Mantan Anggota DPR RI Dilempari Kotoran Babi Sekelompok Remaja, Ini Dugaan Penyebabnya

POS KUPANG.COM-- Telah beredar sebuah video mantan anggota DPR dilempari kotoran babi oleh sekelompok remaja. 

Telah beredar sebuah video mantan anggota DPR dilempari kotoran babi oleh sekelompok remaja.

Mantan anggota DPR sekaligus mantan Bupati Nias Selatan dilempari kotoran babi menjadi viral di media sosial (medsos).

Diketahui, sosok mantan anggota DPR dilempar kotoran babi tersebut bernama Idealisman Dachi.

Peristiwa itu terjadi saat Idealisman Dachi hadiri syukuran atas pemenangan Kepala Desa Hilisatoro Gewa Wisnu Duha, Sabtu (25/1/2020) lalu sekitar pukul 13.00 WIB.

Beruntung, saat terjadi pelemparan kotoran tersebut tidak mengenai dirinya.

"Sebenarnya saya tidak ingin hadir, mengingat ada undangan dari Pak Wisnu saya tidak enakan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (27/1/2020).

Dachi mengatakan, pelemparan terjadi saat dirinya hendak kembali dari acara tersebut.

Mantan Bupati Nias Selatan Idealisman Dachi.

• Jumlah Korban Virus Corona 107 Orang Meninggal Dunia, Meroket Jadi 4.400 Kasus di China

Saat itu, kata Dachi, mobilnya dihadang dan tidak bisa lewat.

"Saat saya menuju mobil disitulah terjadi pelemparan, tapi tidak mengenai saya," katanya.

Dachi menambahkan, kasus seperti ini sudah pernah terjadi tahun 2010.

"Saya tak menduga akan mengalami kejadian seperti ini," katanya.

Foto seorang ibu berusaha melindungi mantanBupati Nias SelatanIdealisman Dachi, usai terjadi pelemparan dengankotoran babiyang hampir mengenai dirinya, saat menghadiri acar syukuran atas pemenangan Kepala Desa Hilisatoro Gewa, atas nama Wisnu Duha, Kecamatan Toma, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Sabtu (25/1/2020) siang. (Hendrik Yanto Halawa/Kompas.com)
Sementara itu, dikutip dari TribuBatam.id, Enoni Ndruru warga Nias Selatan menilai, tindakan yang dilakukan oknum pemuda Hilisatoro melemparkan kotoran binatang ke Idealisman Dachi diduga berunsur muatan politik.

"Kami menduga arahnya ke sana," katanya.

Sebab, sebagian orang, tak suka dengan Idealisman Dachi semasa jadi bupati.

Maka untuk memasuki pesta politik tahun ini, mereka berusaha menjatuhkan.

MantanBupati Nias SelatanIdealisman Dachi.
"Cara-cara ini tak bernilai positif. Kita bangsa yang beradab," katanya.

Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kabupaten Nias Selatan Rindu H Halawa mengecam tindakan sekelompok pemuda yang melempar kotoran ke Idealisman Dachi.

"Adalah tindakan yang bodoh dan memalukan. Insiden ini sepatutnya tidak etis terjadi selain beliau adalah mantan pejabat daerah Nias Selatan, beliau (Idealisman,red)"

"juga adalah yang diundang secara terhormat oleh kades terpilih," kata Rindu H Halawa kepada TribunBatam.id, Minggu (26/1/2020).

Rindu mengatakan, tidak memandang komentarnya sebagai muatan politis.

Hanya saja, Rindu berkomentar karena atas apa yang terjadi dinilai amoral bagi pelaku.

Sebenarnya menurut Rindu, masyarakat suku Nias pada umumnya sejatinya memiliki peradaban tinggi.

Menghormati yang lebih tua, menghargai yang sederajat dan menyayangi yang lebih muda dari padanya.

"Saya tidak memandang kejadian ini secara politis tapi lebih kepada realisitis kejadiannya"

• Donald Trump buat 49 Klaim Keberhasilan Palsu, Terkuak dengan Bukti Rekaman?

"Kalau saat ini partai Perindo belum mengeluarkan satupun rekomondasi kepada para kandindat yang telah mendaftar dan telah mengikuti fit and propert test di DPW Sumut"

"Sekali lagi kejadian yg menimpa mantan pejabat Daerah kabupaten Nisel ini adalah tindakan bodoh yang secara eksofisio"

"telah mencoreng peradaban kita selaku orang Nias yang selama ini memiliki nilai-nilai budaya tinggi, bertika dan bertatakrama yg santun," paparnya dengan nada kecewa.

• Lini Pertahanan Persib Bandung Gemuk,Lihat Pertimbangan Pelatih Maung Robert Albert

Penelusuran Tribunnews.com, Dachi disebut-sebut akan mencalonkan bupati Nias Selatan pada Pilkada serentak 2020 ini.

Bahkan Dachi kabarnya sudah mendaftar sebagai calon bupati di Partai Nasdem.

Idealisman Dachi adalah sosok mantan Bupati Nisel periode 2010-2015.

Dia juga pernah menjadi Anggota DPR-RI periode 2004 -2009. (Penulis : Kontributor Nias, Hendrik Yanto Halawa/TribunBatam.co.id).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Mantan Anggota DPR RI Dilempari Kotoran Babi, Diduga Terkait Pilkada"