Intip dan Videokan Mahasiswi Saat Mandi, Mahasiswa di Kupang Ini Diamankan Polisi
Korban langsung keluar kamar mandi dan masuk ke kamar kosnya karena takut, hal itu diketahui kerabat korban.
Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
Intip dan Videokan Mahasiswi Saat Mandi, Mahasiswa di Kupang Ini Diamankan Polisi
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Perbuatan tidak terpuji dilakukan seorang mahasiswa di Kota Kupang bernama Winston.
Mahasiswa di salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Kupang ini tertangkap sedang mengintip dan memvideokan aktivitas seorang mahasiswi yang mandi.
Korban dalam kasus ini yakni MW (23), seorang mahasiswi di Kota Kupang.
Peristiwa ini terjadi di kosan bernama 'Famus' milik Fransiskus Monas (45) di RT 14 RW 03 Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Kepada polisi, korban mengaku pada Selasa (21/1/2020) sekitar pukul 11.00 Wita, korban yang juga penghuni salah satu kamar di tempat kos Famus sedang mandi.
Saat itu, korban merasakan keanehan sehingga menengok ke bagian atas kamar mandi.
Betapa terkejutnya korban saat melihat handphone pelaku sementara merekam korban yang sedang mandi.
Korban langsung keluar kamar mandi dan masuk ke kamar kosnya karena takut, hal itu diketahui kerabat korban.
Namun, beberapa kerabat korban yang juga kos disekitar lokasi kejadian mengetahui kejadian ini dan langsung mengamankan pelaku beserta barang bukti handphone milik pelaku.
Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya mengintip dan merekam korban saat korban mandi.
Diakuinya, hasil video itu nantinya akan digunakan untuk konsumsi pribadinya.
Aparat keamanan dari Polsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota yang mendapatkan informasi langsung menjemput dan mengamankan pelaku, kemudian dibawa ke Mapolsek Kelapa Lima untuk proses hukum lebih lanjut.
Polisi juga menyita barang bukti handphone milik pelaku. Sementara itu aparat penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polsek kelapa Lima memeriksa korban dan pelaku.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andri Setiawan, SH SIK melalui Kanit Reskrim Polsek Kelapa Lima, Ipda Dominggus Duran, SH dihubungi pada Rabu (22/1/2020) membenarkan.
• Berusaha Melarikan Diri, Terduga Pelaku Penculikan Siswi SMA di TTU Dihadiahi Tima Panas
• KTP Elektronik Jadi Syarat Utama Peroleh Pupuk Subsidi
Pihaknya pun telah memproses kejadian tersebut dan korban sempat diamankan di Mapolres Kupang Kota.
Namun demikian, kasus tersebut tidak berlanjut karena kedua belah pihak baik keluarga korban dan pelaku telah bertemu. Dan keluarga korban telah memaafkan perbuatan pelaku serta akan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.
"Jadi tidak ada laporan ke kami dan tadi telah berdamai," katanya.
* Foto Bugil Siswi SMP di Buleleng Bali Viral di Medsos, Polisi Buru Penyebar
BULELENG- Seorang siswa SMP di Buleleng, Bali, membuat konten foto bugil dirinya sendiri.
Menurut informasi, siswi SMP di Buleleng itu berfoto bugil atau tanpa busana pada enam bulan yang lalu.
Namun, foto bugil itu baru beredar di sosial media dan viral selama sepekan terakhir.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Sumarjaya mengaku Unit PPA Polres Buleleng sudah memberi pendampingan pada siswi SMP tersebut.
Saat ini, polisi masih menunggu laporan ke Mapolres Buleleng, Bali, dari pihak merasa dirugikan.
Polisi pun berusaha memburu pelaku yang mengedarkan foto bugil siswi SMP tersebut ke media sosial.
"Sejauh ini belum ada laporan tapi Unit PPA sudah melakukan pendampingan terhadap korban," tutur Iptu Sumarjaya.
"Kalau bisa, kepada pihak yang merasa dirugikan untuk melapor ke polisi sehingga kami mudah menindaklanjuti. Karena ini termasuk pelanggaran undang-undang ITE," jelasnya.
Warga Buleleng resah akibat viralnya foto bugil seorang siswi SMP di Buleleng.
Tak hanya foto bugil, ada pula sepotong video berdurasi 20 detik yang beredar di sosial media.
Lapor Polisi
Kasus serupa terjadi di Ngawi. Pemilik foto bugil yang beredar di media sosial dan sempat menghebohkan warganet di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, akhirnya melapor ke polisi.
Ia melaporkan pemilik akun medsos NF yang diduga mengunggah foto tak senonoh itu.
Kasatreskrim Polres Ngawi AKP M Khoirul Hidayat mengatakan, pemilik foto yang menjadi korban pemerasan tersebut melapor ke polisi pada Kamis (12/9/2019).
"Iya (dilaporkan) semoga bisa segera terungkap,” ujarnya melalui pesan singkat WhatsApp Jumat (13/09/2019).
Kepolisian Resor Ngawi sebelumnya telah memeriksa perempuan yang menjadi obyek beredarnya foto bugil di media sosial dan menghebohkan warganet di Ngawi.
Dari hasil pemeriksaan, korban mengaku mengirimkan foto bugil kepada seseorang yang mengaku akan memberikan pekerjaan dengan gaji Rp 4 juta.
Namun, setelah mengirimkan foto tak senonoh tersebut, korban kemudian diperas untuk mengirimkan uang Rp 25 juta dengan ancaman akan menyebarkan foto bugil itu jika tidak mengirimkan uang.
Sebelumnya, warga Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dihebohkan dengan beredarnya foto tanpa busana di media sosial Facebook.
Pemilik akun NF mengunggah foto tidak senonoh di Facebook pada Senin (9/9/2019) pukul 21.00 WIB.
Pemilik akun NF juga mengirimkan foto-foto tak senonoh tersebut ke akun FB milik korban.
Saat ini, kepolisian masih menyelidiki pemilik akun NF yang diduga akun palsu tersebut. “Itu akun palsu. Sementara kami masih melakukan penyelidikan siapa pelakunya,” ucap Khoirul. (Ratu Ayu Astri Desiani)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Siswi SMP Buleleng Berani Foto Bugil, Tersangka Penyebar Konten di Medsos Masih Bebas Berkeliaran
Sebagian Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Foto Bugil Siswi SMP di Buleleng Bali Viral di Medsos, Polisi Buru Penyebar, https://jabar.tribunnews.com/2020/01/22/foto-bugil-siswi-smp-di-buleleng-bali-viral-di-medsos-polisi-buru-penyebar?page=all.