Viral Medsos
Video Detik-detik Ular Piton Gigit Kepala Pemiliknya, Momen Mengerikan saat Mengamuk
Video Detik-detik Ular Piton Gigit Kepala Pemiliknya, Momen Mengerikan saat Mengamuk
Video Detik-detik Ular Piton Gigit Kepala Pemiliknya, Momen Mengerikan saat Mengamuk
POS-KUPANG.COM - Video Detik-detik Ular Piton Gigit Kepala Pemiliknya, Momen Mengerikan saat Mengamuk
Di media sosial viral video detik-detik ular piton menggigit kepala seorang pria.
Momen mengerikan ular piton mengamuk tersebut terekam kamera.
Mulanya pria tersebut tengah menunjukkan aksi keren.
Tangan kanannya memegangi ular piton.
Tonton videonya:
Ular piton itu tampak besar.
Mulut ular terlihat mangap menghadap wajah si pria.
Si pria kemudian meniup mulut ular piton.
Tak hanya sekali, mulut ular piton yang terbuka lebar ditiup berkali-kali.
Kemudian si pria pun tampak menaklukan ular piton itu.
• Unwira Expo 2019, Stan Prodi Teknik Arsitektur Jadi Stan Terbaik
• Kemarahan Hotman Paris Diserang Hoax Prabowo Sandiaga Uno hingga Dilaporkan ke KPK, Farhat Abas?
Sang ular menutup mulut dan mendaratkan kepala di kepala pria tersebut.
Namun, momen tersebut hanya bertahan beberapa detik saja.
Kemudian si ular tiba tiba bangkit dan membuka mulut secara lebar.
Apes, kepala pria itu pun menjadi sasaran gigitan ular.
Video detik-detik ular piton menggigit kepala pria itu dibagikan akun Facebook Reptil Hunter.
Pada video viral, pria tersebut mati-matian melepaskan gigitan ular piton.
Ia tampak bergulat untuk menyelamatkan diri.
Belum diketahui siapa pria tersebut dan di mana kejadiannya.
Ular Piton Panji Petualang Nangis
Terlihat detik-detik ular piton mengamuk sampai menangis saat telurnya diambil Panji Petualang.
Momen itu tertangkap kamera dan videonya dimuat di vlog Panji Petualang.
• Uskup Atambua Tahbiskan Kapela St. Alexander Haitimuk-Malaka
• Satgas Pamtas Bagikan 200 Pakaian Layak Pakai kepada Warga Perbatasan
Sang ular piton ternyata peliharaan.
Panji Petualang memang sengaja mengambil telur-telur itu untuk mengembangbiakannya.
Saat kandang di buka, pada video itu, tampak banyak telur.
Namun telur itu berada dalam perlindungan ular piton.
Panji Petualang nyaris kesulitan untuk mengambil semua telur-telur itu.
Hal itu disebabkan induk ular piton memang galak dan berusaha melindungi telur-telurnya.
"Induk itu biasanya sensitif dan galak," kata Panji Petualang.
Satu per satu, telur pun diambil dan dimasukan ke dalam wadah.
Namun, butuh ketelitian agar ular piton itu tak menyerang Panji Petualang.
Tubuh ular tersebut pun kerap bergerak-gerak mencoba menghalangi tangan Panji Petualang.
Tiba-tiba terdengar suara aneh. Ternyata itu adalah tangisan ular piton.
"Induknya ekstrem temen-temen, induknya galak banget ngamuk," kata Panji Petualang.
Setelah mengambil kumpulan telur, Panji Petualang pun langsung memisahkan telur-telur ular piton yang sehat dan yang tidak baik.
• LIGA INGGRIS! Hasil Pertandingan West Ham United vs Manchester United, Setan Merah Melorot
• LIGA INGGRIS! Hasil Pertandingan Chelsea vs Liverpool 1-2, The Reds Kokoh di Puncak Klasmen
Kemudian, terdengar lagi suara ular piton yang kembali menangis.
Terdengar kencang rintihan ular piton ini saat terekam kamera.
"Seumur hidup Panji ngurus ular baru denger ular nangis teman-teman, tadi suaranya kenceng banget, uuuuuuuuuu. Nah tuh, suaranya dramatis banget," kata Panji Petualang tampak kaget.
Ia pun langsung mencoba menenangkan ular piton peliharaannya.
"Tenang, ularnya gue amanin bukan mau dibuang, tenang ya," kata Panji Petualang.
Ia kemudian kembali mencoba mengambil telur-telur yang di dalam kandang.
Sang ular pun masih terdengar masih mengerang secara kencang.
Tak hanya sekali, ular piton itu terus-terusan menangis.
* Heboh Ular Piton Jumbo
Warga Desa Sekargadung Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur heboh karena melihat lagi seekor ular Piton berukuran tidak lazim (ular piton jumbo) di kampungnya.
Ular Piton jumbo itu terlihat bersembunyi di sarangnya, dalam Gua Unengan, Desa Sekargadung Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
Penampakan ular piton jumbo itu diketahui warga ketika berburu ular Sanca Kembang Phyton Reticulatus (tidak dilindungi) yang hingga saat ini belum berhasil ditangkap dikampungnya.
Dari pantauan di lokasi, ada tiga bibir di Gua Unengan.
Seekor ular Piton terlihat dalam kondisi melingkar di dalam goa Unengan yang mempunyai kedalaman sekitar lebih dari enam meter.
Ular Piton ini berada di lubang Gua bagian tengah persis disamping kiri terdapat pohon yang banyak akarnya. Lebar bibir Goa Unengan diperkiraan lebih dari 30 meter.
Kepala Dusun Unengan Sudarsono menjelaskan warga telah berjaga secara bergantian di sarang ular di kawasan Goa Unengan.
Mereka akhirnya menemukan keberadaan ular Piton yang telah meresahkan masyarakat.
"Saat diterangi pakai lampu senter ular Piton terlihat di dalam goa Unengan," ucapnya kepada Surya (Pos-Kupang.com network), Rabu (25/7/2018).
Menurut dia, penangkapan ular ini sempat terkendala kondisi medan lantaran diameter lubang ke dalam Gua Unengan tidak begitu lebar sehingga tidak terjangkau manusia.
Karena itulah, warga berencana akan memancing ular Piton keluar dari sarangnya agar lebih mudah untuk menangkapnya.
"Nanti pakai ayam hidup yang ditali di depan Gua Unengan sebagai umpannya agar ular keluar dari sarangnya," ungkapnya.
Masih kata dia, warga belum ada rencana untuk kembali melakukan perburuan ular Piton.
Pasalnya, mereka masih fokus mengerjakan kandang besi berukuran 2 meter untuk menampung apabila berhasil menangkap ular.
"Minggu pekan depan mulai berburu lagi untuk menangkap ular Piton di dalam Gua Unengan," kata Sudarsono.
Seperti diberitakan, warga masih diteror perasaan was-was lantaran ular Sanca Kembang atau Phyton Reticulatus (tidak dilindungi) berukuran lebih besar, hingga saat ini belum berhasil ditangkap.
Kepala Dusun Unengan Sudarsono menjelaskan adanya ular Sanca Kembang berukuran jumbo yang masih berada di lingkungannya semakin meresahkan masyarakat.
"Ya warga masih takut ini setiap malam ada orang yang berjaga di lingkungannya," ucapnya Selasa (24/7/2018).
Menurut dia, masih ada ular Sanca Kembang liar yang gagal ditangkap warga saat perburuan kemarin.
Pasalnya, warga sempat menangkap ular Sanca Kembang yang bergelantungan di dahan pohon yang berada persis di dinding jurang di dekat/di samping goa Unengan.
Untuk itulah mereka fokus untuk memburu ular yang diduga kuat masih berada di dalam sarangnya di kawasan Goa Unengan.
"Setiap malam ada warga yang stanby di sekitar Gua Unengan dan disisi jurang lokasi lepasnya ular Sanca Kembang kemarin," ujarnya
"Ada beberapa orang yang jaga di goa Unengan sambil ritual," imbuhnya.
Masih kata Sudarsono, dua ekor ular Sanca Kembang yang telah berhasil ditangkap warga saat ini masih dipeliharanya.
Ular Sanca ini menjadi tontonan warga setempat yang penasaran ingin melihat ular berukuran tidak lazim ini.
"Masih banyak orang yang menonton ular Sanca Kembang di kandangnya yang ditaruh di kawasan punden Nyai Pandansari," katanya.
Sebelumnya, anggota Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jatim wilayah Mojokerto-Sidoarjo menyarankan supaya warga secara sukarela memberikan dua ekor ular Sanca Kembang yang berhasil ditangkap kepada lembaga-lembaga konservasi.
Rencananya, apabila warga berkenan dua ekor ular Sanca Kembang tersebut akan di konservasi di kebun binatang Surabaya atau di Jatim Park Batu dan lainnya.
"Ularnya belum diambil oleh BBKSDA tetapi sama warga dipelihara sendiri," paparnya.
Meski demikian, warga beramai-ramai masih bersemangat untuk kembali berburu ular Sanca Kembang liar yang berkeliaran di kawasan kampungnya.
Mereka telah sepakat memburu untuk menangkap ular itu dalam kondisi hidup-hidup. (pos-kupang.com)
* Seorang kakek selamatkan cucunya yang dililit dan digigit ular piton, begini hasilnya.
Seorang balita digigit ular piton berukuran 4 meter yang melilit tubuhnya.
Peristiwa tersebut terjadi saat dia bermain di teras rumahnya di Julatten, Queensland, Australia pada Sabtu (13/10/2018) sore.
Ron Rutland melihat ular melilit cucunya bernama Naish Dobson (3) langsung mencoba untuk melepaskan ular tersebut.
Karena tak berhasil, ibunya Naish yang bernama Amanda Rutland menarik ular dan menyodok mulutnya.
Tribun Video melansir 9News, Rutland berusaha membunuh ular tersebut untuk selamatkan cucunya.
"Saya menangkapnya dari belakang kepala ular lalu berusaha meremasnya dan berusaha untuk melepaskannya namun tidak berhasil," ujarnya dilansir dari 9News.
Akhirnya Naish dapat diselamatkan.
Naish kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
"Suatu yang besar itu dan dia sangat kecil. Itu menakutkan sekali. Aku tak bisa ngomomng apa-apa," ujar Amanand Rutland, dilansir dari ABC. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Detik-detik Ular Piton Gigit Kepala Pria Ini, Ngamuk Setelah Mulutnya Ditiup-tiup, Videonya Viral,
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ular Piton Ngamuk Gigit Kepala Pria Ini Setelah Mulutnya Ditiup-tiup, Videonya Viral,