Rayakan Pesta Pelindung, Ini yang Dilakukan OMK Sang Penebus Wara Waingapu

Guna Rayakan Pesta Pelindung, ini yang dilakukan OMK Sang Penebus Wara Waingapu

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Dalam rangka merayakan pesta St. Vincentius A. Paulo, yang juga sebagai nama Pelindung orang muda katolik ( OMK) Paroki Sang Penebus Wara Waingapu, Sumba Timur di Keuskupan Weetabula, OMK di Paroki itu mengadakan berbagai kegiatan bhakti Sosial dan merayakan ekaristi bersama dengan umat dari Stasi Lairudi dan Lukuwingir.

Kegiatan itu berlangsung di Stasi St. Bonaventura Lairudi, Paroki Sang Penebus Wara Waingapu, Sabtu 28-Minggu 29 September 2019.

• Mahasiswa di Ende Demo ke DPRD Saat Hari Libur, Lihat Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Moderator OMK paroki Sang Penebus Waingapu, Pater Yusuf Freinademetz H. Uran, CSsR, kepada POS-KUPANG. COM, Minggu (29/9/2019) menjelaskan, dalam rangka merayakan pesta St. Vincentius A. Paulo, pelindung OMK Paroki Sang Penebus Waingapu pada Jumat, 27 September 2019 kemarin, sekitar 50 orang OMK Paroki (pusat dan Stasi-Stasi) mengadakan kegiatan sosial berupa Pemutaran Film, pembagian bingkisan kasih dan merayakan Ekaristi bersama umat stasi Lairudi dan Lukuwingir.

Kegiatan tersebut berpusat di Stasi St. Bonaventura Lairudi dengan tema yang diambil yakni 'OMK Berbagi' sesuai bacaan-bacaan kitab suci hari ini.

• SMPN 1 Ende Rebut Piala Kemerdekaan

"Kebetulan bacaan-bacaan Minggu ini juga berbicara soal berbagi. Maka OMK mengambil tema: 'OMK berbagi' dalam kegiatan sosial kali ini,"kata Pater Yusuf.

Pater Yusuf juga mengatakan, untuk kegiatan sosial berupa pemberian bingkisan kasih, berupa beras, garam, pakaian layak pakai, minyak goreng, mie instan, alat tulis menulis dan makanan ringan. Pemberian bingkisan itu kepada 49 kepala keluarga (KK) yang merupakan umat di kedua Stasi tersebut.

Dijelaskan Pater Yusuf, kegiatan bakti sosial tersebut selain merayakan pesta pelindung OMK itu, juga untuk membangun rasa solider dalam diri Kaum Muda Katolik untuk memperhatikan mereka yang membutuhkan. Menumbuhkan sikap saling memberi, menyadarkan Kaum Muda Katolik bahwa masih banyak saudara/i yang berkekurangan.

Selain itu, untuk membngun mental Kaum Muda Katolik untuk tidak hanya merayakan hari pelindung OMK dengan berpesta tetapi juga melaksanakan kegiatan yg bersifat sosial dan juga mengunjungi umat yang berada di stasi yang jauh. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)