Breaking News

Lahir Selama 30 Jam, Bayi di Wuhan Langsung Terinfeksi Virus Corona, Info

Dokter di mengkhawatirkan bahwa virus corona bisa tertular kepada janin bayi yang sedang dikandung wanita penderita wabah tersebut.

Editor: Ferry Ndoen
sky News
Dokter memeriksa kondisi bayi yang terinfeksi virus corona di Rumah Sakit Anak Wuhan, China. Bayi itu positif terinfeksi setelah diperiksa 30 jam pasca-dilahirkan, di mana sang ibu juga menderita virus tersebut. 

 

Baru Lahir Selama 30 Jam, Bayi di Wuhan Dinyatakan Terinfeksi Virus Corona
 Sky News
 Dokter memeriksa kondisi bayi yang terinfeksi virus corona di Rumah Sakit Anak Wuhan, China. Bayi itu positif terinfeksi setelah diperiksa 30 jam pasca-dilahirkan, di mana sang ibu juga menderita virus tersebut. 
 

POS KUPANG.COM--  Dokter di mengkhawatirkan bahwa virus corona bisa tertular kepada janin bayi yang sedang dikandung wanita penderita wabah tersebut.

Kekhawatiran itu muncul setelah seorang ibu melahirkan di Rumah Sakit Wuhan, Provinsi Hubei, 2 Februari 2020.

Dilansir Sky News, Rabu (5/2/2020), bayi yang baru lahir tersebut dinyatakan dokter positif terinfeksi virus corona.

Wuhan yang merupakan ibu kota Hubei adalah lokasi asal wabah virus yang sudah membunuh 560 orang, dan menginfeksi lebih dari 28.000 orang.

Mayat Bocah 13 Tahun Ditemukan di Sampah, Ternyata Vlogger Penakut Tersangkanya

Selain itu, terdapat 28 kasus yang dikonfirmasi positif di Eropa, demikian laporan Badan Pengedalian dan Penyakit (CDC) setempat.

Ibu Pengidap Virus Corona Melahirkan, Ajaib sang Bayi Sehat dan Tidak Terpapar Virus Corona. Tim medis menunjukkan bayi yang dilahirkan pasien virus corona
Ibu Pengidap Virus Corona Melahirkan, Ajaib sang Bayi Sehat dan Tidak Terpapar Virus Corona. Tim medis menunjukkan bayi yang dilahirkan pasien virus corona (facebook/People's Daily)

Dokter menerangkan, bayi itu memang tidak menderita demam, batuk, dan tanda vitalnya stabil. Namun, dia diketahui bernapas pendek.

Tim medis segera melakukan pemeriksaan sinar X di dada, di mana hasilnya terdapat tanda virus Wuhan, dan juga kondisi livernya tidak normal.

"Kondisi ini membuat kami harus waspada penularan dari ibu ke anak bisa terjadi," ucap Zeng Lingkong, ketua dokter departemen pengobatan neonatal Rumah Sakit Anak Wuhan.

Seorang wanita Cina mengenakan topeng pelindung saat ia naik kereta bawah tanah pada jam sibuk malam pada 3 Februari di Beijing. Komisi Kesehatan Nasional negara itu melaporkan 64 kematian baru dalam semalam dan Hong Kong melihat korban pertamanya hari ini - menjadikan korban tewas menjadi 427.
Seorang wanita Cina mengenakan topeng pelindung saat ia naik kereta bawah tanah pada jam sibuk malam pada 3 Februari di Beijing. Komisi Kesehatan Nasional negara itu melaporkan 64 kematian baru dalam semalam dan Hong Kong melihat korban pertamanya hari ini - menjadikan korban tewas menjadi 427. ((Daily Mail))

Persib Bandung Jajal PSS Sleman, Persis Solo Barito Putera, Pelatih Maung,Belum Cukup, Simak

Pihak rumah sakit juga mengungkapkan detil soal kasus kedua yang juga melibatkan seorang bayi, di mana dia lahir sehat pada 13 Januari.

Kabin krew dengan mengenakan baju steril melakukan persiapan akhir di dalam pesawat tipe A-330 milik Batik Air ID 8618 yang akan digunakan untuk menjemput Warga Negara Indonesia (WNI) di Wuhan, China, di Bandara Soekarno-Hatta, Tanggerang, Sabtu (1/2/2020). Pemerintah Indonesia akan melakukan evakuasi 240 WNI yang ada di Wuhan dan selanjutkan akan dikarantina di Kepulauan Natuna.
Kabin krew dengan mengenakan baju steril melakukan persiapan akhir di dalam pesawat tipe A-330 milik Batik Air ID 8618 yang akan digunakan untuk menjemput Warga Negara Indonesia (WNI) di Wuhan, China, di Bandara Soekarno-Hatta, Tanggerang, Sabtu (1/2/2020). Pemerintah Indonesia akan melakukan evakuasi 240 WNI yang ada di Wuhan dan selanjutkan akan dikarantina di Kepulauan Natuna. (via kompas (ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL))

BREAKING NEWS : Curi Motor, 2 Remaja Ditangkap Tim Jatanras Polres Manggarai, Simak Info

Pengasuh bayi tersebut dilaporkan terkena virus corona, dengan si ibu terserang patogen dengan kode 2019-nCov itu beberapa hari kemudian.

Dokter dari Rumah Sakit Nomor 6 Harbin, China, menggendong bayi yang lahir secara caesar dari ibu yang positif terkena virus corona.
Dokter dari Rumah Sakit Nomor 6 Harbin, China, menggendong bayi yang lahir secara caesar dari ibu yang positif terkena virus corona. (CHINA DAILY/ASIA NEWS NETWORK via Kompas.com))

Sementara si bayi menunjukkan gejala pada 29 Januari. Zeng berkata, saat itu mereka tidak tahu bagaimana bayi itu bisa menunjukkan gejala virus.

"Namun kami bisa mengonfirmasi bahwa bayi itu terlibat kontak dengan pasien, di mana virus itu juga bisa menular ke bayi yang baru lahir," paparnya.

Zeng melanjutkan, tidak ada bayi yang mengalami kondisi kritis dari virus yang dikumandangkan sebagai darurat global oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO). (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Sumber: Kompas.com https://amp.kompas.com/internasional/read/2020/02/06/17310101/bayi-di-wuhan-ini-positif-terinfeksi-virus-corona-30-jam-setelah

Striker Anyar Bali United Merapat ke Persib Maung Bandung, Bursa Pemain Liga 1 2020 PANAS

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved