Pencegahan Covid 19, SMK -PP Negeri Kupang Pulangkan seluruh Siswa

Manajemen SMK- PP Negeri Kupang telah memberlakukan WFH dengan sistem kerja seperti piket yang dimulai pada tanggal 18 - 24 Mare

Editor: Ferry Ndoen
Dok. SMK -PP Negeri Kupang.
Para siswa dan guru-guru ketika menghadiri kegiatan bersama Kepala Badan PPSDMP Kementerian Pertanian belum lama ini. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong

POS-KUPANG.COM I OELAMASI-- Manajemen SMK- PP Negeri Kupang telah memberlakukan WFH dengan sistem kerja seperti piket yang dimulai pada tanggal 18 - 24 Maret dan 26-31 Maret 2020.

Selain berlaku pada pegawai, menindaklanjuti  arahan Kepala Badan PPSDMP Kementerian Pertanian terkait pencegahan covid 19 maka seluruh siswa kelas X dan XI dipulangkan ke rumah masing-masing pada Sabtu, (20/3/2020).

Pemulangan siswa ini akan berlangsung hingga 6 April 2020. Jadwal ini masih tentatif dan dapat berlangsung hingga 29 Mei 2020 tergantung masa tanggap darurat corona.

Siswa Kelas XII akan dipulangkan setelah mengikuti ujian sekolah pada hari Rabu, 24 Maret 2020. Pemulangan siswa ini juga terkait dengan social distancing dimana siswa SMK - PP N Kupang merupakan sekolah full boarding school atau sekolah asrama.

Sebagai diketahui, World Health Organization (WHO) telah menetapkan Covid-19 (Coronavirus Disease 2019) sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional yang berisiko terjadinya penularan antar negara.

Covid-19 adalah penyakit yang menyerang saluran pernapasan, disebabkan virus yang menular melalui droplet yang hingga saat ini belum ditemukan obat dan vaksinnya.

Pasien terpapar virus Corona yang diawali dengan gejala demam dan batuk yang ditengarai mirip dengan flu dan influenza inilah yang menyulitkan untuk dideteksi sejak dini.

Pasien positif Corona dengan antibodi yang baik dapat terlihat biasa saja dan tidak merasakan gejala sehingga pasien carrier atu pembawa tersebut mengakibatkan penularan virus ini dengan cepat dan masif.

Merangkum detik.com Selasa, 24 Maret 2020 saat ini telah terjangkit 579 jiwa positif terinfeksi 49 meninggal dan 30 orang dinyatakan sembuh. Corona menyerang siapa saja tanpa batasan umur, namun umumnya korban jiwa yang meninggal pada usia 50 keatas. Saat ini Indonesia dengan tingkat kematian 8.4 %.

Pihak medis dan pemerintah pun berjibaku dalam melawan virus ini. Segala usaha baik itu APD didatangkan dari luar negeri mengingat kelangkaan dan harga yang fantastis di pasaran.

Jokowi dalam arahannya yang terangkum di detik.com menyatakan Indonesia tidak akan melakukan lockdown, melainkan WFH biasa disebut work from home atau kerja di dalam rumah, selain itu juga diterapkan kebijakan social distancing (pembatasan sosial) untuk memotong rantai penyebaran virus Corona SARS 2 atau Covid-19.

Menindaklanjuti Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 19 Tahun 2020 tanggal 16 Maret 2020 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19 di Lingkungan Instansi Pemerintah, perlu diiakukan langkah strategis un tuk mencegah dan melindungi Pegawai di lingkungan Kementerian Pertanian dari penyebaran wabah tersebut.(*)

Para siswa dan guru-guru ketika menghadiri kegiatan bersama Kepala Badan PPSDMP Kementerian Pertanian belum lama ini.
Para siswa dan guru-guru ketika menghadiri kegiatan bersama Kepala Badan PPSDMP Kementerian Pertanian belum lama ini. (Dok. SMK -PP Negeri Kupang.)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved