TERPERGOK! Ibu Hamil Sedang Asyik Berzina dengan Bripka BA, Kini Oknum Polisi Ini Ditangani Propam
TERPERGOK! Ibu Hamil 7 Bulan Sedang Asyik Berzina dengan Bripka BA, Anggota Polsek Inipun Berurusan dengan Propam
"Kemudian kira-kira pukul 01.00, warga bersama kepala desa datang menggedor-gedor pintu rumah dinas bidan G, kemudian mendapati dua orang ini di dalam rumah dengan busana lengkap," terang AKP Endy Purwanto.
Setelah itu, keduanya dibawa keluar dan diarak berjalan kaki ke balai desa.
Dalam perjalanan ke balai desa itulah, celana Bripka D dicopot.
"Di perjalanan ke balai desa ini, celana Bripka D ini ditarik-tarik. Bahkan ditarik pakai celurit hingga putus termasuk ikat pinggangnya," jelasnya.
"Sampai sekarang polsek masih mencari barang bukti celana yang diputus pakai celurit itu, dompetnya yang bersangkutan juga hilang sampai sekarang," sambungnya.
Selain celananya dicopot, Bripka D juga dianiaya hingga mengalami luka-luka.
"Dan dalam perjalanan dari rumah Bidan G sampai ke balai desa, Bripka D sempat dianiaya bahkan luka-luka," ujar AKP Endy Purwanto.
Sesampainya di balai desa, petugas dari polsek Nguling membawa Bripka D dan bidan G untuk diamankan ke Polsek Nguling.
Pukul 07.00, keduanya lalu di bawa ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan.
"Sampai saat ini, kasus ini masih bertahap penyelidiakan.
Karena saksi yang ada di lokasi atau yang ikut menggedor-gedor rumah bidan G ini belum dimintai keterangan," jelas AKP Endy Purwanto.
Sebelumnya, seorang oknum polisi berinisial Aipda AK diamankan Satuan Narkoba Polres Jeneponto, yang dipimpin Kasat Narkoba AKP Abd Majid
Polisi berpangkat Aipda itu diamankan bersama seorang perempuan berinisial AS di Hotel Sari, Jl Lanto Dg Pasewang, Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sabtu (9/11/2019) lalu.
Informasi yang dihimpun wartawan Tribun, Aipda AK terlibat kasus Narkoba saat ditangkap polisi.
Plt Kasubag Humas Polres Jeneponto AKP Syahrul saat dikonfirmasi wartawan Tribun, membenarkan hal itu.
Saat digeledah ditemukan barang bukti satu sachet plastik klip berisi kristar bening diduga narkotika jenis sabu.