Sebut Politisi PDIP Dungu Henry Yosodiningrat Laporkan Akun Rocky Gerung Tuding Hina Jokowi di ILC

Sebut Politisi PDIP Dungu, Henry Yosodiningrat Laporkan Akun Rocky Gerung, Sempat Disebut Hina Jokowi di ILC TV One

Editor: Hasyim Ashari
Tangkap Layar Youtube Indonesia Lawyers Club
Sebut Politisi PDIP Dungu Henry Yosodiningrat Laporkan Akun Rocky Gerung Tuding Hina Jokowi di ILC 

Sebut Politisi PDIP Dungu, Henry Yosodiningrat Laporkan Akun Rocky Gerung, Sempat Disebut Hina Jokowi di ILC TV One

POS-KUPANG.COM - Politikus PDI Perjuangan Henry Yosodiningrat melaporkan pemilik akun Instagram @rockygerungofficial_ ke Bareskrim Polri dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Laporan itu diterima polisi dan terdaftar dengan nomor LP/B/1042/XII/2019/BARESKRIM tertanggal Rabu, 11 Desember 2019.

Henry mempermasalahkan kalimat yang disertakan dalam sebuah unggahan akun tersebut.

"Caption tersebut, yang menyebut saya sebagai orang yang dungu, merupakan penghinaan dan merupakan perbuatan yang sangat keji dan dilakukan dengan sengaja," ungkap Henry melalui keterangan tertulis, Rabu (11/12/2019) malam.

Pemilik akun, lanjut Henry, juga mengunggah sebuah foto yang menunjukkan pemberitaan mengenai penolakan laporan Henry sebelumnya oleh Bareskrim.

Main Bareng 92 Menit, Trio Ronaldo Higuain Dybala Cetak 5 Gol, Maurizio Sarri Jaga Juventus Seimbang

Hasil Liga Europa - Arsenal Lolos ke 32 Besar Liga Europa Meski Hanya Bermain Imbang Standard Liege

Foto itu adalah momen ketika Henry melaporkan mantan dosen filsafat Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung.

Namun, laporannya ditolak. Unggahan itu disertai caption sebagai berikut: "Yang nge-lapor Dungu sih. Reposted from @tempodotco – Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri menolak laporan politikus PDIP Henry Yosodiningrat terhadap Rocky Gerung.

Henry mengaku kecewa karena laporannya tersebut tidak diterima...."

Dalam laporannya, Henry Yosodiningrat turut menyertakan tangkapan layar unggahan yang dimaksud serta hasil cetak arti kata "dungu" dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Henry pun berharap aparat kepolisian menindaklanjuti laporannya tersebut.

"Saya meminta kepada Bareskrim Polri untuk melakukan penyelidikan yang dilanjutkan dengan penyidikan terhadap peristiwa hukum dimaksud," ungkap dia.

Pemilik akun disangkakan Pasal 45 ayat (3) jo Pasal 27 ayat (3) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Lagi, Mayangsari Disoroti Gegara Pamer Benda Kecil di Tangannya yang Seharga Rumah Ini Penampakannya

Hasil Liga Europa, Pesta 4 Gol ke Gawang Az Alkmaar, Manchester United Juara Grup! Greenwood Memukau

* Polri Tolak Laporan Henry Yosodiningrat soal Dugaan Pelecehan Rocky Gerung terhadap Jokowi

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menolak laporan politisi PDI Perjuangan Henry Yosodiningrat mengenai dugaan pelecehan mantan dosen filsafat Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung kepada Presiden Joko Widodo ( Jokowi).

Penolakan itu disebabkan karena tak adanya kuasa hukum Jokowi, baik secara pribadi maupun presiden.

"Saya keluar dari ruangan ini setelah menunggu selama 4,5 jam dengan rasa kecewa terhadap Polri melalui SPKT karena tidak ada kepastian. Awalnya mereka menanyakan mana kuasa dari Jokowi selaku pribadi maupun selaku presiden," ujar Henry di Bareskrim Polri, Senin (9/12/2019).

Henry menyatakan, pihaknya melakukan laporan tersebut bukan semata-mata mewakili kepentingan hukum Jokowi.

Dia mengatakan, laporan tersebut murni panggilan sebagai warga bangsa Indonesia.

"Untuk kepentingan hukum dan kapasitas saya sebagai pribadi dan bangsa Indonesia saya putra daerah Lampung, saya mantan anggota DPR RI dari Lampung," katanya.

Update Klasemen Liga 1 2019, Persija Rawan Terdegradasi, Susul Kalteng Putra? Persebaya Pesta Gol

Ucapan Terima Kasih Atalanta untuk Manchester City Usai Bikin Lolos Babak 16 Besar Liga Champions

"Rakyat lampung kecewa, sedih, pedih melihat presidennya dicaci maki, dikatakan tidak paham Pancasila, tidak mengerti Pancasila, hanya hafal Pancasila. Sekarang saya kembali, saya pulang karena 4,5 jam (menunggu kepastian) saya di sini," ucap dia.

Diketahui, Rocky menyampaikan pernyataan mengenai Jokowi tak paham Pancasila dalam Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (3/12/2019).

Dia menyebut masyarakat Indonesia tak ada yang paham mengenai Pancasila, termasuk Jokowi itu sendiri.

Rocky menilai, Jokowi hanya menghafal tanpa memahami Pancasila itu sendiri.

“Saya tidak pancasilais, siapa yang berhak menghukum atau mengevaluasi saya? Harus orang yang pancasilais, lalu siapa? Tidak ada tuh. Jadi sekali lagi, polisi pancasila, presiden juga tak mengerti pancasila. Dia hafal tapi dia nggak ngerti. Kalau dia paham, dia nggak berutang, dia nggak naikin BPJS,” terang Rocky.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polri Tolak Laporan Henry Yosodiningrat soal Dugaan Pelecehan Rocky Gerung terhadap Jokowi", 
Penulis : Achmad Nasrudin Yahya
Editor : Diamanty Meiliana

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebut Politikus PDI-P Dungu, Akun @rockygerungofficial_ Dilaporkan ke Polisi", 
Penulis : Devina Halim
Editor : Fabian Januarius Kuwado

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved