok  (15/4/2020)  ke Surabaya pemeriksaan lanjutan.

Sebelumnya   dalam  On the job training  Covid-19 di  Aula  Dinas Kesehatan  Sikka,  Selasa (14/4/2020) Sekretaris Dinas  Kesehatan  Sikka,   dr.Clara  Francis, menegaskan eks  penumpang KM Lambelu berubah status menjadi  OTG.

“Mereka ini berada di atas  kapal  dengan  26  ABK  (KM Lambelu) yang  terinfeksi  Covid-19. Mereka  berada di atas  yang  bisa merupakan  sebuah komunitas,”  kata  Clara  Francis. (laporan wartawan POS-KUPANG.COM, eginius mo’a)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved