Siswi SD Asmarani Juara Lomba Lari 21 KmTak Dapat Hadia, Hotman Paris Siap Beri Hadiah,Tak Manusiawi

Siswi SD Asmarani Juara Lomba Lari 21 Km Tak Dapat Hadia, Hotman Paris Siap Beri Hadiah,Tak Manusiawi

Editor: Alfred Dama
Kolase Instagram @hotmanparisofficial & Istimewa via Kompas.com
Siswi SD Asmarani Juara Lomba Lari 21 KmTak Dapat Hadiah, Hotman Paris Siap Beri Hadiah,Tak Manusiawi 

Siswi SD Asmarani Juara Lomba Lari 21 Km Tak Dapat Hadia, Hotman Paris Siap Beri Hadiah,Tak Manusiawi

POS KUPANG.COM -- Sudah sepantasnya bila juara dalam sebua lomba tidak sekedar mendapat medali dan piala, tetapi juga mendapat hadia uang atau barang

Apalagi lomba lari dengat jarak tempuh hingga 21 Km. Apalagi lomba ini diselenggarakan oleh lembaga pemerintah 

Hal ini dialami oleh seoran gadis kecil di Poso

Pengacara kondang menyatakan siap memberi hadiah kepada Asmarani Siswi SD yang menjadi Juara 1 Lomba Lari 21 KM yang tidak mendapatkan hadiah sama sekali.

Hotman Paris juga menegaskan, bahwa tidak diberikannya hadiah untuk Asmarani tersebut merupakan tindakan yang tidak manusiawi.

Hal itu disampaikan Hotman Paris, ketika kisah Asmarani Ndongku, siswa SD di Poso, peraih juara I putri lari 21 km tanpa hadiah, didengar dan sampai juga ke telinga Hotman Paris Hutaepa

5 Artis Cantik Indonesia Ternyata Dokter, PIntar dan Berbakat, Ada yang Jago Main Alat Musik Harpa

Ini Sosok Polwan yang Viral Bripda Yosia yang Berani Menyamar untuk Ungkap Bos Besar PengedarNarkoba

Pengemudi Ini Berani Cekik dan Ancam Polisi, Setelah Ditangkap Tak Bisa Ngamuk, Begini Nasibnya kini

KABAR DUKA RIP, Istri Chrisye Yanti Noor IMeninggal Dunia, Ini 4 Fakta Sosok Chrisye

Iqbaal Dylan Ramadhan Jadi Idola Remaja Ternyata Anak Pejabat, Sampai Dikawal 6 Angota Kopassus

Veronica Tan Dipuji Natizen Sebut Semakin Cantik, Eks Ahok Kini Tak Sendiri dan Bakal Nikah Lagi?

Sebelumnya diberitakan, Asmarani Ndongku, siswa kelas VI SD dari Desa Pandiri, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, menangis setelah mengetahui ia tak mendapat hadiah meski menjadi juara I lomba lari 21 kilometer.

Lomba lari 21 kilometer itu diikuti 40 peserta.

Perlombaan start dari kantor Bupati Poso dan finis di Desa Toyado, Kecamatan Lage.

"Saya menangis, capek, dan tidak ada hadiahnya. Nanti di finis baru dibilang tidak ada hadiahnya. Kalau saya tahu tidak ada hadiahnya, saya tidak akan ikut, Pak," kata Asmarani, dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com.

www.antaranews.com dan INSTAGRAM/hotmanparisofficial

Setelah kejadian itu, dukungan dan bantuan kemudian didapatkan Asmarani.

Bantuan itu antara lain dari Komunitas Pencinta Lari (Runners Club) Poso dengan memberikan sejumlah uang tunai dan satu kaus bertuliskan "Runners Poso".

Runners Kabupaten Tolitoli serta seorang donatur dari Kabupaten Salatiga , Jawa Tengah , juga memberikan sejumlah uang.

Menurut mereka, bantuan itu sebagai wujud apresiasi kepada Asmarani , calon atlet di masa depan.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved