Gejala Hantavirus, Renggut Satu Warga di Tengah Pandemi Corona, Rupanya Hewan Ini Sumber Virusnya
Gejala Hantavirus, Renggut Satu Warga di Tengah Pandemi Corona, Hewan Ini Sumber Virusnya
Meski penularannya berbeda, gejala Hantavirus hampir mirip dengan coronavirus.
Beberapa gejala hantavirus termasuk demam, sakit kepala, sakit otot, sakit perut, pusing, kedinginan dan masalah perut, seperti mual, muntah, diare.
Sekitar setengah dari semua pasien HPS (pasien terkena hantavirus) mengalami gejala-gejala ini. Gejala terlambat termasuk paru-paru dipenuhi cairan dan napas pendek.
Namun, coronavirus dan hantavirus sama sekali berbeda.
Coronavirus ditularkan dari satu manusia ke manusia lainnya. Basis virus ini mirip dengan protein yang ada di paru-paru, yang membuatnya mudah bagi virus untuk menempelkan dirinya sehingga menginfeksi individu.
Ada juga kasus infeksi hewan ke manusia, serta infeksi manusia ke hewan.
Studi menunjukkan bahwa manusia tertular virus dari kelelawar di China, sementara dua anjing telah dites positif virus corona setelah berinteraksi dengan manusia.
Media China Tekan Laporan Hantavirus
Meski hantavirus menjadi trending topic di twitter, media-media China justru menekan atau malah tidak mengekspose berita ini.
Pantauan Wartakotalive.com di twitter China Xinhua News, kantor berita resmi China, tidak ada berita terkait Hantavirus.
Begitu juga Global Time yang pertama memunculkan kasus itu, tidak lagi melanjutkan berita tersebut.
Media China berusaha menekan informasi ketika penyakit itu menyebar.
Freepressjournal menulis, China harus mengakui pada akhirnya bahwa China adalah pusat dari penyakit itu, yang kini telah menjadi pandemi global.
Namun, otoritas China bahkan menuduh Amerika Serikat membawa penyakit itu ke China.
Hantavirus sebelumnya dilaporkan pernah muncul di India.