Bikin Merinding, Simak Isi Surat Wasiat Siswa SMP di Kupang yang Tewas Gantung Diri
Bikin Merinding, simak isi Surat Wasiat dari Siswa SMP di Kupang yang ditemukan tewas gantung diri
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola

Margiasmani (41) warga Desa Sidorejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Jumat (11/10/2019).
Korban nekat melakukan bunuh diri karena sudah lama menderita sakit kanker serviks yang tak kunjung sembuh.
Tekanan penyakit yang dideritanya mendorong korban bunuh diri.
Kasi Humas Polsek Pare Bripka Rendy menjelaskan, kesimpulan sementara dari hasil pemeriksaan dr Candra dokter Puskesmas Sidorejo dan tim Inafis Polres Kediri tidak menemukan tanda-tanda kekerasan.
Sehingga diduga korban meninggal karena gantung diri.
Menurut keterangan keluarganya, korban sudah lama menderita sakit kanker serviks.
Bahkan kepada adiknya, korban pernah bercerita untuk mengakhiri hidupnya karena sudah tidak tahan dengan penyakit yang dideritanya.
Sementara kronologis tindakan nekat korban pertama kali dipergoki suaminya Suasana Hadi (44).
Saat itu suami korban selesai mandi, tidak menemukan korban di kamarnya.
Selanjutnya suaminya mencari di sekitaran rumahnya.
Setelah dilakukan pencarian menemukan korban sudah dalam kondisi tergantung di dapur dekat kandang.
Kejadian itu diberitahukan anak korban yang melapor kepada Ketua RT serta meneruskan kepada perangkat desa.
Selanjutnya kasusnya dilaporkan ke Polsek Pare.
Petugas mengamankan barang bukti berupa kain warna ungu motif bunga panjang sekira 130 cm dan kursi plastik warna merah serta sandal yang dipakai korban.
Pihak keluarga korban juga membuat surat pernyataan tidak bersedia dilakukan autopsi dan menerima kematiannya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul IRT Tewas Gantung Diri Diduga Lantaran Penyakit Kanker Serviks yang Dideritanya Tak Kunjung Sembuh, https://www.tribunnews.com/regional/2019/10/11/irt-tewas-gantung-diri-diduga-lantaran-penyakit-kanker-serviks-yang-dideritanya-tak-kunjung-sembuh?page=all.