Pria ini Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Ini AlLsan Pemakan Kucing

Tengah viral di media sosial video seorang pria membakar kucing untuk di makan. Dalam keterangan disebutkan jika pria tersebut membakar dan mengkons

Editor: Ferry Ndoen
NET
Ilustrasi pengolahan daging kucing di Vietnam. 

POS KUPANG.COM--Tengah viral di media sosial video seorang pria membakar kucing untuk di makan. 

Dalam keterangan disebutkan jika pria tersebut membakar dan mengkonsumsi daging kucing lantaran populasinya yang terlalu banyak. 

Melihat kejadian tersebut, komunitas pecinta hewan pun murka dan minta polisi untuk mengambil tindakan tegas. 

Beberapa hari terakhir, media sosial digegerkan dengan seorang pria yang membuat video tengah membakar kucing untuk dikonsumsi dagingnya. 

Pria Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Berdalih Populasi Banyak, Pecinta Hewan Murka (Instagram )
Melansir dari unggahan Instagram akun @christian_joshuapale, Senin (20/1/2020), memperlihatkan dengan jelas proses sang pemuda membakar seokor kucing. 

1. Terjadi di Bitung, Sulawesi Utara

Kejadian pria bakar kucing tersebut dilakukan oleh pemuda di Bitung, Sulawesi Utara.

Dalam video yang diunggahnya, pemuda yang diketahui bernama Jendry Pinontoan itu terlihat santai memegang nozzle las.

Api yang berkobar dari ujung nozzle kemudian diarahkan pemuda itu ke tubuh kucing untuk membersihkan bulunya.

Kucing berwarna kelabu bergaris itu terlihat mati dan kaku.

Tidak diketahui apakah kucing dalam kondisi hidup atau telah mati sebelum dibakar.

Namun, dalam potongan video tidak terlihat adanya bekas sayatan pada leher atau tusukan di kepala yang umumnya dilakukan ketika menjagal hewan.

"TEMEN-TEMEN AKU MINTA MAAF SEBELUMNYA APABILA POSTINGAN INI KE DEPANNYA MENIMBULKAN KEBENCIAN BAGI PELAKUNYA, AKU MOHON JANGAN CACI MAKI PELAKUNYA YA TAPI LANGSUNG DITINDAK TEGAS SESUAI PERBUATANNYA!," tulis Joshua.

2. Makan Kucing Karena Populasi Terlalu Banyak

Joshua pun mengungkapkan alasan pemuda itu tega membunuh kucing.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved