Menteri Keuangan Jerman Tewas Bunuh Diri Jerman, Depresi Terkait Virus Corona, Dipercaya Markel

Menteri Keuangan Jerman Tewas Bunuh Diri Jerman, Depresi Terkait Virus Corona, Dipercaya Markel

Editor: Alfred Dama
Twitter @ursBuzzBasket
Menkeu Jerman Bagian Hesse Thomas Schaefer meninggal dunia karena depresi terkait kekacauan dan dampak virus corona 

Menteri Keuangan Jerman Tewas Bunuh Diri Jerman,  Depresi Terkait Virus Corona, Dipercaya Markel

POS KUPANG.COM, JERMAN --  Pendemi virus corona  hingga kini masih mengguncang dunia, negara-negara maju di Eropa dan Amerika seakan tak berdaya menahan laju bertambahnya korban virus yang disebut juga Covid-19

Bahkan ada negara-negara yang mulai frustasi dengan upaya pencegahan tersebut sampai melakukan lockdown terhadap kota-kota hingga tingkat negara

Bukan itu saja, ada juga pejabat di pemerintahan yang depresi hingga bunuh diri

Thomas Schaefer, Menteri Keuangan di Negara Bagian Hesse, Jerman . dilaporkan bunuh diri karena depresi terkait penanganan wabah virus corona.

 Pria 54 tahun itu ditemukan tak bernyawa di dekat jalur kereta api pada Sabtu (28/3/2020).

 Dilansir dari AFP, kantor kejaksaan Wiesbaden meyakini Schaefer tewas karena bunuh diri.

Betrand Peto Terima Limpahan Harta dari Ruben Onsu, Suami Sarwendah Ingat sang Anak Angkat Begini

PAN Terancam Pecah di Saat Wabah Virus Corona,Amien Rais Ancam Bentuk PAN Reformasi, Kata Pengurus?

Pesawat Lionair Jatuh Tewaskan Semua Penumpang yang Merupakan Tenaga Medis Lawan Corona

Dia meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. "Kami kaget, kami tak percaya dan di luar semua itu kami sangat sedih," kata Menteri Negara Bagian Volker Bouffier, Minggu (29/3/2020).

"Kami kaget, kami tak percaya dan di atas semua itu kami sangat sedih," kata Bouffier dalam pernyataan tertulis.

Polisi dan jaksa penuntut mengatakan bahwa sejumlah faktor membuat mereka menyimpulkan bahwa Schaefer bunuh diri.

Hesse adalah rumah bagi ibu kota keuangan Jerman, Frankfurt.

Di sini terdapat kantor pusat bank pemberi pinjaman utama seperti Deutsche Bank dan Commerzbank.

Selain kedua bank tersebut, kantor pusat European Central Bank juga berlokasi di Frankfurt.

Bouffier mengatakan Schaefer adalah kepala keuangan Hesse selama 10 tahun.

Mendiang Schaefer telah bekerja "siang dan malam" untuk membantu perusahaan dan pekerja menangani dampak ekonomi dari pandemi virus corona.

"Hari ini kita harus berasumsi bahwa dia sangat khawatir," kata Bouffier, yang juga sekutu dekat Kanselir Angela Merkel.

"Tepatnya selama masa sulit ini, bahwa kita akan membutuhkan seseorang seperti dia," tambahnya.

Schaefer yang figurnya sangat populer dan dihormati, sebenarnya telah lama digadang-gadang sebagai calon pengganti Bouffier.

Seperti halnya Bouffier, Schaefer juga anggota partai CDU-nya Merkel.

Kasus virus corona di Jerman sampai Minggu (29/3/2020) berjumlah 58.247 kasus, termasuk tambahan 552 kasus dalam 24 jam terakhir. 455 korban meninggal dunia sedangkan 8.481 pasien sembuh, menurut data dari Worldometers.

Percaya Kemampuan Angela Merkel

Kepercayaan masyarakat Jerman terhadap kemampuan Angela Merkel , membuat kelompok konservatif pendukung Kanselir Jerman itu bangkit dari perjuangan lama mereka dalam jajak pendapat.

Kanselir Jerman, Angela Merkel (Antara)
Setelah terguncang popularitasnya di urutan rendah selama bertahun-tahun, blok Uni Demokrat Kristen atau Uni Sosial Kristen (CDU/CSU) sayap kanan-tengah Merkel kini menikmati peringkat persetujuan yang mencapai 32 sampai 35 persen.

• Pemkot Depok Belum Dapat Bantuan APD, Petugas Kesehatan Sementara Pakai Jas Hujan

Sekitar enam hingga tujuh poin lebih tinggi dari pekan sebelumnya.

Hal ini merupakan kejutan bagi CDU Angela Merkel yang pada bulan lalu terbelah oleh kekacauan internal.

Termasuk adanya perdebatan tentang siapa yang akan menjadi calon kanselir partai ketika Merkel mundur pada 2021.

• Pelatih Persib Robert Alberts Wanti-wanti Pemainnya untuk Tidak Latihan di Area Publik

"Merkel telah kembali," kata seorang penyiar NTV yang menekankan bahwa politisi kawakan itu telah menegaskan kembali kontrolnya.

Terutama setelah banyak 'ucapan' yang membuatnya enggan mengambil peran dan membuatnya sebagai pemimpin 'lame duck' (pemimpin di era akhir pemerintahan) yang rentan terhadap kritik.

Penyiar NTV itu menambahkan, "Pada akhir masa jabatan Merkel, muncul tantangan politik terbesar."

Seorang mantan ilmuwan menilai Merkel telah berhasil menghilangkan cemas masyarakat dengan fakta-fakta dan sikap dinginnya.

Kepercayaan akan koalisi pemerintah sayap kanan-kiri Angela Merkel juga tampak dari statistik tentang kasus virus corona di Jerman.

Meski jumlah kasus infeksi terus meningkat, angka kematiannya lebih rendah daripada negara tetangga di Eropa.

Merkel mulanya dikecam karena membiarkan Menteri Kesehatan, Jens Spahn yang dianggap sebagai calon kanselir masa depan memimpin penanganan kasus virus corona.

Namun sejak itu, Merkel sibuk menggelar rapat singkat dan menyerukan di televisi-televisi untuk mendesak warga Jerman mengambil langkah physical distancing dengan serius.

Selama 14 tahun berkuasa, siarannya yang dilakukan di luar agenda pidato Tahun Baru itu, ditonton jutaan warga Jerman.

Dikenal dengan gaya hidup yang sederhana, Merkel yang berusia 65 tahun itu memberi contoh belanja yang tidak mengikuti arus panic buying.

Merkel hanya berbelanja di supermarket sepekan sekali dengan hanya satu pak tisu toilet dan empat botol wine di trolinya.

Merkel juga dipuji karena melakukan karantina pribadi setelah dia divaksin oleh dokternya yang ternyata terjangkit virus corona.

Merkel juga dites virus corona dan hasilnya negatif meski begitu dia tetap memimpin negaranya melalui tautan video sementara.

 CDU merencanakan kongres pada 25 April mendatang untuk memutuskan ketua partai baru yang akan menjadi kanselir Jerman di masa depan.

Kongres itu dibatalkan bersamaan dengan pertemuan besar lainnya.

Salah satu pesaing utama Merkel, yaitu kritikus lama Friedrich Merz melihat kesempatannya pudar setelah sikap bisnis liberalnya tidak setuju dengan tumbuhnya bantuan untuk melindungi ekonomi Jerman dari kejatuhannya akibat virus corona.

Saingan Merkel lainnya, Armin Laschet yang didukung Menteri Kesehatan Jerman, Spahn, mengadakan konferensi pers sebagai perdana menteri negara bagian wilayah Rhine-Westphalia Utara.

Salah satu tempat paling terdampak akibat virus corona di Jerman.

Sementara itu, mitra koalisi junior sayap kiri-tengah Merkel, Sosial Demokrat (SPD) juga kembali mendukung ketika Jerman menyambut langkah pemerintah mengeluarkan miliaran euro sebagai pengeluaran stimulus untuk melindungi pekerjaan dan perusahaan di negara itu.

Berdasarkan surat kabar Bild terlaris pada Minggu (29/3/2020), blok Merkel CDU/CSU dan SPD mengklaim sekali lagi mayoritas jika pemilihan baru diadakan saat ini.

Suatu prestasi yang tidak ditunjukkan selama ini oleh survei sejak Juni 2018.

Dukungan mereka hadir sebagian dengan mengorbankan ahli ekologi Greens yang telah sukses dalam beberapa bulan terakhir.

Namun, sekarang dia menghadapi pergeseran dalam prioritas pemilih karena perjuangan melawan pandemi lebih besar daripada kekhawatirannya akan perubahan iklim.

Sejauh ini partai Alternative for Germany (AfD) sayap kanan, kelompok oposisi terbesar di parlemen nasional tampak kalah.

Popularitasnya jatuuh di bawah 10 persen dalam beberapa survei. Krisis wabah virus corona menurut Harian Der Spiegel telah membawa kembali nilai-nilai yang agak asing bagi AfD yakni solidaritas, keandalan, kewaspadaan, dan kepercayaan pada kekuatan sains.

Sebelum Menyesal Kontak bantuan Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Menteri Keuangan Jerman Bunuh Diri karena Depresi Terkait Corona, Padahal Merkel Kian Dipercaya, https://wartakota.tribunnews.com/2020/03/30/menteri-keuangan-jerman-bunuh-diri-karena-depresi-terkait-corona-padahal-merkel-kian-dipercaya?page=all.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved