Korban Tersambar Petir Di TTS Dimakamkan Terpisah
Dua korban meninggal tersambar petir, Kristian Tenis dan Adam Tateni hari ini, Sabtu (22/2/2020) dimakamkan.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Korban Tersambar Petir Di TTS Dimakamkan Terpisah
POS-KUPANG. COM| SOE -- Dua korban meninggal tersambar petir, Kristian Tenis dan Adam Tateni hari ini, Sabtu (22/2/2020) dimakamkan. Jenazah Adam Tateni dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Bena, sedangkan Kristian Tenis dimakamkam di Pemakaman Umum Maiskolen, Desa Polo.
Camat Amanuban Selatan, Jhon Asbanu kepada pos kupang.com mengatakan, kedua jenazah sebelumnya disemayamkan di rumah Aminadap Betty yang merupakan ayah mantu dari kedua korban.
Acara pemakaman korban diawali dengan ibadat bersama yang dipimpin seorang pendeta. Usai ibadat, selanjutnya jenazah kedua korban dibawa ke pemakaman guna dimakamkan.
" Ini jenazah kedua korban meninggal tersambar petir sudah dimakamkan di pekuburan yang berbeda," ungkap Jhon.
Ungkapan rasa duka cita juga datang dari Bupati TTS, Egusem Piether Tahun walau tak sempat melayat, krans ucapan duka cita dari Bupati TTS nampak terpasang di rumah duka.
Bupati Tahun mengucapkan turut duka cita atas musibah yang menimpah para korban. Dirinya berharap anggota keluarga yang ditinggalkan bisa diberikan kekuatan untuk kuat melewati cobaan tersebut.
" Kita sesalkan musibah yang menimpah empat warga Amanuban Selatan dimana dua korban meninggal dunia. Belajar dari peristiwa ini, saya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada ketika turun hujan yang disertai petir," imbau Bupati Tahun.
Untuk diketahui, Empat warga desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan, Kamis (20/2/2020) sore disambar petir saat sedang mengolah lahan persawahan di dataran bena. Kristian Tenis dan Adam Tateni langsung tewas ditempat usai disambar petir.
• ZODIAK BESOK - Ramalan Zodiak Besok Minggu 23 Februari 2020, Taurus Energik, Capricorn Tidak PD
• Diantar Ratusan Pendukung, Paket AYO Serahkan 21.231 Syarat Dukungan ke KPUD Kabupaten TTU
• RSIA Dedari Kupang Buka Poli Kesehatan Genital Perempuan
Sedangkan dua korban lainnya yang saat ini kondisinya sekarat. Dua korban sekarat lalu dibawa warga ke Puskesmas Panite guna mendapatkan pertolongan medis.(Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota)