Misa Daring Umat Paroki Santo Yoseph Pekerja Penfui Merasa Ada Yang Kurang
Sesuai imbauan dari Komsos Keuskupan Agung Kupang, semua kegiatan rohani ditiadakan sampai tanggal 30 April mendatang termasuk misa hari Mi
Laporan Reporter Pos Kupang.Com Ella Uzu Rasi
POS KUPANG.COM/ Minggu (22/03) merupakan minggu pertama diadakan misa daring di seluruh wilayah Keuskupan Agung Kupang.
Sesuai imbauan dari Komsos Keuskupan Agung Kupang, semua kegiatan rohani ditiadakan sampai tanggal 30 April mendatang termasuk misa hari Minggu.
Salah seorang umat Paroki Santo Yoseph Pekerja, Penfui, Helena Deru (52), mengungkapkan ini adalah kali pertama dia mengikuti misa secara online.
"Waktu misa tadi saya air mata jatuh karena selama ini kita tidak pernah begini" ungkap Helena.
Dengan air mata berlinang Helena mengakui, perasaannga campur aduk ketika harus mengikuti misa online hari ini. Tapi dirinya juga mengakui, sedikit lega karena masih ada kesempatan untuk mengikuti misa meskipun secara daring.
Seluruh anggota keluarganyapun turut mengikuti misa yang ditayangkan di chanel Youtube Komsos Keuskupan Agung Kupang ini.
"Tadi misa jam 8 pagi kami semua ikut. Bapak Uskup yang pimpin misa" katanya.
• Waldermark Dedy Saekoko : Ibadah Live Streaming Berbeda Ibadah Sebelumnya. Simak Kesan Ursula Dando
Hosti Kudus yang biasa jadi santapan jiwa umat Katolik setiap kali ada misa, hari ini hanya diterima lewat batin.
Helena berharap, keadaan ini cepat berlalu dan setiap orang punya kesadaran untuk mengikuti instruksi yang sudah dikeluarkan pemerintah dan gereja untuk jangan dulu keluar rumah dan menjaga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan.
"Kita harus ikut imbauan demi kebaikan kita semua" imbuhnya.
Senada dengan Helena, Kletus Molo (77) juga mengatakan, ini adalah kali pertama dalam hidupnya mengikuti misa secara online. Sebagai umat yang sudah terbiasa mengikuti misa sejak kecil, hal ini membawa kesedihan tersendiri.
Dirinya berharap keadaan ini cepat berlalu sehingga saat Paskah nanti, umat bisa kembali mengikuti misa seperti sebelumnya.
BalasTeruskan