Terungkap Keberadaan Soeharto Saat Malam Para Jenderal ABRI Dibantai PKI, Ini Fakta Sebenarnya
Terungkap Keberadaan Soeharto Saat Malam Para Jenderal ABRI Dibantai PKI, Ini Fakta Sebenarnya
Meski demikian, menurut Roeder semua cerita itu hanyalah isapan jempol.
Sebab, Roeder berpendapat sebenarnya Soeharto sedang berada di RSPAD.
Fakta keberadaan Soeharto saat peristiwa G30S/PKI dikisahkan di dalam buku otobiografi Ibu Tien Soeharto berjudul 'Siti Hartinah Soeharto Ibu Utama Indonesia'
Ibu Tien, istri Seoharto sengaja berkumpul di markas Persit untuk mendengarkan penjelasan dari Menteri/Panglima AD Achmad Yani.

"Pak Yani dalam pertemuan tersebut menjelaskan situasi politik pada waktu itu yang makin gawat.
Selama saya menjadi istri prajurit, baru pertama kali itulah saya menerima uraian politik yang menyangkut nasib negara dan bangsa.
Seusai mengikuti acara itu, Ibu Tien pulang ke rumahnya di Jalan H Agus Salim.
Melihat ibunya pulang, anak-anaknya meminta dibuatkan sup kaldu tulang sapi.
• Kabar Bahagia, Nadia Saphira Resmi Dilamar Pengusaha Mikael Mirdad, Ini Momen Bahagia Bintang AADC
• Simak ini Kisi-kisi Lengkap Seleksi Kompetensi Dasar/SKD CPNS 2019, Ikuti Tahapan Seleksinya
• Akhirnya Jubir Presiden Ralat Pernyataan: Ahok BTP Tak Harus Mundur dari PDIP jika Pimpin BUMN
Ibu Tien lalu membuatkannya.
Namun, ketika dirinya sedang membawa panci berisi sup panas yang hendak ditaruh di ruang makan, tiba-tiba Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) yang saat itu berusia empat tahun, menabrak tangan ibunya.
Akibatnya, sup itu tumpah dan mencelakai Tommy.
"Air sup tumpah dan mengguyur sekujur tubuhnya. Kulitnya terbakar dan melepuh-lepuh. Saya ingat pelajaran PPPK di Kostrad.
Kalau luka bakar obatnya leverstraan salf. Kebetulan ada persediaan di rumah. Maka obat itulah yang saya oleskan ke kulitnya.
Setelah itu saya bawa Tommy ke RS Gatot Subroto untuk dirawat," tuturnya sambil menambahkan Soeharto sempat menjaga Tomy bersama dirinya.
Sekitar pukul 00.00, Ibu Tien meminta Soeharto agar segera pulang ke rumah karena pada waktu itu Mamiek, putri bungsu Soeharto sedang sendirian di rumah.
