INALILLAHI, Kabar Duka Dari Hotman Paris Pengacara Fairuz A Rafiq rival Farhat Abbas

INALILLAHI, Kabar Duka Dari , Hotman Paris, Pengacara Fairuz A Rafiq  yang  Bersitegang dengan Farhat Abbas

POS KUPANG.COM -- Di tengah-tengah perseteruan dengan sesama pengacara, Hotman Paris mengabarkan berita duka.

Kabar duka itu diunggah Hotman Paris Hutapea Hutapea di akun instagram miliknya.

Kakak Ipar pengacara Fairuz A Rafiq dalam kasus video ikan asin itu meninggal dunia.

Memang, Hotman Paris Hutapea belum lama ini membagikan kabar duka ketika sang kakak ipar meninggal dunia.

Dari kabar duka yang dibagikan Hotman Paris Hutapea itu, ada sebuah kisah haru dari keponakannya di Norwegia .

Keponakan Hotman Paris itu adalah anak dari kakak ipar Hotman Paris yang meninggal dunia dan berprofesi sebagai penegak hukum.

Melansir akun Instagram Hotman Paris (18/8/2019), pengacara 59 tahun itu memberitahu warganet bahwa kakak iparnya meninggal dunia.

• Ini Profil Mutia Ayu Penyanyi Dangdut Istri Glenn Fredly Mantan Aura Kasih dan Dewi Sandara

• Echa Mantan Asisten Pribadi Ashanty Ungkap Sikap Asli Istri Anang Hermansyah Mantan Krisdayanti

Dalam unggahan tersebut, tampak dua orang wanita yang menangisi jasad seorang lelaki yang terbaring kaku di atas meja jenazah.

Keduanya terlihat mengenakan busana berwarna gelap untuk menunjukkan rasa dukanya.

Seorang wanita berambut ikal terlihat sedang berucap dengan mata bengkak dan sesungkukan.

Sementara itu, di belakang kedua wanita itu terlihat para tamu yang baru saja hadir tampak bersalaman dengan tamu lainnya yang sudah terlebih dahulu duduk.

Melalui keterangan yang dicantumkan Hotman Paris dalam unggahannya itu, pengacara kondang tersebut menjelaskan bahwa sosok yang sedang menangis itu adalah keponakannya.

Hotman Paris mengatakan bahwa keponakannya itu berprofesi sebagai penegak hukum dan sudah menyandang gelar Doktor.

Hotman Paris juga menerangkan bahwa kakak ipar Hotman Paris meninggal dunia di usia 77 tahun lantaran sakit yang dideritanya.

Tak hanya itu, Hotman Paris membeberkan bahwa keponakannya itu baru saja tiba dari Norwegia setelah mendengar kabar bahwa sang ayah tak akan bertahan lama.

• Dapatkan Cash Back Hingga Rp 4 jutaan di Informa Kupang, YUK Belanja Sekarang

• Jelang Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Kupang NTT, Dansatgas Pamwil Pastikan Kondisi Kondusif 

Namun kedatangan keponakannya itu dari Norwegia tak tepat waktu, dan kakak ipar Hotman Paris itu sudah meninggal dunia, sehingga sang keponakan tak sempat mendampingi ayahnya untuk terakhir kalinya.

Hotman Paris dalam keterangan unggahannya memaparkan bahwa keluarga besarnya kini banyak yang sukses menggeluti kariernya di dunia hukum.

'Kasih sayang putri ke Ayahnya!!

Ponakan kandung Hotman seorang Doktor hukum dan bekerja sebagai pengacara di Negara Norwegia menangisi kepergian bapaknya yg ipar kandung Hotman!

Meninggal sakit umur 77!

Sayangilah anak anakmu selagi kamu hidup!!
ponakan hotman baru landing dari Norwegia keburu bapaknya meninggal di rs!

Keluarga hotman keluarga lawyer: adik kandung 2 pengacara sukses, 11 ponakan pengacara , 3 anak pengacara dan istri hotman sbg notaris ppat!.

Semua anak dan ponakan terobsesi menjadi seorang hotman ,' tulis Hotman Paris dalam keterangan unggahannya.

Seperti diketahui, Hotman Paris baru-baru ini banyak mendapat ujian, sebab ia juga dilaporkan atas dugaan video asusila yang menyeret dirinya.

