Sampai 13 September 2019 Sudah Ada 24.416 Orang Penerima KUR Melalui BRI Ruteng, Ini Infonya
Sampai tanggal 13 September 2019 sudah ada 24.416 orang yang menerima dana kredit usaha rakyat (KUR) yang disalurkan melalui BRI Ruteng.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG-COM-RUTENG-Sampai tanggal 13 September 2019 sudah ada 24.416 orang yang menerima dana kredit usaha rakyat (KUR) yang disalurkan melalui BRI Ruteng.
Yang mana jumlah tersebut tersebar di Manggarai Raya meliputi Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur.
Oleh karena itu, pihak BRI Ruteng telah memberikan jaminan bagi warga yang ingin berusaha silahkan mengajukan dana kredit di BRI.
Yang dana KUR tersebut diberikan dalam rangka memajukan dan meningkatkan ekonomi warga Manggarai Raya.
Demikan Pinca BRI Ruteng, Ruseno Hidayat kepada wartawan di Borong saat Panen Hadiah Simpedes 2019, Senin (16/9/2019) pagi.
• Perampok Gasak Emas 10 Kg Senilai Rp 4,5 M dalam 5 Menit, Ini Kronologinya
Ia menjelaskan, sampai posisi tanggal 13 September 2019 BRI Ruteng berhasil menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp 1.517 miliar dan disalurkan dalam bentuk kredit sebesar Rp 1.360 miliardl kepada 23.416 orang diantaranya kepada 11.148 orang menerima KUR Mikro dan ritel sebesar Rp 152 miliar.
"Penyaluran kredit untuk masyarakat dalam rangka pengembangan usaha usaha kecil mikro maupun menengah pada masyarakat ini adalah program dari pemerintah dan salah satu bank pelaksanaannya adalah Bank BRI. Bahkan Bank BRI adalah bank yang terbesar di antara bank penyalur. Jadi untuk masyarakat yang belum memanfaatkan jasa bank untuk permodalan ataupun masyarakat yang tidak mempunyai agunan yang tidak mempunyai agunan itu boleh mengajukan KUR. Pasalnya, KUR ini dengan suku bunga yang disubsidi oleh pemerintah," kata Hidayat.
Ia mengungkapkan, sehubungan sangat murah sekali suku bunganya maka ada berapa yang menggunakan wilayah yang sampai Rp 25 juta untuk KUR Mikro.
Ada juga mencapai Rp 10 juta sampai dengan Rp 25 juta. Bahkan ada yan mencapai Rp 500 juta
"Banyak yang mengajukan KUR untuk usaha pertanian," papar Hidayat.(*)