Mantan Capres Sandiaga Uno Akan Menangung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Corona,Begini Caranya!

Mantan Capres Sandiaga Uno Akan Menangung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Corona, Begini Caranya!

Editor: Rosalina Woso
KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno di Rumah Siap Kerja, Jakarta Selatan, Sabtu (22/2/2020). 

Mantan Capres Sandiaga Uno Akan Menangung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Corona, Begini Caranya!

POS-KUPANG.COM--Mantan Capres Sandiaga Uno Akan Menangung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Corona, Begini Caranya!

Mewabahnya Virus Corona di Indonesia ternyata juga menjadi perhatian Sandiaga Uno.

Pengusaha sekaligus mantan Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno ambil bagian dalam upaya penanganan pasien virus corona atau Covid - 19. 

Hal itu terungkap dari akun Instagram pribadinya yang diposting, Sabtu (21/3/2020).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengaku siap untuk menanggung biaya hiduo keluarga yang kepala keluarganya positif terinfeksi Virus Corona.

"Dalam sebuah keluarga, peran yang paling penting adalah seorang kepala keluarga atau tulang punggung keluarga.

Bagaimana jika para tulang punggung keluarga ini ternyata positif terkena corona atau Covid-19

dan termasuk dalam PDP atau Pasien Dalam Pengawasan?"  tulis Sandi Uno dalam keterangan unggahan tersebut.

"Sebagai wujud empati dan juga kepedulian, kami dari OK OCE, juga bersama @glek.id, @glekopi dan @yadas.id (Yayasan Dana Abadi Surga) akan menanggung biaya kebutuhan dasar keluarga tersebut hingga pasien dinyatakan sembuh.

Insya Allah, pandemi dan badai ini dapat segera kita lalui bersama-sama.

Masyarakat, pemerintah dan juga dunia usaha harus berkolaborasi dalam menghentikan penyebaran virus COVID-19.," tulisnya

"Kami akan menanggung biaya kebutuhan dasar keluarga Anda sementara waktu hingga pasien dinyatakan sembuh. ini adalah wujud nyata kami untuk membantu keluarga yang tulung punggungnya termasuk PDP.

Semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala, tuhan yang maha kuasa segera memberikan solusi agar pademi dan badai ini segera berlalu

Bagi masyarakat yang anggota keluarganya berstatus PDP atau positif virus corona dan merupakan pencari nafkah utama, kata Sandiaga, silakan menghubungi timnya.

" Kami akan menanggung biaya kebutuhan dasar keluarga anada sementara waktu hingga pasien dinyatakan sehat dan bisa beraktivitas kembali. Data akan kami rahasaikan. hubungi WhatsApp O81317666606 syarat dan ketentuan berlaku

Hingga Minggu pagi, 22 Maret 2020 unggahan tersebut telah disukai oleh 130.676 likes pengguna Instagram

Tidak sedikit dari netizen berterimakasih dan memuji kepedulian dari Sandiaga Uno

@kemang_brother : Terima kasih malaikat penolong semoga diberi kesehatan terus

@sitiherlina0700 : Subhanallah

@zd_shack : masyaAllah luar biasa sukses terus pak

@auliafadhilahf : Jaga kesehatan papa onlen

@aady_ajjaaa : Makasih atas kepeduliannya pa

@edasyika : MasyaAllah... Berkah yaa bang Sand

@ridone_simbolon : Terima kasih bang sandi smg kita semua di lindungi Allah Subhanahu Wa Ta'ala

@ramina_kdi : Amiiiin ya robb mksi atas partisipasinya dan bantuan mg bpk @sandiuno sukses sll

@didinwakjazz : Mantul bang semoga barokah

@iqball.l12 : Semoga Allah membalas kebaikan pak sandi amiin yaallah

@sarahuthe : Pem (*)

* Rocky Gerung Tuding Jokowi Panik Hadapi Virus Corona, Bintang ILC TV One Sebut 2 Juta Turis China Jadi Sebab

Upaya pemerintah menangani wabah Virus Corona mendapat kritikan dari berbagai kalangan.

Salah satunya dari Pengamat Politik, Rocky Gerung.

Rocky Gerung turut berkomentar soal wabah Virus Corona yang telah menjangkit ratusan warga Indonesia

Dilansir TribunWow.com, Rocky Gerung menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlalu tergesa-gesa dalam mengambil kebijakan.

Menurut dia, pemerintah justru panik dalam menangani Virus Corona.

Hal itu secara terang-terangan disampaikan Rocky Gerung dalam channel YouTube Rocky Gerung Official, Senin (16/3/2020).

Mulanya, Rocky Gerung menyoroti turunnya sektor pariwisata akibat wabah Corona.

"Saya kira faktor utama adalah panik pemerintah karena membayangkan pemasukan melalui pariwisata yang masih drop," ujar Rocky.

"Misalnya dua juta turis China yang potensial tidak bisa lagi memasukkan devisa."

Ia menjelaskan, pemerintah sempat mengalami dilema dalam menghadapi wabah Corona.

