Pembangunan Sarana Prasarana Air Baku di Sumba Hampir Rampung, Ini Kata PPK Ruben Riwu
Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana air tanah untuk air baku di Kabupaten Sumba Timur, Sumba Timur, Sumba Barat, Sumba T

Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM - Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana air tanah untuk air baku di Kabupaten Sumba Timur, Sumba Timur, Sumba Barat, Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Barat Daya saat ini hampir rampung atau rerata sudah di atas 80 an persen.
Kepala Satker NVT Air Tanah dan AIr Baku Nusa Tenggara II Provinsi NTT, Pahlawan Perang, ST, MT melalui PPK ATAB III Wilayah Sumba, Ruben Riwu, ST, MPSDA, saat dihubungi wartawan Pos Kupang.com, Kamis (7/11/2019) menjelaskan, saat ini rerat pembangunan paket pekerjaan Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana air tanah untuk air baku di Kabupaten Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat, Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Barat Daya sudah di atas 80 persen
Paket pekerjaan kabupaten di Pulau Sumba masing-masing kabupaten dibangun tiga lokasi, dan saat ini pekerjaan sudah hampir rampung.
"Untuk pekerjaan utama sudah selesai dikerjakan misalnya setelah sumur ready dilakukan pemasangan pompa, rumah pompa juga semua pekerjaan sipil serta pemasangan penerangan solarsel dan panel asosoris pendukung lainnya sudah rampung dikerjakan. Malah di Kabupaten Sumba Barat Daya sudah serah terima pemasangan sementara," jelas Ruben Riwu.
Dia mengakui, secara umum pekerjaan sudah di atas 80 an persen dan saat dilakukan ujicoba pun sudah dilakukan pemasangan meteran air sehingga bisa diketahui volume pemakaian air.
Ruben berharap jika rampung dan dilakukan serahterima maka diharapkan hasil pembangunan masyarakat bisa merasakan dan menikmati manfaat adanya pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana air tanah untuk air baku yang tujuan akhir pembangunan agar masyarakat bisa terbantu ketersediaan air baku untuk kesejahteraan masyarakat.
"Tujuan akhir bisa menopang air baku bagi masyarakat sekitar dan ada peningkatan taraf hidup masyarakat baik dari aspek kesehatan juga aspek ekonomi yang semuanya akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat secara umum," pungkas Ruben. (fen)