Laporan video asusila Hotman Paris ini dibuat oleh pengacara rivalnya, Farhat Abbas .

Tak mau diam, Hotman Paris kembali melaporkan Farhat Abbas ke polisi, pada Kamis (15/8/2019), sesuai pantauan Instagram.

Menurut Hotman, kasus video asusila yang menyeret dirinya terdapat beberapa kejanggalan atas saksi yang dihadirkan oleh Farhat.

Di mana, presenter acara "Hotman Paris Show" itu mendapati bahwa salah satu saksi tidak memiliki akun Instagram.

Hal itu dianggap aneh mengingat dugaan video asusila Hotman diunggah di Instagram.

"Mulai skandal ikan asin jilid 2: ada orang ngaku tdk punya ig tapi berkoar menuduh hotman pengacara P**n* sebarkan vidio P**n* di ig!" tulis Hotman pada Kamis lalu.

Hotman paris juga memberi tahu bahwa dirinya sudah mengadukan orang tersebut ke pihak yang berwajib.

Tak hanya itu, Hotman juga mendapati saksi yang mengaku melihat video tersebut usai dikirimi oleh salah satu temannya bukan dari Instagram sang pengacara.

 "Ada orang berkoar tdk lihat ig hotman tapi hanya terima kiriman vidio dari temannya? Kok bisa dia telah berkoar dan yakin bhw hotman pengacara p**n*? Hotman sudah laporkan orang ini ke polisi!" lanjutnya.

Hotman pun mengingatkan soal ancaman hukuman bagi orang yang mengaku menyebarkan video asusila yang diduga dirinya.

"Wah ingat yg mengirim yg kena menurut undang undang! Siapa yg sebarkan ke wartawan sebab hampir semua wartawan mengaku tdk pernah lihat vidio p**n* di ig hotman! Mohon wartawan mau jadi saksi utk bongkar skandal ikan asin jilid 2," tulis Hotman.

Hotman Paris yang tak terima atas tuduhan itu pun berharap agar pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini.

Terlebih lagi Hotman Paris mengaku bahwa pria yang ada di video tersebut lebih mirip orang asing ketimbang dirinya.

Pengacara kondang Tanah Air ini menduga kasus ini hanya rekayasa orang-orang yang iri melihat kesuksesannya.

Terlepas dari kasus video asusila tersebut, Hotman Paris ditimpa musibah atas meninggalnya sang kakak ipar.

Meskipun hidup Hotman Paris kini sudah sukses dan begelimah harta, namun dulu Ia pernah merasa jatuh yang luar biasa.

Hal ini diketahui melalui akun Instagram pribadinya. Melalui sebuah video ia membagikan kisah depresinya.

"Awal 1982, saya sudah menyisihkan ratusan lawyer. Diterima di kantor pengacara internasional yang banyak bulenya. kantor Adnan Buyung." ujar Hotman Paris.

"Tapi Prof Subekti mantan Ketua Mahkamah Agung dan Retno Wulan memanggil saya untuk mewakili Fakultas Hukum Universitas Parahyangan bekerja di Bank Indonesia, tanpa testing."

"Ternyata saya di Bank Indonesia saya frustrasi, stres." tambahnya.

"Akhirnya bulan Maret 1983 saya hampir bunuh diri sudah mau minum Baygon. Pada saat saya mau minum Baygon, saya mendengar tukang becak di pinggir jalan ketawa-ketawa." kenang Hotman Paris.

"Di situlah saya tiba-tiba sadar, 'kok tukang becak saja bisa ketawa-ketgawa apalagi saya pegawai central bank'."

 "Akhirnya saya berhenti minum Baygonnya dan langsung bangkit lagi semangat saya."

"Dan kamu tahu, gubernur Bank Indonesia saat ini adalah teman seangkatan saya di Bank Indonesia."

"Jadi kegagalan adalah kunci kesuksesan. Seperti pemilik honda yang pernah jatuh miskin," tutup Hotman Paris.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Bersitegang dengan Farhat Abbas, Hotman Paris, Pengacara Fairuz A Rafiq Dilanda Duka, Siapa Wafat?, https://style.tribunnews.com/2019/08/19/bersitegang-dengan-farhat-abbas-hotman-paris-pengacara-fairuz-a-rafiq-dilanda-duka-siapa-wafat?page=all.