"Jadi mendua pikirannya pemerintah, antara kebutuhan devisa dan kecemasan terhadap virus ini," kata Rocky

Lantas, Rocky menyebut adanya miskoordinasi yang menyebabkan banyaknya informasi yang simpang siur.

"Itu yang menyebabkan enggak ada koordinasi isu maka setiap orang di dalam pemerintahan antara mau ngomong dan enggak mau ngomong," kata Rocky

"Ditanya pun harus ngomong, keluarnya kacau."

Menurutnya, pemerintah kini dihadapkan pada resiko ekonomi setelah mengumumkan adanya kasus Corona di Indonesia. "Koordinasi siapa mesti biara duluan juga tidak terjadi," terang Rocky

"Karena enggak tahu apa yang mesti dilakukan, dalam keadaan banyak pilihan kalau bikin beginian nanti dianggap bahwa Indonesia berbahaya."

"Sehingga turis enggak masuk, investasi tertunda dan segala macam," sambungnya.

Terkait hal itu, Rocky lantas menyinggung beda informasi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, dengan fakta yang disampaikan langsung oleh Jokowi

Itu yang terlihat kan kita lihat Menteri Kesehatan tidak ada, suatu hari kemudian presiden bilang ada."

"Anies Baswedan punya informasi yang enggak mungkin juga dia buka secara publik," ujar Rocky.

"Tapi pasti dia tahu dari dinas kesehatan, di antara dokter juga informasinya sudah tersebar."

Lebih lanjut, ia menjelaskan Jokowi terlalu tergesa-gesa saat menghadapi wabah Corona.

"Jadi kelihatannya Pak Jokowi enggak ingin kehilangan momentum," kata dia.

"Sehingga dia harus secara tergesa-gesa mengumumkan."

Wabah Corona Kapan Berakhir?

Sebelumnya, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) Ari Fahrial Syam angkat bicara soal wabah Virus Corona yang telah menjangkit lebih dari 100 warga Indonesia.

Ari Fahrial Syam meminta masyarakat untuk menaati imbauan pemerintah agar wabah ini segera berakhir.

Menurut Ari Fahrial Syam, masyarakat benar-benar harus mengurangi kegiatan di luar rumah.

Karenanya, ia menyebut wabah Virus Corona ini bisa berakhir jika semua kasyarakat kompak tak keluar rumah

Mulanya, Ari menyinggung soal kabar yang menyebut pasien yang sembuh dari Corona tak dapat kembali terjangkit.

Namun, Ari membantah kabar tersebut

Report di Jepang menunjukkan bahwa reinfeksi, jadi antibodi yang terbentuk itu turun lagi," ujar Ari dikutip dari YouTube Talk Show tvOne, Minggu (15/3/2020).

"Tapi kita enggak tahu, kan macam-macam orang menjaga daya tahan tubuh."

Menurut dia, kegiatan yang dilakukan setiap warga memengaruhi daya tahan tubuh setiap orang.

Karena itu, tak dapat dipastikan pasien yang sembuh dari Corona tak kembali tertular virus yang sama

"Bisa saja orang kecapekan lagi, stres lagi, mungkin merokok dan segala macam," ucap Ari.

"Akhirnya daya tahan tubuh turun dan kena lagi."

Lantas, Ari pun berharap semua masyarakat bisa kompak mencegah merebaknya Virus Corona.

Terkait hal itu, ia mengimbau masyarakat tak keluar rumah untuk sementara waktu.

"Tapi yang terpenting kita mesti kompak," kata Ari.

"Ketika kita semua ini bersepakat memang mesti menghindari keluar rumah, semuanya ya jangan keluar rumah."

Ia menilai, hal tersebut bisa membantu mencegah merebaknya Virus Corona.

"Jangan sampai ada yang masih di luar rumah, jadi kan enggak selesai-selesai masalah ini," terang Ari.

"Ini kita kan mesti kompak, udah deh gathering-gathering itu dihindari, temu alumni, arisan-arisan juga mestyi dihindari."

Lebih lanjut, Ari menyoroti pusat perbelanjaan yang hingga kini masih ramai pengunjung.

Menurut dia, pusat perbelanjaan juga perlu dihindari untuk sementara demi mencegah penularan Virus Corona.

"Saya terus terang melihat mal-mal masih ramai," terang Ari.

"Ya sebenarnya apa sih tujuan kita ke mal? Hiburan kan bisa diperoleh di rumah semua. Kalau makan kan sekarang banyak online bisa datang ke rumah."

"Jadi boleh dibilang enggak ada alasan lagi untuk keluar rumah," sambungnya. (TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Rocky Gerung Sentil Cara Presiden Jokowi Tangani Corona, Singgung Dua Juta Turis China, https://wartakota.tribunnews.com/2020/03/18/rocky-gerung-sentil-cara-presiden-jokowi-tangani-corona-singgung-dua-juta-turis-china?page=all.

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Sandiaga Uno Akan Menangung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Corona Atau PDP Begini Caranya!, https://bangka.tribunnews.com/2020/03/22/sandiaga-uno-akan-menangung-kebutuhan-dasar-keluarga-positif-corona-atau-pdp-begini-caranya?page=all.

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved