Liga 1

Antisipasi Corona, Pemain Persib Jalani Tes Kesehatan, Dokter Ambil Lendir Ini dari Tubuh Pemain

Antisipasi virus corona, Pemain Persib Jalani Tes Kesehatan, Dokter Ambil Lendir Ini dari Tubuh Pemain

Editor: Bebet I Hidayat
liga-indonesia.id
Dokter lakukan tes kesehatan pada pemain Persib Bandung sebagai antisipasi virus corona. 

Anggota DPR Minta Even Olahraga Dihentikan

Kasus virus corona sudah menjadi pandemi. Berbagai negara melakukan berbagai upaya untuk mengatasi virus yang muncul pertama di Wuhan, China ini.

Antara lain, meliburkan masyarakat dari kegiatan di luar rumah atau yang mengumpulkan banyak orang.

Di Eropa bahkan even olahraga dihentikan sementara untuk mencegah penularan virus yang juga telah menjangkiti sejumlah pemain itu.

Anggota Komisi 1 DPR RI, Muhammad Farhan meminta agar seluruh even olahraga di Indonesia, terutama sepak bola, segera dihentikan demi mencegah penularan antar-atlet dan komponen yang terlibat dalam pertandingan.

"Semua, ya (harus dihentikan sementara). Liga sepak bola terutama. Kalau basket kan sudah. Karena ini sudah enggak main-main. Bisa dibayangkan kalau dalam satu ruangan atau satu tempat ada puluhan orang terus ada yang positif, maka yang lainnya harus dikarantina. Makanya, semua even olahraga harus dihentikan," kata Farhan.

Farhan meminta pemerintah dari tingkat pusat hingga provinsi dan kabupaten/kota untuk tegas dan berani dalam memberi ketenangan dan keamanan bagi warga.

Jangan sampai warga dibuat bingung dengan perkembangan penyebaran virus corona.

"Pemerintah harus tegas dan memberikan transparansi data yang mudah dicerna warga. Jangan malah membuat bingung bahkan panik. Mohon ketegasan dari eksekutif karena semua pelarangan harus atas aturan pihak eksekutif," ujar polisitisi dari Partai Nasdem ini.

PSSI dan Kemepora akhirnya memutuskan untuk menghentikan sementara Liga 1 dan Liga 2.

Hal ini diumumkan mereka di sela pembukaan Liga 2 di Balikpapan. 

Namun, ia mengeluhkan sikap operator penyelenggara kompetisi sepak bola Liga 1 yang dinilainya tidak tegas di tengah maraknya penyebaran virus corona di Indonesia.

Bahkan, ketika pada hari Minggu (15/3/2020) kemarin total orang yang terjangkit virus corona di Indonesia telah mencapai 134 orang, Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, masih dipenuhi oleh puluhan ribu bobotoh (suporter klub sepakbola Persib Bandung) yang menyaksikan pertandingan antara Persib Bandung vs PSS Sleman.

"Saya sudah protes kepada Sesmenpora bahwa keputusan rapat koordinasi (penghentian liga) enggak tegas sama sekali. Makanya terjadi saling lempar klub minta LIB (PT Liga Indonesia Baru), eh malah LIB minta pemerintah. Pemerintahnya malah dibalikin lagi ke LIB. Enggak ada yang mau tanggung jawab," kata Farhan dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin (16/3/2020).

Farhan menjelaskan, meski telah dinyatakan diliburkan selama dua pekan, pertandingan terakhir antara Persib Bandung vs PSS Sleman menjadi bukti bahwa stakeholder yang ikut mengurusi jalannya pertandingan sepak bola di Indonesia tidak tegas.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved