Update Corona Manggarai Barat

Update Corona Manggarai Barat : Pemkab Minta Tambahan Dokter di RSUD Komodo Labuan Bajo

Update Corona Manggarai Barat : Pemkab Minta Tambahan Dokter di RSUD Komodo Labuan Bajo

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/GECIO VIANA
Plh Sekda Mabar Ismail Surdi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/3/2020) siang. 

Update Corona Manggarai Barat : Pemkab Minta Tambahan Dokter di RSUD Komodo Labuan Bajo

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar) penambahan jumlah dokter di RSUD Komodo Labuan Bajo, Senin (30/3/2020).

Ditemui di ruang kerjanya, Plh Sekda Mabar, Ismail Surdi menjelaskan, permintaan penambahan itu ditujukan kepada Pemerintah Provinsi NTT yang bertujuan untuk mengantisipasi Covid-19.

Selama ini, kata Ismail, RSUD Komodo Labuan Bajo yang ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan penanganan virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Mabar saat ini memiliki 2 dokter spesialis penyakit dalam.

Tambahan dokter di rumah sakit dari dokter yang bertugas di beberapa puskesmas di Kabupaten Mabar dan akan diusahakan penambahan dokter yang bertugas melalui program Nusantara Sehat.

Kepada Pemerintah Provinsi NTT, pihaknya meminta sebanyak 13 dokter umum, 1 spesialis penyakit dalam, 1 dokter spesialis paru, 1 dokter spesialis patologi klinik dan 1 dokter spesialis anak.

Pihaknya pun berharap adanya penambahan dokter demi pelayanan kesehatan. Namun jika tidak mendapatkan penambahan dokter, kata Ismail, ia akan memaksimalkan dokter yang ada.

"Kami maksimalkan yang ada, sambil berdoa masalah virus ini segera berakhir," ungkapnya.

Sementara itu, melalui anggaran yang tersedia, pihaknya pun menyediakan rumah jabatan Sekda Mabar sebagai rumah isolasi bagi dokter tenaga kesehatan yang selama ini bertugas menangani PDP Covid-19 di RSUD Komodo Labuan Bajo.

"Terlebih mereka yang melayani PDP itu harus diisolasi selama 14 hari," paparnya.

Sebelumnya, Pemkab Mabar akan menambah ruang isolasi di RSUD Komodo Labuan Bajo demi penanganan Virus Corona (Covid-19).

RSUD Komodo Labuan Bajo hingga saat ini telah menyiapkan 5 ruang isolasi bagi warga berstatus Pasien Dalam Pemantauan (PDP) Covid-19.

Melalui anggaran lebih dari Rp 15 milyar yang disediakan pemerintah, akan dibangun sebanyak 28 kamar isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 itu.

"Saat ini ada 5 ruang isolasi di rumah sakit, yang memiliki 5 tempat tidur, waktu ada 3 PDP kami sudah was-was. Jadi, rencana kami, sediakan 28 kamar di sana untuk ruang isolasi," kata Plh Sekda Mabar, Ismail Surdi.

Rumah sakit yang terletak di area Marombo itu, lanjut Ismail, memiliki 47 ruangan dan sebagian besar ruangan akan diubah menjadi ruang isolasi lengkap dengan fasilitas pendukungnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved