Dipegang Jangan Apalagi Dimakan, 5 Tanaman Mematikan Sedunia, No 2 Ada Di Indonesia

Hati-hati dengan 5 tanaman paling mematikan sedunia ini, salah satunya versi Guiness World RecordS.

Editor: Rosalina Woso
ISTIMEWA
Pohon bunuh diri 

Dipegang Jangan Apalagi Dimakan, 5 Tanaman Mematikan Sedunia, No 2 Ada Di Indonesia

POS-KUPANG.COM--Dipegang Jangan apalagi dimakan, 5 tanaman mematikan sedunia, No 2 ada di Indonesia

Hati-hati dengan 5 tanaman paling mematikan sedunia ini, salah satunya versi  Guiness World RecordS.

Salah satu tanaman berbahaya dan mematikan ada di Indonesia. Coba cek, barangkali ada di halamanmu!

Anda sebaiknya berhati-hati ketika menyentuh atau memakan sesuatu.

Pasalnya, beberapa tanaman dapat membunuh Anda bak ular berbisa.

Anda mungkin menganggap hal seperti ini merupakan sesuatu yang konyol, atau mungkin beranggapan tumbuhan "mematikan" hanya ada di film atau novel fiksi saja, nyatanya tidak demikian.

Dilansir Gizmodo, berikut 5 tumbuhan paling mematikan di dunia disertai dengan penjelasan mengenai bahan kimia, racun, dan cara kerjanya untuk “membunuh” manusia apabila disentuh atau dikonsumsi.

5 tanaman paling mematikan di dunia

1. Dumb cane (Dieffenbachia)

Tanaman yang masuk dalam anggota genus dieffenbachia ini, terdiri dari sel-sel yang mengandung kristal kalsium oksalat (zat alami pada tumbuhan). Hal itu bisa dilihat jika diperbesar 600 kali.

Ketika daun dumb cane dikunyah, partikel kecil dalam kalsium oksalat dapat menyebabkan iritasi dalam mulut, mengeluarkan air liur secara berlebihan, serta pembengkakan.

Namun pada kasus yang langka, iritasi yang diakibatkan oleh dumb cane, akan sangat parah pada lidah, mulut, dan tenggorokan.

Iritasi parah ini dapat menutup jalur pernapasan dan menyebabkan kematian.

2. Jequirity atau Saga Rambat (Abros precatorius)

Tanaman Abrus Precatorius atau biasa disebut dengan Saga Rambat 
Tumbuhan saga rambat adalah tumbuhan asli Indonesia.

 Tumbuhan ini seringkali digunakan untuk mengatasi sariawan atau digunakan sebagai pembuatan alat musik tradisional.

Tumbuhan ini memiliki warna biji yang beragam yakni merah, hitam, dan putih.

Jika Anda menemukan tanaman ini, sebaiknya hati-hati.

Pasalnya, tanaman ini mengandung zat abrin yang beracun bagi tubuh.

Zat abrin akan "mengambil alih" tubuh Anda dengan cara menonaktifkan ribosom, bagian tubuh yang bertanggungjawab dalam mensintesis protein yang telah dikonsumsi.

Jika Anda tak sengaja menelan satu biji saga rambat, zat abrin di dalamnya akan sangat mungkin membunuh Anda.

3. Manchineel (Hippomane Mancinella)

Selain daun dan getahnya, tumbuhan Mancineel memiliki buah yang beracun
Pohon manchineel (Hippomane mancinella) tidak suka disenggol.

 Jika Anda menabrak pohon ini, dia akan mengeluarkan getah putih yang menghasilkan reaksi alergi hebat pada kulit.

Selain itu, jika kita berteduh di bawah pohon manchineel saat hujan, kulit tubuh dapat melepuh dalam waktu singkat.

Pohon manchineel mengandung racun yang bernama porbhol.

Selain getah dan daunnya, buah dari pohon Manchineel yang mirip apel juga beracun. Inilah kenapa tumbuhan tropis yang banyak ditemukan di Amerika Utara dan Amerika Selatan ini kerap dijuluki Apel Kematian.

4. Pohon bunuh diri (Cerbera odollam)

Tanaman cerbera odollam atau yang biasa disebut dengan pohon bunuh diri.

Tanaman ini merupakan bagian dari famili dari Oleander, yang juga beracun bagi manusia.

Biji dari pohon bunuh diri mengandung racun yang bernama cerberin, senyawa yang ampuh membuat detak jantung tidak teratur akibat terganggunya ion kalsium pada jantung, jika tertelan dengan jumlah yang cukup banyak.

Tanaman ini juga sering digunakan oleh para pembunuh sebagai senjata.

Konon, tanaman ini rasanya mirip dengan rempah-rempah pada makanan. Racun ini juga terkenal karena kerap diabaikan sebagai penyebab kematian ketika dilakukan otopsi.

Tidak heran jika pohon ini disebut dengan pohon bunuh diri. Setidaknya ada 500 kasus bunuh diri di Perancis dalam kurun waktu 10 tahun sejak 1989 hingga 1999 karena tumbuhan ini.

Pangeran Harry dan Meghan Markle Pernah Melanggar 5 Aturan Kerajaan Inggris Ini

Ternyata 7 Bumbu Dapur Ini Bisa Menurunkan Berat Badan Lho, Kepoin!

5. Tanaman jarak (Ricinus communis)

Biji Tanaman Jarak dianggap merupakan biji tanaman paling beracun seluruh dunia.
Seperti Oleander, tanaman jarak juga sangat mudah ditemukan.

 Tanaman ini dinobatkan oleh Guiness World Record sebagai tanaman paling beracun di dunia.(*)

Racun yang ditemukan dalam biji tanaman ini mengandung senyawa ricin, yang menyebabkan sensasi terbakar pada mulut dan tenggorokan, sakit perut yang berkepanjangan, diare berdarah selama 36 jam, dan kematian dalam 3-5 hari apabila tidak ada penanganan. 

Biar Tidak Keracunban, Anda Wajib Tahu Sebelum Menikmati Makanan Ini

POS-KUPANG.COM--Semua kita memiliki harapan yang sama saat menikmati makanan yang disantap yakni dapat bermanfaat bagi tubuh kita.

Tubuh menjadi lebih sehat dan umur panjang.

Harapan kita ini, adakalanya tidak semuanya terwujud.

Ada juga makanan yang bila disantap bisa mercuni tubuh kita sendiri.

Keputusan berada di tangan anda. Anda harus cermat dalam pilihan menu makan agar terhindar makanan yang bisa meracuni tubuh.

Banyak kasus terjadi, orang harus dirawat di rumah sakit gara gara salah mengkomsumsi makanan.

Gejalan keracunan seperti diare, sakit perut, muntah, dan mual.

Untuk itu, Anda wajib simak 6 makanan yang sering menyebabkan keracunan.

1. Susu dan produk susu mentah 

Susu merupakan minuman yang menyehatkan. Kandungan nutrisinya dapat mendukung pertumbuhan dan menjaga kesehatan tulang.

Sayangnya, susu yang mentah masih mengandung beberapa bakteri, seperti Listeria campylobacter, E. coli, dan salmonella.

Bakteri dari susu mentah ini menyebabkan proses kedaluwarsa jadi sangat cepat. Apalagi jika dibiarkan di udara terbuka.

Bukan hanya susu, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat, produk susu seperti keju mentah, es krim, dan yogurt dari susu mentah juga bisa menyebabkan keracunan.

Meski masuk dalam daftar makanan dan minuman penyebab keracunan, Anda tidak perlu khawatir.

Anda tetap dapat menikmati susu dan olahannya, asal Anda memilih dengan tepat dan menyimpannya dengan benar.

Pilih susu yang sudah dipasteurisasi (melewati proses pemanasan untuk membunuh bakteri).

Tutup rapat setelah kemasan susu dibuka dan simpan di dalam kulkas.

Pastikan produk susu yang Anda pilih juga telah melalui proses pengolahan dengan baik.

 2. Sayur dan buah

Jangan kaget, sayur dan buah juga masuk dalam daftar makananyang sering jadi penyebab keracunan. Namun, bukan berarti Anda harus menghindari konsumsi makanan yang bernutrisi ini.

