BREAKING NEWS: Warga Kupang NTT Ditemukan Tewas di Emperan Toko di Kota Lama
BREAKING NEWS: Warga Kota Kupang NTT Ditemukan Tewas di emperan toko di Kota Lama
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
Iptu Mikael Willa Here yang selama ini menampung korban mengaku, korban bersama sejumlah rekannya ikut dengannya saat eksodus warga Negara Eks Tim-Tim tahun 1999 lalu.
"Korban dan 18 orang lainnya ikut dengan saya saat gelombang pertama eksodus. Dia (korban) tidak punya keluarga dan orangtua lagi," ujarnya.
Dijelaskannya, korban juga sering pergi dari rumah walaupun sudah dijemput untuk pulang ke rumah.
Beberapa tahun ini, korban mengalami gangguan mental sehingga lebih banyak menikmati minuman keras serta tidur di emperan toko.
Jenazah korban selanjutnya dievakuasi oleh pihak kepolisian ke RSB Drs Titus Ully Kupang dan selanjutnya menjalani visum serta diserahkan ke pihak penampungnya, Iptu Mikael Willa Here.
Kapolsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota, AKP Andri Setiawan, SH., SIK yang dikonfirmasi mengatakan, dari hasil visum luar terhadap korban tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Korban meninggal wajar dan jenazah korban sudah diserahkan ke pihak kerabat untuk dimakamkan," ungkap mantan Kasat Reskrim Polres Sikka ini.
Pihaknya juga menduga korban sempat mengkonsumsi minuman keras (miras) sebelum ditemukan telah meninggal dunia.
Namun demikian, pihak kepolisian tetap memeriksa saksi-saksi dan memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)