Live Streaming
Sesaat Lagi LIVE STREAMING ILC TV ONE 20.00 WIB Tema Corona, Rocky Gerung Hadapi Tito Karnavian?
5 Menit Lagi LIVE STREAMING ILC TV ONE 20.00 WIB Tema Corona, Rocky Gerung Hadapi Tito Karnavian?
Tito Karnavian, Rocky Gerung, Anies Baswedan, Luhut Binsar Pandjaitan bakal jadi narasumber malam ini?
POS-KUPANG.COM - Banyak narasumber yang diminta netizen dalam Live Streaming ILC TV ONE malam ini. Salah satunya Rocky Gerung dan Tito Karnavian.
Program Indonesia Lawyers Club atau ILC yang dipandu Karni Ilyas akan kembali tayang di TV One pada Selasa, 7 April 2020.
Sehari sebelum tayang, Karni Ilyas mengumumkan tema yang akan dibahas dalam program ILC TV One edisi Selasa (7/4/2020) malam.
Tema ILC TV One kali ini masih berkutat pada persoalan Virus Corona atau covid-19.
• SHIO BESOK Rabu 8 April 2020 4 Shio Ini Diprediksi Beruntung Tapi 2 Lainnya Malah Apes, Shiomu?
• LIVE STREAMING ILC TV ONE Selasa 7 April 2020 Rocky Gerung, Anies Baswedan Luhut Panjaitan Hadir?
• Penumpang KM Lambelu Mulai Panik dan Minta Turun dari Kapal
• Rocky Gerung Singgung Luhut Panjaitan Soal Uang, Youtube dan Kritik, Said Didu Dipaksa Minta Maaf?
Dengan begitu, ini merupakan kali keempat ILC TV One berturut-turut membahas masalah Virus Corona.
"Dear Pencinta ILC: Diskusi kita Selasa Pkl 20.00 WIB, berjudul Corona: "Badai Semakin Kencang." Selamat menyaksikan.
#ILCBadaiCorona," tulis Karni Ilyas melalui akun Twitternya.
Unggahan Karni Ilyas tersebut langsung dibanjiri komentar warganet.
Tak hanya mengomentari soal tema ILC TV One, warganet bahkan meminta sejumlah narasumber ditampilkan.
Ada menyebut nama Anies Baswedan, Tito Karnavian, Rocky Gerung, hingga Luhut Binsar Pandjaitan yang mereka anggap layak bicara di ILC TV One.
Meski begitu, Karni Ilyas belum terlihat menanggapi komentar warganet tersebut.
Bagaimanakah jalannya diskusi ILC TV One edisi "Corona: Badai Semakin Kencang"?
Tonton Live Streaming ILC TV One melalui tautan link di bawah ini:
LIVE STREAMING ILC 7 April 2020
*Disclaimer: Link Live Streaming ILC TV One hanya informasi untuk pembaca. TribunKaltim.co tidak bertanggung jawab terhadap kualitas dan isi siaran.
Debat Panas Haris Azhar vs Jubir Jokowi
Pada edisi ILC TV One pekan lalu, Jubir Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman sempat berdebat seru dengan aktivis HAM Haris Azhar.
Perdebatan itu terjadi saat Haris Azhar mengkritik Presiden Jokowi terkait penanganan Virus Corona di Indonesia yang justru kasusnya terus meningkat.
Di sisi lain reaksi Fadjroel Rachman jadi sorotan di ILC saat Haris Azhar mengkritik habis-habisan soal kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar alias PSBB.
Awalnya, Haris Azhar menyindir pemerintah yang seolah kebingungan dalam mengatasi Virus Corona atau covid-19 ini.
Itu dibuktikan dengan sejumlah petunjuk yang kerap berubah dari pemerintah.
• SHIO BESOK Rabu 8 April 2020 4 Shio Ini Diprediksi Beruntung Tapi 2 Lainnya Malah Apes, Shiomu?
• LIVE STREAMING ILC TV ONE Selasa 7 April 2020 Rocky Gerung, Anies Baswedan Luhut Panjaitan Hadir?
• Tembus Rekor Tertinggi, Ada 247 Tambahan Pasien Positif Corona Hari Ini di Indonesia
• Ini Penjelasan Bupati Mabar Terkait 1 PDP Asal Sumbawa yang Meninggal
• KM Lambelu Akhirnya Sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere
"Misanya pak Tito Mendagri mengeluarkan petunjuk bagaimana kepala-kepala daerah dalam menangani situasi ini. Lalu siangnya Presiden menyatakan darurat sipil. Lalu hari ini keluar Kepres status bencana sosial. lalu keluar lagi soal Peraturan Pemerintah PSSB," ungkap Haris Azhar.
Kemudian Haris Azhar menyoroti soal kebijakan PSBB yang dianggapnya tak ada yang spesial.
Menurutnya PSBB tak lebih dari rangkuman apa yang sudah dilakukan oleh kepala daerah dalam menangani Virus Corona di wilayah masing-masing.
"PP tersebut hanya melegalisasi apa yang sudah terjadi hari ini di Provinsi besar, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Beberapa provinsi ini sudah melarang orang sekolah, pembatasan kegiatan di ruang publik, itu dilegalisasi sekarang," tuturnya.
Kemudian Haris Azhar mengatakan kalimat menohok terhadap Presiden Jokowi yang menginstruksikan Polri untuk menertibkan PSBB di masyarakat.
"Sebenarnya pemerintah malu-malu ngakuin juga apa yang diteriakin masyarakat. Misalnya polisi membubarkan orang. Dua minggu lalu kita bilang membubarin ini dasar pasalnya apa? Dasar pasal pidana dalam KUHP itu hanya upaya membubarkan tapi dasar membubarkannya belum ada, situasi apa ini sampai harus dibubarkan," ujar Haris Azhar.
Ia juga mengkritik reaksi lamban pemerintah dalam menetapkan kebijakan PSBB.
Apalagi kebijakan tersebut disampaikan Presiden Jokowi berselang satu bulan setelah kasus pertama Virus Corona terdeteksi di Indonesia.
"Bahkan PP ini keluar satu bulan setelah 1 Maret, kasus nomor satu ditemukan, setelah 1500 orang sakit, dan sudah hampir 7-9 persen meninggal. Di dalam sana ada nama-nama profesor, ahli dan lain-lain. Nah ini sudah satu bulan dijawab dan jawabanya ini hanya merangkum apa yang sudah dilakukan pemerintah daerah," tuturnya.
Mendengar kritikan Haris Azhar, lantas Fadjroel Rachman terlihat meneguk air putih dengan wajah dingin.
Baca juga berita lainnya:
Cak Lontong Ungkap Sebutan Karni Ilyas untuk Rocky Gerung Nikita Mirzani Mahfud MD hingga Anies Baswedan
Ya Karni Ilyas diminta menyebutkan satu kata tentang beberapa artis dan tokoh kontroversial di Tanah Air.
Mulai dari Rocky Gerung, Ali Ngabalin, Sudjiwo Tedjo, hingga Nikita Mirzani.
Tak hanya itu, Karni Ilyas juga memberikan jawaban ingin menjajal profesi apa ketika dilahirkan kembali.
Hal tersebut Karni Ilyas ungkap dalam program 'Parodi ILC: Cak Lontong Jadi Presiden ILC? | Spesial HUT ke-12 tvOne' Sabtu (15/2/2020) yang tayang di kanal Youtube tvOneNews.
Cak Lontong yang juga hadir dalam program tersebut pun memparodikan program Indonesia Lawyers Club (ILC).
Tak seperti ILC yang selalu tampak serius dengan obrolan berat, parodi ILC kali ini justru terdengar santai dan penuh canda.
Bahkan Karni Ilyas juga tak kuasa menahan tawanya mendengar banyolan dari Cak Lontong.
Karni Ilyas yang biasanya menjadi Presiden ILC, kali ini justru menjadi narasumber.
Berbagai pertanyaan pun dijawab Karni Ilyas dengan serius maupun bercanda.
Ketika diminta menyebut satu kata untuk orang-orang ini, Karni Ilyas pun memberikan jawabannya.
Pada HUT TV One yang ke-12 itu, Bedu memberi sebuah pertanyaan kepada Karni Ilyas.
"Kalau memang ada, bapak mau dilahirkan kembali sebagai apa dan kenapa?," tanya Bedu.
"Saya mau dilahirkan kembali sebagai wartawan," kata Karni Ilyas.
"Lah sama donk pak?," tanya Bedu lagi.
"Kenapa pak?," tanya Cak Lontong.
Kemudian Karni Ilyas pun menjelaskan alasannya.
"Profesi wartawan itu adalah profesi yang tidak akan pernah membosankan, karena dia akan ketemu tiap hari tiap menit problem baru, dan dia harus belajar lagi, dan hanya wartawan saya kira profesinya yang begitu," jelasnya.
"Intinya beliau sebenarnya pengen muda kembali, yang lain tidak ada yang dirubah," kata Cak Lontong.
Kemudian Cak Lontong pun meminta Karni Ilyas memberikan satu kata untuk beberapa tokoh yang disampaikan olehnya.
"Tanpa berpikir panjang, langsung," kata Cak Lontong.
Beberapa nama yang disebutkan oleh Cak Lontong itu ada di studio, namun beberapa tidak ada, di antaranya Nikita Mirzani.
"Satu kata untuk Ali Mochtar Ngabalin?," tanya Cak Lontong.
"Jubir," kata Karni Ilyas.
"Berikutnya, satu kata untuk Fadli Zon," kata Cak Lontong lagi.
"Kontroversial," jawab Karni Ilyas tanpa berpikir panjang.
Fadli Zon yang ada di studio pun tampak tertawa mendengar kata tersebut.
"Berikutnya satu kata untuk Rocky Gerung?," tanya Cak Lontong.
"Dungu," jawab Karni Ilyas cepat.
Kemudian para penonton pun tampak tertawa mendengar itu.
"Satu kata untuk Sudjiwo Tedjo?," kata Cak Lontong lagi.
"Wong edan," kata Karni Ilyas.
"Wong edan, itu dua kata, mungkin edannya yang pas, karena dia bukan wong," kata Cak Lontong.
Mendengar itu, Karni Ilyas pun tampak tertawa terbahak.
"Berikutnya, Mahfud MD?," tanya Cak Lontong.
"Wibawa," kata Karni Ilyas.
"Next, Anies Baswedan," ujar Cak Lontong.
"Sabar," kata Karni Ilyas.
"Berikutnya, Joko Widodo," ucap Cak Lontong.
Mendengar nama itu, Karni Ilyas tampaknya agak berpikir sejenak.
"Relaks," jawabnya sambil tersenyum.
Kemudian sampailah pada pertanyaan paling heboh.
"Ini mungkin di luar perkiraan siapapun, Nikita Mirzani," kata Cak Lontong.
Mendengar itu, Karni Ilyas pun tampak bengong dan berpikir cukup lama.
"Ada gila-gila nya ya," kata Karni Ilyas.
Kemudian Cak Lontong pun menyamakan dengan Sudjiwo Tedjo.
"Itu Sudjiwo Mirzani itu, sama," ujar Cak Lontong.