Sayur dan buah yang menyebabkan keracunan, biasanya terkontaminasi dengan bakteri, seperti salmonella, Listeria campylobacter, dan E. coli.

Kontaminasi bisa berasal dari tanah, proses penyimpanan, distribusi di pasar, hingga sampai di dapur Anda.

Selain bakteri, sayur dan buah bisa juga meracuni tubuh karena masih mengandung residu pestisida (bahan kimia pembunuh hama).

Untuk mencegah keracunan makanan dari buah dan sayur, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Beli sayur dan buah yang masih segar dan dijual di tempat yang bersih.

Cuci sayur dan buah dengan air mengalir sebelum dikonsumsi.

Buang bagian kulit atau bagian buah dan sayur yang sudah rusak.

Sebaiknya, sayur dikonsumsi dalam kondisi matang. Terutama, kol, toge, dan sayuran hijau lainnya.

Sayur dan buah yang menyebabkan keracunan, biasanya terkontaminasi dengan bakteri, seperti salmonella, Listeria campylobacter, dan E. coli.

Kontaminasi bisa berasal dari tanah, proses penyimpanan, distribusi di pasar, hingga sampai di dapur Anda.

Selain bakteri, sayur dan buah bisa juga meracuni tubuh karena masih mengandung residu pestisida (bahan kimia pembunuh hama).

Untuk mencegah keracunan makanan dari buah dan sayur, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Beli sayur dan buah yang masih segar dan dijual di tempat yang bersih.

Cuci sayur dan buah dengan air mengalir sebelum dikonsumsi.

Buang bagian kulit atau bagian buah dan sayur yang sudah rusak.

Sebaiknya, sayur dikonsumsi dalam kondisi matang. Terutama, kol, toge, dan sayuran hijau lainnya.

Untuk itu, belilah telur di tempat yang tepercaya dengan kondisi yang baik.

Pastikan kulit telur tidak rusak, bernoda, dan bersih.

Pastikan Anda menyimpannya di kulkas dan masaklah sampai matang bila hendak memakannya.

4. Daging mentah

Makan daging sapi, ayam, atau unggas lainnya dalam keadaan mentah bisa membuat Anda keracunan.

Meski tinggi protein, daging tersebut juga bisa mengandung bakteri salmonella, E. coli, dan yersinia yang menjadi makanan penyebab keracunan.

Salah satu kunci untuk mencegah keracunan akibat makanan ini, pastikan Anda memasak dagingnya hingga matang.

Simpan daging di tempat yang bersih dengan udara dingin, seperti kulkas untuk mencegah pertumbuhan bakteri.

Saat membeli, pastikan daging masih segar, yaitu tidak berair, warnanya merah bukan cokelat, baunya tidak busuk, dan teksturnya kenyal.

5. Tepung mentah

Selain daging, makan tepung mentah juga bisa menyebabkan keracunan. Tepung bisa terpapar bakteri salmonella di ladang pertanian, bahkan sebelum biji dipanen.

Meski jarang, tepung mentah yang terkontaminasi bisa menjadi makanan penyebab keracunan.

Untuk mencegah keracunan tepung mentah, hindari mencicipi makanan mengandung tepung yang belum dimasak. Pastikan Anda menyimpan tepung di tempat yang bersih.

6. Seafood mentah

Udang, kepiting, kerang, tiram, dan kerang mentah lainnya juga dapat terkontaminasi dengan bakteri.

Sayangnya, kerang yang terkontaminasi tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.

Itulah sebabnya, kondisi makan laut yang Anda beli haruslah segar.

Setidaknya, ini menghindari berkembangnya bakteri pembusukan.

Selain itu, sebaiknya makanan laut dicuci hingga bersih dan dikonsumsi dalam kondisi matang. Suhu panas dapat membunuh bakteri sehingga makanan jadi lebih aman dikonsumsi.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul 5 Tanaman Paling Mematikan Sedunia, Disentuh Saja Berbahaya, Apalagi Dikonsumsi, Cek Sekitarmu!, https://style.tribunnews.com/2019/09/17/5-tanaman-paling-mematikan-sedunia-disentuh-saja-berbahaya-apalagi-dikonsumsi-cek-sekitarmu?page=all.

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved