Di TTS Ada Enam Warga Masuk Kategori ODP
Pasalnya keenam warga tersebut dikatakan Bupati TTS, Egusem Piether Tahun diketahui baru pulang usai menjadi TKW di luar negeri.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Di TTS Ada Enam Warga Masuk Kategori ODP
POS-KUPANG.COM | SOE -- Sebanyak enam warga kabupaten TTS yang tersebar di beberapa kecamatan masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP). Pasalnya keenam warga tersebut dikatakan Bupati TTS, Egusem Piether Tahun diketahui baru pulang usai menjadi TKW di luar negeri.
"Kita di TTS yang masuk ODP ada enam orang. Ada di kecamatan kue, Panite, Niki-Niki, Amanuban Selatan dan Mollo Selatan. Saya sudah minta Dinas Kesehatan untuk pantau perkembangan 6 warga ODP ini," ungkap Bupati Tahun kepada POS-KUPANG.COM, Minggu (22/3/2020) melalui sambungan telepon.
Bupati Tahun mengatakan, dirinya sudah mengecek kondisi ruangan isolasi di RSUD yang disiapkan untuk pasien yang diduga terpapar virus Corona. Selain itu, di dinas Kesehatan juga dibangun Posko pemantauan bersama virus Corona tingkat Kabupaten TTS di aula dinas kesehatan.
"Kita berharap tidak ada warga Kabupaten TTS yang terpapar virus Corona namun kita tetap harus melakukan langkah antisipasi," ujarnya.
Terpisah, Kadis Kesehatan Kabupaten TTS, dr. Irene Atte membenarkan jika ada 6 warga Kabupaten TTS yang masuk ODP. Sedang untuk pasien dalam pengawasan (PDP) hingga saat ini belum ada.
"Kita akan segera melaporkan data ODP ini ke Dinas Kesehatan Propinsi NTT. Enam warga yang masuk ODP ini saat ini kita minta untuk melakukan isolasi diri di rumah dan membatasi melakukan kontak dengan orang lain untuk sementara waktu," jelasnya.
Untuk diketahui, guna mencegah menyebarnya virus Corona di lingkungan pendidikan dan tempat ibadat, pemerintah memberlakukan pembelajaran di rumah selama 14 hari ke depan mulai dari tingkat PAUD hingga perguruan tinggi.
Selain itu, selama dua Minggu, aktivitas misa di gereja di tiadakan diganti dengan ibadat di rumah masing-masing.
• Positif Corona, 2 Dokter asal Jawa Barat Meninggal Dunia, Ketua IDI Sebut Ada 3 Orang, Info
• Terbanyak per Hari Covid-19, Hari Kemarin, 793 Orang Meninggal karena Virus Corona di Italia INFO
• Kabar Persib Bandung Terkini, Latihan Tertutup, Striker Maung Geoffrey Belum Terlihat, Teja Latihan
Selain itu, pemerintah juga membatasi Keluarga Pasien yang hendak menjenguk pasien di rumah sakit dan diberlakukan pemeriksaan suhu tubuh. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Dion Kota)