Empat Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 Pukau Warga Kupang

Pesawat superioritas udara (SU) produksi Rusia tersebut kini tengah "bermarkas sementara" di Lanud El Tari Kupang.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/RYAN NONG
Pesawat superioritas udara (SU) produksi Rusia tersebut kini tengah "bermarkas sementara" di Lanud El Tari Kupang. 

Empat Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 Pukau Warga Kupang 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Empat pesawat tempur jenis Sukhoi SU-30 memukau warga Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pesawat superioritas udara (SU) produksi Rusia tersebut kini tengah "bermarkas sementara" di Lanud El Tari Kupang. 

Selama sepuluh hari, pesawat tempur canggih yang berasal dari Skadron Udara 11 Sultan Hasanuddin Makassar tersebut menggelar operasi Lintas Panah 2020 di wilayah perbatasan bagian Selatan indonesia. Operasi yang dipimpin Komandan Skadron Udara 11 Makassar Letkol Pnb Wanda Surijohansyah telah berlangsung sejak Rabu (12/2/2020) hingga Sabtu (22/2/2020). 

Di sela sela operasi Lintas Panah, Lanud El Tari menggelar ekspose empat pesawat tempur tersebut untuk masyarakat luas. Dalam ekspose yang berlangsung pada Sabtu (15/2/2020), warga Kota Kupang tampak antusias untuk datang dan melihat alutsista kebanggaan Indonesia itu. 

Warga bahkan merasa terpukau oleh kehadiran empat pesawat tempur canggih tersebut. Mereka menyempatkan diri bertanya dan berdiskusi dengan kru penerbang serta mengabadikan momen tersebut dengan berfoto dan berselfie ria. 

Urbanus Wahon (43) misalnya. Warga Oepoi Kecamatan Oebobo Kota Kupang bahkan membawa serta istri dan dua anaknya untuk melihat pesawat tersebut. Ia mengaku, itu kali pertama bagi dirinya dan keluarga melihat pesawat tempur canggih itu dari dekat. 

"Wah, pokoknya luar biasa pesawat ini," ujarnya ketika berbincang dengan POS-KUPANG.COM di shelter Lanud El Tari. 

Ia mengatakan, melihat pesawat tempur dari dekat sambil menyentuhnya merupakan pengalaman membahagiakan bagi anak lelakinya. Pasalnya, anak lelaki yang kini duduk di bangku sekolah dasar itu bercita cita menjadi penerbang. 

"Yang penting anak bahagia, kita ikut bahagia. Anak ini bercita cita jadi pilot atau penerbang, selama ini dia hanya melihat pesawat pesawat dari jauh, hari ini dia bisa sentuh. Semoga jadi motivasi besar buatnya," papar Wahon.

Tiga anggota komunitas Fotografi Koe/watt, Erlando, Jevon dan Arif Maulana pun memberikan penilaian yang sama. Mereka mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak Lanud El Tari dan tim Skadron Udara 11 Makassar yang memberi kesempatan kepada masyarakat untuk melihat dari dekat dan mengabadikan momen bersama pesawat kebanggaan TNI AU itu. 

Mereka datang, tidak hanya untuk melihat dan berinteraksi dengan para kru, tetapi juga untuk mengabadikan pesawat sebagai objek fotografi mereka. 

"Dari kecil kita sudah suka abadikan kalau liat pesawat. Apalagi untuk pesawat tempur yang sekeren ini, ini sangat wow," ujar Erlando. 

Terhadap TNI AU, sebagai masyarakat ia berharap dapat terus meningkatkan kecanggihan alutsista yang dimiliki sehingga dapat maksimal dalam upaya menjaga dan mempertahankan wilayah NKRI. Ia juga berharap agar TNI makin dekat dengan masyarakat dan makin manunggal. 

"Harapannya pesawat makin maju makin canggih, TNI juga makin dekat ke masyarakat, trus open base perbanyak," pungkas penyuka foto ini. 

Sementara itu, Danlanud El Tari Kolonel Pnb Agus Setiawan  menyampaikan, ekspose ini dilakukan agar memberi motivasi bagi generasi muda untuk bela negara. Selain itu juga menjadi meningkatkan kebanggaan bagi generasi muda terhadap TNI yang menjadi garda terdepan dalam mempertahankan NKRI. 

LIVE Persis Solo vs Persib Bandung Malam Ini Jam 8 Pantau Link Live Streaming Youtube Sambernyawa TV

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved