BEREDAR Susunan Kabinet yang Dilantik Jokowi Senin ini, Fadli Zon Menhan, Viktor Laiskodat Tak Ada

BEREDAR Susunan Kabinet yang Dilantik Jokowi Senin ini, Fadli Zon Menhan, Viktor Laiskodat Tak Ada

Editor: Alfred Dama
Kolase TribunNewsmaker/TribunManado/Tribunnews/Surya/Instagram
Viktor Bungtilu, Jokowi, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto. 

BEREDAR Susunan Kabinet yang Dilantik Jokowi  Senin ini, Fadli Zon Menhan, Viktor Laiskodat Tak Ada

POS KUPANG.COM -- VIRAL di WhatsApp Susunan kabinet Baru Jokowi-Maruf Amin: Dilantik Hari Ini Senin 20 Oktober 2019

Joko Widodo ( Jokowi ) dan KH Maruf Amin resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024, Minggu (20/10/2019).

Nama Viktor Laikodat yang saat ini menjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur tidak termasuk dalam daftar yang beredar tersebut.

Acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden ini digelar di Kompleks MPR RI , Jakarta.

Pelantikan Jokowi - Maruf Amin menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 molor hingga satu jam.

Awalnya acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden ini dilangsungkan pada pukul 14.30 WIB.

Hingga pukul 15.20 WIB, belum ada tanda-tanda kapan pelantikan presiden dan wakil presiden dimulai.

Tidak diketahui secara persis, kenapa acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024, bisa molor hingga sekitar satu jam.

Namun, setelah Jokowi dan Jusuf Kalla memasuki ke Gedung Nusantara III, tak lama, acara pelantikan dimulai.

Sebelum menghadiri pelantikan, Presiden Jokowi telah menyampaikan kepada awak media jika akan mengumumkan jajaran menteri di kabinetnya pada Senin (21/10/2019) besok pagi.

Ada alasan kenapa Jokowi mengumumkan para pembantunya pada Senin besok pagi.

Setelah pelantikan, Maruf Amin langsung terbang ke Jepang untuk menghadiri penobatan Kaisar Jepang yang baru.

Setelah diumumkan, para Menteri ini pun segera dilantik.

Namun, Jokowi tidak menyebut secara rinci kapan tanggal ia akan melantik para pembantunya.

"Harinya kapan? Ditunggu besok," ujar Jokowi.

Jokowi juga membocorkan, akan ada sekitar 16 menteri yang berasal dari partai politik.

"Kurang lebih, saya belum ngitung," kata Jokowi.

Viktor Bungtilu, Jokowi, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto.
Viktor Bungtilu, Jokowi, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto. (Kolase TribunNewsmaker/TribunManado/Tribunnews/Surya/Instagram)

Presiden terpilih dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi) dan Kiai Maruf Amin (ISTIMEWA)
Bocoran nama-nama Menteri yang nantinya akan mengisi di Kabinet Kerja jilid II, kembali beredar di masyarakat.

Sejumlah nama menteri dan wakilnya tersebut tersebar melalui WhatsApp.

Ketahuan Selingkuh, Mahasiswi ini Malah Dipaksa Berhubungan Badan, Visum Dokter Buktikan Ada Luka

Cium Gelagat Perceraian Artis karena Utang Besar Diterawang Mbak You, Irwansyah dan Zaskia Sungkar?

Artis Hamil 8 Bulan Ditikam 16 Kali Saat Menunggu Suaminya, Akhirnya, Padahal Sedang Naik Daun

Keharmonisan Betrand Peto & Ruben Onsu Mulai Retak? Anak Manggarai Bakal Ditinggal Suami Sarwendah?

Berikut susunan kabinet Jokowi-Maruf Amin yang beredar:

Kabinet Kerja II (2019-2024)

Presiden:

Joko Widodo

Wakil Presiden:

KH. Ma'ruf Amin

Menteri Koordinator:

Kabinet Kerja 2019-2024

1. Menteri Koordinator Bidang Polhukam: Moeldoko

2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Sri Mulyani

3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pramono Anung

4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman: Luhut Binsar Pandjaitan

Menteri

1. Menteri Sekretaris Negara : Pratikno

2. Menteri Perencanaan Pembangunan Negara/Kepala Bappenas: Bambang Brodjonegoro

3. Menteri Dalam Negeri: Budi Gunawan

4. Menteri Luar Negeri dan Perdagangan: Retno Lestari Priansari Marsudi

Wakil Menlu : Abdurrachman Mohammad Fahir

5. Menteri Pertahanan: Fadli Zon

Tak Terlalu Dikenal, Inilah Sosok Katharine Grace Istri Fadli Zon yang Miliki Pekerjaan Elit
Tak Terlalu Dikenal, Inilah Sosok Katharine Grace Istri Fadli Zon yang Miliki Pekerjaan Elit (INSTAGRAM.COM/@SHAFA_FADLI)

Wakil Menhan: Agus Harimurti Yudhoyono

6. Menteri Hukum dan HAM: Hamdan Zoelva

7. Menteri Komunikasi dan Informatika: Johan Budi

Wakil Menteri Komunikasi : Nezar Patria

8. Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi: Yanuar Nugroho

9. Menteri Keuangan: Chatib Basri

10. Menteri BUMN: Ignatius Jonan

11. Menteri ESDM : Archandra Taher

12. Menteri Perindustrian: Airlangga Hartarto

13. Menteri PU dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadi Muljono

14. Menteri Perhubungan : Budi Karya Sumadi

15. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri

16. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutaman: Siti Nurbaya

17. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN: Ahmad Basarah

18. Menteri Agama: Yahya Tsaquf

19. Menteri Kesehatan: Diah Saminarsih

20. Menteri Sosial: Agus Gumiwang Kartasasmita

21. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Yeni Wahid

22. Menteri Pendidikan Nasional: Syafiq A. Mughni

23. Menteri Pendidikan Tinggi: Rudiantara

24. Menteri Pemuda dan Olahraga: Saifullah Yusuf

25. Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Djarot Saiful Hidayat

27. Menteri Pertanian : Edi Wibowo

28. Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti

29. Menteri Koperasi : Nadiem Makarim

30. Menteri Pariwisata: Abdullah Azwar Anas

31. Menteri Kebudayaan Nasional: Hilman Farid

Pejabat Setingkat Menteri

1. Jaksa Agung: Mahfud MD

2. Panglima Tentara Nasional Indonesia: Hadi Tjahjanto

3. Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia: Tito Karnavian

Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian

1. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Erick Tohir

2. Kepala Badan Ekonomi Kreatif: Triawan Munaf

Kepala Lembaga Nonstruktural

Kepala Staf Kepresidenan: Marsekal (Purn) Marsetyo

Badan Baru

1. Kepala Pusat Legislasi Nasional: Alex Lay

2. Kepala Lembaga Ekonomi & Keuangan Syariah: Erani Yustika

3. Kepala Badan Manajemen Talenta Nasional: Rieke Dyah Pitaloka

Cerita Kenangan Menteri-menteri di Kabinet Kerja jilid 1 Jokowi - Nyentriknya Susi Pudjiastuti hingga Menteri Gaptek.

POS-KUPANG.COM  - Pada Minggu (20/10/2019) siang hari nanti pukul 14.30 Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden 2019-2024.

Namun kenangan dari para menteri Jokowi ini makin banyak diperbincangkan dari nyentrik dan kontroversialnya Susi Pudjiastuti hingga cerita-cerita unik Bu Sri Mulyani.

Para menteri lain pun mulai buka-bukaan mengenai 'aib' menteri lainnya.

Sri Mulyani dan Basuki Hadimuljono

Seperti yang dilakukan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Ia membuka rahasia bahwa Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono sedikit gaptek.

Dilansir dari Suar.id, rahasia ini diungkap Sri Mulyani saat bincang santai menteri-menteri di bidang ekonomi dengan para wartawan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (18/10/2019).

Awalnya mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu bercerita soal komunikasi dengan Basuki kerap terkendala waktu.

Hal ini lantaran Basuki yang rajin di lapangan meninjau proyek-proyek infrastruktur.

"Memang ada keterbatasan dari sisi waktu, tetapi bukan berarti keputusan tidak bisa dibuat," kata Sri Mulyani.

Basuki kata dia, kerap menghubunginya lewat pesan singkat.

Hal itu kerap dilakukan ketika Basuki membutuhkan bantuan Sri Mulyani.

Namun, tak seperti menteri lain, Basuki masih menggunakan SMS di tengah perkembangan aplikasi pesan singkat berbasis koneksi internet.

Padahal, ungkap perempuan yang kerap disapa Ani itu, menteri lain sudah menggunakan aplikasi WhatsApp (WA) untuk saling berkomunikasi.

"Dia (masih pakai) SMS. Satu-satunya menteri yang enggak pakai WA jadi masih SMS. Yang lain pakai WA," kata Sri Mulyani.

Basuki yang turut hadir dalam acara bincang santai itu hanya tersenyum ketika rahasianya yang masih setia dengan SMS dibongkar Sri Mulyani.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo sudah menggelar acara perpisahan dengan para menteri di Istana Negara.

Komentar Najwa Shihab tentang Susi Pudjiastuti 

Komentar ini diberikan saat Najwa menghadiri acara Peluncuran Buku Laut Masa Depan Bangsa dengan tema Transformasi Kelautan dan Perikanan 2014 - 2019 pada Jumat (18/10/2019).

Najwa Shihab berikan komentar ketika ditanya tentang sosok Susi Pudjiastuti dan kinerjanya selama menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan dalam 5 tahun terakhir

Hal ini Najwa sampaikan melalui unggahan di akun Instagram miliknya @najwashihab, Sabtu (19/10/2019).

Dalam keterlibatan Susi sebagai tokoh publik di tengah panggung politik, Najwa membaginya dalam 3 fase.

Yaitu fase nyentrik, fase ciamik, dan fase polemik.

Selain menyebutkan 3 fase ini, Najwa pun menjabarkan satu persatu artinya.

Najwa menyebut di awal masa kerjanya di 2014 lalu, Bu Susi mencuat karena ia bertato, merokok, dan hanya lulusan SMP.

Melihat gayanya, Najwa tak lupa mengingatkan bahwa Susi merupakan seorang perempuan.

"Paket combo yang memungkinkan narasi tentang Susi adalah narasi tentang kenyentrikan, kenyelenehan," tulis Najwa. 

percakapan tentang persona itu mulai diisi dengan fase kedua, yaitu fase ciamik.

Fase ini memperlihatkan tentang soal menangkap ikan menjadi urusan kedaulatan. 

Hingga muncul istilah kata "Tenggelamkan", istilah ini kemudian dianggap populer sampai digunakan oleh banyak kalangan untuk dijadikan meme, grafis, dan joke. 

"Terutama pilihan Bu Susi untuk fokus memerangi illegal fishing, ia memperlihatkan betapa soal tangkap-menangkap ikan ini sebagai perkara genting, urusan kedaulatan," 

"Semua terwakili melalui kata: Tenggelamkan!". 

(Tribunnews.com/Whiesa/Sri Juliati/Yulis Sulistyawan)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul VIRAL di WhatsApp Susunan Kabinet Baru Jokowi-Maruf Amin: Dilantik Hari Ini Senin 20 Oktober 2019, 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved