Istri Tak Tahan Disiksa Sampai Dikejar dengan Kapak, Akhirnya Nekat Bunuh dan Potong Kemaluan Suami
Istri Tak Tahan Disiksa, Akhirnya Nekat Bunuh dan Potong Kemaluan Suami Istri Tak Tahan Disiksa, Akhirnya Nekat Bunuh dan Potong Kemaluan Suami
Istri Tak Tahan Disiksa, Akhirnya Nekat Bunuh dan Potong Kemaluan Suami
POS KUPANG.COM -- Tak tahan disiksa verbal dan fisik, seorang istri nekat bunuh dan potong kemaluan suami.
Dilansir dari Dailymail.com, seorang wanita ditangkap atas tuduhan membunuh dan memotong kemaluan suaminya.
Tersangka pembunuhan diidentifikasi bernama Maria.
Maria memenggal suaminya sebelum memotong kemaluannya.
Potongan kemaluan suaminya itu ia diberikan pada anjing yang ada di sekitaran rumahnya.
Wanita 48 tahun itu berkata pada polisi bahwa ia membunuh suaminya untuk mengakhiri penderitaannya yang terus disiksa sang suami selama bertahun-tahun.
Ia berpikir hanya itu cara satu-satunya ia bisa lepas dari suaminya yang kejam.
Insiden tersebut terjadi dini hari tanggal 23 Agustus lalu.
Maria menyerang suaminya, Oleksandr (49) di kamar mereka.
Kala itu Oleksandr baru saja pulang dari kerja shift malamnya.
Dia tertidur karena kelelahan bekerja.

rumah tempat korban dan istrinya tinggal
Maria mencekik suaminya hingga tewas dengan tangan kosong.
Kemudian dia mengambil kapak dan memenggal kepala pria itu.
Tak puas dengan itu, Maria memotong kemaluan korban dengan pisau dapur dan memberikan potongannya pada anjing-anjingnya.
Dia sempat memutilasi tubuh korban namun tidak berhasil.
Dengan berlumuran darah milik suaminya, Maria bergegas keluar dari rumahnya ke jalan.
Tetangganya Nadezhda Opanasiuk, menemukan Maria di jalan dekat rumahnya.
"Tangan, kaki, dan pakaiannya berlumuran darah," kata Opanasiuk pada media setempat.
"Dia berkata," Aku dalam masalah. Saya sudah membunuh suami saya.," tambahnya.

Tetangga korban yang menemukan Maria
Lalu tetangga itu berinisiatif melihat ke rumah Maria.
“Saya pergi untuk melihat apakah dia membutuhkan bantuan medis," ujarnya.
"Ketika saya masuk ke kamar, saya melihat tubuhnya yang dimutilasi. Seprai dibasahi dengan darah," imbuhnya.
Ngerinya Maria rupanya telah membungkus kepala korban dalam karung.
'Aku bertanya padanya,' 'Di mana kepalanya?', Dan dia menjawab, '' di sana, di dalam karung '' cerita Opanasiuk.
Opanasiuk segera memanggil polisi.
Tanpa melakukan perlawanan, Maria mengaku membunuh suaminya di tempat kejadian dan menceritakan pada polisi semua detail hal yang telah ia lakukan sebelum ditangkap.
"Tersangka mengaku secara penuh di tempat kejadian. Dia didakwa dengan pembunuhan dan ditahan," ujar Juru bicara kepolisian Vadim Artiukhovich.
“Wanita itu mengatakan bahwa dia terus-menerus menderita penganiayaan fisik dan emosional dan tidak memiliki opsi lain untuk mengakhiri kesengsaraannya," imbuhnya.
Juru bicara itu juga mengatakan hal yang serupa dengan kesaksian pelaku
"Tetangga mengatakan mereka, pada kenyataannya, melihat suaminya memukulinya dan mengejarnya dengan kapak berkali-kali" ujar juru bicara kepolisian.
"Namun, wanita itu tidak pernah melaporkan insiden itu," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Tahan Disiksa, Perempuan Ini Nekat Bunuh dan Potong Kemaluan Suami,