POS KUPANG.COM--  Persib Bandung akan melakoni laga uji coba menghadapi Melaka United di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung,  Sabtu (1/2/2020).

Uji coba ini adalah sebagai penutup rangkaian dari Training Center (TC) selama kurang lebih satu pekan di Lembang, Kabuapten Bandung Barat.

"Persiapan kami melawan Melaka United sudah dilakukan pekan ini dan pemain bersama-sama selama sepekan berada di Lembang," ujar Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts dalam sesi konferensi pers di Graha Persib, Jalan Sulanjana No 17, Jumat (31/2/2020).

• Arema FC dan Bhayangkara FC Punya Pemain Mamatikan, Persib, Bali United dan Persebaya Disegani Info

"Akan menjadi awalan yang bagus untuk musim ini dan kami ingin menguji pemain depan ketika melawan Melaka besok," katanya.

Melaka United yang merupakan tim peserta Liga Super Malaysia kata Robert Alberts merupakan lawan yang ideal bagi Maung Bandung.

Sehingga mantan pelatih PSM Makassar ini bisa mengetahui masing-masing individu sebelum berkompetisi.

"Melaka tim bagus dan levelnya ideal bagi kami, kami juga melihat ke depan untuk menguji pemain di pertandingan di Bandung," katanya.

Geoffrey 4 Bulan Tidak Bertanding

Geoffrey Castillion, pemain yang mendapat kesempatan untuk seleksi bersama Persib Bandung ternyata sudah lama tidak bertanding.

Sebelum gabung Persib Bandung, pemain asal Belanda dan pernah main di Ajax Amsterdam itu terakhir kali bermain pada September 2019 saat membela Fylkir di Liga Islandia.

Itu berarti, terhitung dari Oktober 2019, penyerang berusia 28 tahun itu sudah hampir empat bulan tidak bermain dalam sebuah kompetisi resmi.

Liga Islandia biasanya kick pada April dan selesai pada akhir September.

Lantaran itu, Geoffrey Castillion harus absen cukup lama jika berpindah tim.

• Sore Ini, Persib Bandung Siap Hancurkan Melaka United, Lihat Strategi dan Formasi Maung Bandung

"Sudah cukup lama (tidak bertanding) karena liga Islandia berbeda dengan negara Eropa lainnya. Kompetisi berakhir September," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Kamis (30/1/2020).

• Ujian bagi Wander Luiz dan Geofffrey Castillion saat Menggilas Melaka United Sore Ini, Strategi

Sebelum mendarat ke Indonesia dan mengikuti seleksi bersama Persib Bandung, pemain bertinggi 191 sentimeter tersebut tetap melakukan latihan secara pribadi.

"Setelah itu (kompetisi Liga Islandia selesai), saya hanya berlatih dengan pelatih pribadi," katanya.

Janjikan banyak gol

Andai resmi jadi penggawa Persib Bandung, Geoffrey Castillion diharapkan mampu menggantikan peran Ezechiel N Douassel.

Melihat catatan Ezechiel, Geoffrey Castillion pun sadar ekspektasi kepadanya untuk menjadi mesin gol Persib Bandung akan sangat tinggi.

Sebelum berkostum Bhayangkara FC, Ezechiel N Douassel jadi top skorer Persib Bandung selama dua musim terakhir.

Pada musim 2018, penyerang asal Chad itu mencetak 17 gol bagi Persib Bandung.

Musim lalu, Ezechiel N Douassel mengoleksi 15 gol.

Pemain yang berkiprah cukup lama di Liga Islandia ini siap jadi mesin gol Persib Bandung di Liga 1 2020 menggantikan peran Ezechiel N Douassel.

"Ketika saya datang ke sini, saya akan mencoba memberikan yang terbaik, tentunya saya ingin mencetak banyak gol," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Lembang, Kamis (30/1/2020).

Penyerang berusia 28 tahun ini juga mengungkapkan bahwa pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, percaya kepada kemampuannya.

Dia bertekad untuk membayar kepercayaan itu dengan penampilan terbaiknya bagi tim kebanggaan bobotoh.

"Pelatih mengatakan saya cukup layak bermain di sini. Dia mempercayai saya dan saya ingin membayar kepercayaan pelatih dan klub untuk mencetak banyak gol," ucapnya.

Akui Buta

Pemain seleksi Persib Bandung, Geoffrey Castillion mengaku tidak tahu banyak tentang sepak bola Indonesia.

Geoffrey Castillion mengatakan bahwa pertama kali ia diundang datang ke Indonesia oleh orang yang sebelumnya tidak dikenali.

"Sejujurnya saya tidak tahu banyak sepekbola Indonesia. Saya datang ke sini dengan blind call (dihubungi orang tidak dikenal)," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Kamis (30/1/2020).

Untuk mencari informasi soal sepak bola Indonesia, Geoffrey Castillion sendiri mencarinya sendiri.

Dia berharap beberapa waktu ke depan, dirinya bisa lebih tahu tentang sepak bola di Indonesia.

"Dan beberapa pertama saya banyak mencari informasi. Mungkin dalam beberapa bulan ke depan di sini saya bisa tahu banyak," ucapnya.

Pemain berusia 28 tahun ini sebenarnya lebih banyak menghabiskan karirnya di sepak bola Eropa.

Geoffrey Castillion cukup lama bermain di Liga Islandia bersama Vikingur, FH, Fylkir.

Selain itu, dirinya juga pernah melang-langbuana ke Liga Amerika Serikat/MLS bersama New England.

Di Eropa pun Geoffrey Castillion pernah merumput bersama tim dari Liga Belanda seperti Ajax Amsterdam, RKC Waalwijk, Heracles, dan NEC.

"Tidak pernah. Ini pertama kali saya ke Asia," katanya.

Kesan Pertama Persib Bandung

Geoffrey Castillion mendapat kesan yang luar biasa saat melakukan seleksi bersama Persib Bandung.

Meski baru beberapa hari di Bandung, pemain asal Belanda ini sudah bisa merasakan gairah sepak bola di Indonesia.

"Kesan pertama sangat bagus, tim yang sangat besar, fans yang luar biasa," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Lembang, Kamis (30/1/2020).

Pemain berusia 28 tahun ini memang belum merasakan atmosfer sepak bola Indonesia yang ketat dan keras bersama Persib Bandung

Namun ia berpendapat bahwa Persib Bandung memiliki banyak pemain yang bagus.

"Memang saya belum melihat tim ini lebih jauh tapi menurut saya ada banyak pemain yang bagus," ucapnya.

Janji untuk Bobotoh

Beban berat berada di pundak pemain seleksi Geoffrey Castillion jika berhasil lolos dari seleksi Persib Bandung.

Sebab pemain asal Belanda ini akan menggantikan peran Ezechiel N Douassel yang menjadi top skor Maung Bandung selama dua musim terakhir.

Melihat catatan Ezechiel, Geoffrey Castillion pun sadar ekspektasi kepadanya untuk menjadi mesin gol Persib Bandung akan sangat tinggi.

Sebelum berkostum Bhayangkara FC, Ezechiel N Douassel jadi top skorer Persib Bandung selama dua musim terakhir.

Pada musim 2018, penyerang asal Chad itu mencetak 17 gol bagi Persib Bandung.

Musim lalu, Ezechiel N Douassel mengoleksi 15 gol.

• Kata Geoffrey Castillion Setelah Latihan Perdana Bersama Persib Bandung

• Persib vs Melaka United, Alberts Akan Lihat Kombinasi Geoffrey & Wander, Calon Duet Maut Musim Depan

Pemain yang berkiprah cukup lama di Liga Islandia ini siap jadi mesin gol Persib Bandung di Liga 1 2020 menggantikan peran Ezechiel N Douassel.

"Ketika saya datang ke sini, saya akan mencoba memberikan yang terbaik, tentunya saya ingin mencetak banyak gol," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Lembang, Kamis (30/1/2020).

Penyerang berusia 28 tahun ini juga mengungkapkan bahwa pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, percaya kepada kemampuannya.

Dia bertekad untuk membayar kepercayaan itu dengan penampilan terbaiknya bagi tim kebanggaan bobotoh.

"Pelatih mengatakan saya cukup layak bermain di sini. Dia mempercayai saya dan saya ingin membayar kepercayaan pelatih dan klub untuk mencetak banyak gol," ucapnya.(*)