Virus Corona
Virus Corona Sangat Merusak Paru hingga Jantung, Termasuk Pada Orang yang Tak Punya Riwayat
Virus Corona Sangat Merusak Paru hingga Jantung, Termasuk Pada Orang yang Tak Punya Riwayat
* Koinfeksi dengan kuman lain
* Gagal pernapasan saat paru-paru dilemahkan oleh penyakit
* Badai sitokin yang disebabkan oleh respons sistem kekebalan tubuh yang luar biasa pada infeksi.
"Sitokin adalah protein yang mengatur beragam fungsi biologis, salah satunya adalah peradangan dan perbaikan," kata Dr. Ashesh Parikh, DO, FACC, RPVI, ahli jantung di Texas Health Presbyterian Hospital Plano dan Texas Health Physicians Group.
Parikh mengatakan respons peradangan sitokin dapat menyebabkan kerusakan jantung melalui mekanisme gagal jantung.
• Luhut Binsar Panjaitan di Mata Rocky Gerung, Tak Percaya Urus Youtube Said Didu, Ada Yang Bisiki LBP
• ZODIAK KEUANGAN BESOK Rabu 8 April 2020 Virgo Boros Buat Belanja Capricorn Keuanganmu Mulai Stabil
Sreenivas Gudimetla, seorang ahli jantung di Texas Health Fort Worth menunjukkan penelitian baru-baru ini.
Penelitian dari JAMA Cardiology menyimpulkan cedera jantung adalah kondisi umum pada pasien rawat inap dengan Covid-19 di Wuhan, China.
Pasien Covid-19 dengan riwayat jantung lebih berisiko
Penelitian ini dilakukan dari Januari hingga Februari menggunakan data dari 416 pasien dewasa yang memiliki infeksi virus corona, Covid-19. Pasien-pasien ini dirawat di Renmin Hospital di Wuhan University, China.
Cedera jantung disebabkan oleh peningkatan kadar protein, troponin, yang ada dalam darah. Gudimetla menjelaskan mendeteksi troponin abnormal pada pasien kritis dengan Covid-19 tidak mungkin mengubah manajemen pasien.
"Tanpa vaksin untuk menyembuhkan infeksi, hanya perawatan agresif dan dukungan yang dapat diberikan kepada pasien tersebut," kata Gudimetla.
Seperti menjaga tekanan darah, mengobati gagal jantung dengan obat-obatan, mengobati infeksi sekunder, mendukung fungsi ginjal, dan mendukung status pernapasan, misalnya dengan ventilator.
• Singkap Daster Hingga Dalamannya Terlihat, Nikita Mirzani Dihujat Habis-habisan, Sebut Iblis Jumawa
• Bingung Tak Ada Penghasilan di Tengah Corona, Sopir Taksi Gantung Diri Saat Ditagih Cicilan Mobil
Temuan dari penelitian ini menunjukkan risiko kematian yang lebih tinggi pada pasien Covid-19 yang mengalami cedera jantung.
Sedikitnya 51 persen pasien meninggal dengan cedera jantung, sedangkan yang tidak dengan cedera jantung hanya 4,5 persen.
Rekomendasi pasien Covid-19 dengan penyakit jantung