INNALILLAHI! Anak Yadi Sembako Meninggal Setelah 6 Jam Dilahirkan, Suryadi Ishaq Ungkap Penyebabnya

Innalillahi! Anak komedian Suryadi Ishaq atau dikenal Yadi Sembakomeninggal dunia tak lama setelah dilahirkan pada Kamis (26/9/2019).

Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
Instagram/insertlive
Yadi Sembako 

Innalillahi! Anak Yadi Sembako Meninggal Setelah 6 Jam Dilahirkan, Suryadi Ishaq Ungkap Penyebabnya

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Innalillahi! Anak komedian Suryadi Ishaq atau dikenal Yadi Sembakomeninggal dunia tak lama setelah dilahirkan pada Kamis (26/9/2019).

Yadi Sembako mengungkapkan, anak kelimanya itu lahir pukul 10.15 dan meninggal dunia sekitar pukul 16.00 atau setelah 6 jam dilahirkan.

"Lahir jam 10.15 pagi hari Kamis. Meninggal jam 04.00-an hari yang sama," ungkap Yadi Sembako saat dihubungi wartawan, Jumat (27/9/2019).

Melalui tayangan Hot Shot yang diunggah kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) Sabtu (28/9/2019), Yadi Sembako pun mengungkapkan sang anak meninggal karena ada gangguan pernapasan.

"Anak saya lahir dengan tangisan yang kencang, tapi ada gangguan pernapasan," ungkap Yadi Sembako seperti dikutip Kompas.com.

Komedian Yadi Sembako
Komedian Yadi Sembako (Instagram/Yadi Sembako)

Malam harinya, anak Yadi Sembako langsung dikebumikan.

Apa penyebab anak kelima Yadi Sembako meninggal? 

Yadi Sembako akhirnya mengungkap penyebab anaknya meninggal dunia sesaat setelah dilahirkan.

Hal itu diungkapkan Yadi Sembako dalam tayangan Hot Shot yang diunggah kanal YouTube SCTV Sabtu (28/9/2019).

"Anak saya lahir dengan tangisan yang kencang, tapi ada gangguan di pernapasannya. Jadi, langsung dibantu dengan oksigen," kata Yadi seperti dikutip Kompas.com.

Meski demikian, asupan oksigen bayinya terus melemah.

"Tapi semakin lama, sudah saya azankan, ikomatkan, (bayinya) makin melemah asupan Oksigen ke Jantung dan paru-parunya juga lemah," lanjut Yadi.

Namun, nyawa anak kelimanya itu tak tertolong. Anak Yadi Sembako meninggal sekitar pukul 16.00 pada Kamis (26/9/2019).

"Dengan usaha yang maksimal, dokter juga sudah maksimal, perawat juga sudah maksimal. Dan kami mendapatkan kenyataan bahwa memang ini kehendak Allah sudah tertulis di lauhul mahfuz," papar Yadi.

Yadi dan istrinya amat terpukul atas musibah tersebut.

Meski terpukul, Yadi Sembako mengatakan istrinya sudah menerima kenyataan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved