Update Corona NTT : ODP di NTT Berjumlah 686 Orang, Ini Sebarannya di 22 Kabupaten dan Kota

Update Corona NTT : ODP di NTT Berjumlah 686 Orang - Ini Sebarannya di 22 Kabupaten dan Kota 

POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di NTT saat ini mencapai 686  orang. Ada 195 ODP yang dinyatakan sembuh atau selesai masa pemantauan.

Hal ini disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius,M.Si kepada wartawan , Senin (6/4/2020).

Menurut Marius , jumlah  ODP di NTT kini 686   mencapai  orang dan 195 orang telah sembuh atau selesai pemantauan.

Data ODP itu diperoleh dari  Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota se-NTT dan direkap oleh Sekretariat Gugus Tugas Posko Covid-19 Provinsi NTT.

ODP terbanyak di Kota Kupang, yakni 121   diikuti Kabupaten Sikka, yakni 58  orang. Di urutan ketiga adalah Manggarai Barat sebanyak  56  orang dan Kabupaten TTS sebanyak 54 orang.

"ODP yang sedang dirawat sebanyak 4 orang masing-masing 2 orang dirawat di RSUD Prof. WZ. Johannes Kupang,  1 orang di Siloam Kupang dan 1 orang di RSUD Ende," kata Marius.

Didampingi Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum, Valeri Guru,S.Sos Marius menjelaskan, total ODP sejak didatakan pada tanggal 3 Maret hingga saat ini berjumlah 901   orang dan 195 orang telah selesai masa pemantauan atau sembuh dan ada 682 orang melakukan karantina mandiri.

 "Sampel yang dikirim sebanyak 38, sudah ada hasil 17 sampel yakni negatif dan yang belum ada hasil 21 sampel," katanya.

Dikatakan, untuk PDP saat ini ada 15 orang, 7 orang melakukan isolasi mandiri dan 8 orang dirawat di rumah sakit.

Ke-8 orang itu masing-masing 1 orang di RSUD 

Ende, 1 orang di RSUD Lewoleba, 1 orang di RSUD SK Lerik, 2 orang di RSUD Kalabahi, 1 orang di RSUD Soe, 1 orang di RSUD Komodo, 1 di RSUD Umbu Rarameha Sumba Timur.

" 5 orang PDP dinyatakan sembuh dan 2 orang meninggal dunia," katanya.

Marius saat itu terus mengimbau  kepada seluruh warga NTT ataupun warga baru yang datang ke NTT agar mengikuti protokol pemerintah, terutama yang berasal dari luar negeri atau daerah terinfeksi Covid-19, agar proaktif memeriksakan diri di layanan kesehatan.

"Setelah itu, kita minta supaya lakukan isolasi atau karantina mandiri di rumah selama 14 hari. Ini demi kesehatan dan keselamatan kita semua," kata Marius.

• ZODIAK BESOK Selasa 7 April 2020 Gemini Sakit Hati Libra Makin Kaya Pisces Stop Menipu Orang

• Parno Karena Corona? Jangan Menahan Bersin,Akibatnya Fatal,Tenggorokan Bisa Pecah! Ini Penjelasannya