Kabar artis

Keraguan Bopak Castello Terhadap Anaknya Berwajah Bule Terjawab, Hasil Tes DNA Ternyata

Komedian Bopak Castelo sempat meragukan anak dari Putri Mayangsari, isteri pertamanya merupakan anak biologisnya.Alasannya, sang anak berwajah bule

Editor: Adiana Ahmad
Kolase Warta Kota/Nur Ichsan dan Grid.ID/Rissa Indrasty
Bopak Castelo dan Putri Mayangsari 

Di tengah malam, Bopak mengaku didatangi oleh seorang perempuan yang mengenakan baju bermotif lurik.

Kejadian itu dialami Bopak usai dirinya secara tak sengaja buang air kecil di sebuah tempat yang dianggap kramat oleh warga setempat.

"Bopak kencing di parangtritis. Diomelin 'ngapain kencing di sini, ini wilayah Nyi Roro Kidul'. Bopak jawab 'ah bu, Bopak orang Kalimantan enggak ada hubungannya sama orang Jawa'. Maksudnya dulu sompral

Bopak malam tidur, pas malam didatengin ada perempuan pakai batik lurik. Ngajak dengan bahasa Jawa. Bopak teriak," pungkas Bopak.

Pasca mengalami kejadian mistis itu, Bopak pun kembali mendapat teror.

Namun rupanya, teror berikutnya adalah teror terparah.

Saat itu, Bopak mengaku sedang menonton layar tancap bersama warga.

Namun saat sedang menonton, Bopak bercerita dirinya tiba-tiba dipanggil oleh seseorang dari kejauhan.

"Tiba-tiba ada yang manggil dan tahu nama asli dan palsu. Demi Allah. Pas dipanggil secara gaib kita kayak ditarik ke pantai. Pas kita lihat pantai itu sepi banget. Dari kejauhan kita disuruh duduk," pungkas Bopak.

Usai duduk, Bopak pun terkejut melihat ada kereta kencana membawa seorang perempuan cantik.

Saat itu, Bopak pun sadar bahwa perempuan cantik di hadapannya adalah sosok Nyi Roro Kidul.

"Dari kejauhan ada kereta kencana. Ibu nyai itu, cakepnya luar biasa. Kalau yang dilukis Basuki Abdullah itu lebih ke Jawa. Kalau ini lebih wajah Lebanon, Timur Tengah," cerita Bopak.

Kaget dihampiri Nyi Roro Kidul, Bopak pun mengaku langsung diajak untuk menuju ke sebuah tempat.

Di tempat itu lah Bopak melihat beberapa hal tak biasa yakni ada jembatan yang dibangun dari manusia.

Setelah itu, Bopak pun diimingi dengan sebuah tongkat dan diminta untuk menerimanya.

Namun alih-alih menerima, Bopak mengaku langsung mendengar suara ibu angkatnya sedang memanggil dirinya.

Saat itu, Bopak pun langsung bangun.

Kala merasa sudah bangun, Bopak merasa sudah tenggelam dan berada 100 meter dari bibir pantai.

Namun anehnya, meski sehabis tercebur di air, Bopak merasa pakaiannya tidak basah sama sekali.

Hingga akhirnya, Bopak pun sadar dan saat itu dirinya sudah dikerumuni orang sedang membaca Al Quran dihadapannya.

Rupanya selama satu minggu, Bopak tidur dan disebut mengalami mati suri.

Fenomena tak biasa yang dialami Bopak itu membuat Tukul sebagai pembawa acara tayangan itu pun ngeri.

Hingga akhirnya, Tukul pun meminta analisa Ustaz Dhanu dalam melihat kejadian yang dialami Bopak.

Menurut Ustaz Dhanu, Bopak nyatanya memiliki sebuah ilmu turunan dalam tubuhnya.

"Kalau saya amati dari Mas Bopak, dalam tubuhnya Mas Bopak ada ilmu turunan," ungkap Ustaz Dhanu.

Lebih lanjut, Ustaz Dhanu pun mengungkap bahwa ilmu turunan yang dimiliki Bopak itu berupa jin.

Ustaz Dhanu pun mengungkap soal adanya jin lain yang ingin masuk ke tubuh Bopak.

Jin tersebut memiliki sifat yang berseberangan dengan ilmu turunan Bopak.

"Dia dimasukin jin lain. Ilmu turunan ini jin. Kemudian ada dimasuki jin lain lagi. Dimasuki jin lain yang saling berseberangan," pungkas Ustaz Dhanu.

Karena memiliki sifat berseberangan, ilmu turunan itu pun lantas melakukan sebuah cara agar jin tersebut tidak masuk ke tubuh Bopak.

Cara yang dilakukan ilmu turunan tersebut adalah dengan menonaktifkan beberapa organ vital yang ada di tubuh Bopak.

Alasannya adalah karena ilmu turunan tersebut ingin sepenuhnya menguasai tubuh Bopak dan meredam jin lain masuk.

"Pada waktu jin masuk ke tubuh Mas Bopak, nah ilmunya (ilmu turunan) langsung mencoba mengamankan Mas Bopak. Mengamankan dengan menonaktifkan telinga, mata, otak kecil, jantung.

Kenapa dinonaktifkan ? Karena ilmunya (Ilmu turunan) ingin menguasai Mas Bopak sendiri. Dan yang masuk ini juga mau menguasai," jelas Ustaz Dhanu.

Cara penonaktifan organ vital itu lah yang akhirnya membuat Bopak pingsan hingga beberapa hari.

Hal tersebut dilakukan oleh ilmu turunan tersebut agar Bopak bisa ia kuasai sepenuhnya.

"Pada waktu Mas Bopak dikuasai ilmunya (ilmu turunan), nah ini dia (Bopak) pingsan. Ini pingsan bisa satu jam, dua jam, satu hari bisa. Tergantung ilmunya," kata Ustaz Dhanu.

Dampak dari penguasaan sepenuhnya dari ilmu turunan tersebut adalah Bopak menjadi sosok yang sensitif terhadap hal-hal mistis.

"Biasanya, setelah ilmu ini menjadikan Mas Bopak hidup lagi. Biasanya lebih sensitif dengan jin. Entah bisa melihat," tambah Ustaz Dhanu.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved