Kapolsek Kupang Tengah Usulkan Dihidupkan Kembali Poskamling

 
Kapolsek Kupang Tengah Usulkan Dihidupkan Kembali Poskamling

POS-KUPANG.COM I TARUS--Kapolsek Kupang Tengah, IPDA Elpidus Kono Feka, S.SoS mengusulkan perlu dihidupkan kembali poskamling  di desa dan keluarahan di Kecamatan Kupang Tengah.

Poskamling ini perlu karena tingkat kerawanan di wilayah ini cukup tinggi. Dalam kurun waktu Januari-Februari 2020 saja sudah tercatat ada 28 laporan polisi terkait kamtibmas. Selain itu, di setiap desa, kelurahan perlu ada lampu-lampu jalan.

Kapolsek Elpidus menyampaikan hal ini pada acara musrenbangcam Kupang Tengah di Tarus, Kamis (20/2).

Menurut Elpidus, pihaknya berterima kasih kepada pihak kecamatan yang menghadirkannya untuk memberikan pokok-pokok pikiran dalam musrenbangcam.

Sesuai tugas dan kewenangannya, jelas Elpidus, pihaknya mengusulkan di forum terhormat ini soal poskamling. Selama ini sudah tidak diaktifkan lagi poskamling padahal ini sangat membantu kerja-kerja kepolisian.

"Saya usulkan perlu diaktifkan lagi poskamling. Wilayah Polsek Kupang Tengah sangat luas mencakup Kupang Tengah dan Taebenu. Selain itu perlu ada lampu jalan agar mencegah adanya tindakan kriminal," katanya.

Ditambahkannya, dengan personil sebanyak 42 orang tentu tidak bisa menjangkau semua titik di kedua wilayah ini. Untuk itu solusi menghadirkan kembali poskamling mutlak dilakukan.

"Dalam Januari-Februari ini saja, sudah ada 28 laporan polisi terkait kamtibmas. Kalau polsek lain sekitar 10 laporan. Ini menunjukan tingkat kriminal sangat tinggi di Kupang Tengah dan Taebenu," tambahnya.

Kapolsek juga mengusulkan perlu pembentukan Karang Taruna di desa/kelurahan. Dengan melibatkan remaja pada wadah ini dapat menekan angka kriminal.

"Saya juga mohon kepala desa dan camat untuk kelola dana desa dengan baik dan benar. Kita akan awasi pengelolaannya. Kepala desa dan BPD saling komunikasi dengan baik," harap Elpidus.

Terhadap usulan ini, Camat Kupang Tengah, Ridolf Talaan menyampaikan sangat setuju. Saat ini karang taruna menjadi perhatiannya untuk dibentuk di desa/kelurahan. Khusus poskamling dirinya menegaskan, selama ini ada Linmas tetapi kurang diberdayakan.

• Gara-Gara Sepatu Hak Tinggi, Syahrini, Istri Reino Barack Jadi Sorotan di Tahlilal Ashraf Suami BCL

• NTT dan Equador Berbagi Pengalaman Kelola Taman Nasional

• Hi Guys, Kenali 10 Ciri Gigitan Serangga Berdasarkan Jenisnya

"Dulu ada Linmas tapi dua tahun belakangan seperti tidak ada. Ini karena dana yang tidak ada lagi. Tentu ini menjadi bahan pembahasan di musrenbangcam Kupang Tengah," ujarnya.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Edi Hayong)