Pekan Asi Sedunia, IDAI NTT Gelar Parenting Class bagi ibu dan keluarga terdekat

program parenting class sudah dilaksanakan di 3 RS yakni RSIA Dedari Kupang, RS Caritas Sumba Barat Daya dan RS Leona Kupang.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/RYAN NONG
Kegiatan Parenting Class di RS Leona Kupang. 

 Pekan Asi Sedunia, IDAI NTT Gelar Parenting Class bagi ibu dan keluarga terdekat

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Dalam rangka pekan Air Susu Ibu (ASI) sedunia yang dirayakan pada 1-8 Agustus 2019, Ikatan Dokter Anak Indonesia mengadakan parenting class bagi para ibu hamil, menyusui dan keluarga terdekatnya. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara nasional di seluruh Indonesia.

Hal ini diungkapkan Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang NTT dr Fransiskus Taolin Sp.A usai kegiatan Parenting Class di Rumah Sakit Leona pada Rabu (14/8/2019).

Ia menjelaskan, sesuai dengan program IDAI Pusat, maka dalam merayakan pekan ASI Sedunia tahun ini, seluruh Cabang IDAI diharuskan melaksanakan kegiatan parenting class di setiap rumah sakit.

“Pada tanggal 1 Agusutus 2019 lalu, IDAI Pusat sudah melakukan live striming online ke seluruh cabang IDAI di Indonesia. Kemudian anggota IDAI yang mengikuti live striming itu diharapakan untuk melakukan parenting claass di setiap rumah sakit di wilayahnya,” ungkap dr Frans.

Ia mejelaskan, untuk IDAI Cabang NTT, program parenting class sudah dilaksanakan di 3 RS yakni RSIA Dedari Kupang, RS Caritas Sumba Barat Daya dan RS Leona Kupang.

Bahkan untuk RS Leona Kupang, tambahnya, kegitan parenting class dilaksanakan dalam dua kali kegitan yakni pada 8 Agustus 2019 dan 14 Agustus 2019.

“Di Leona kita telah laksanakan sebanyak 2 kali yakni pada tanggal 8 Agustus dan hari ini (14/8/2019) oleh dr Sami dan saya. Pada 10 Agustus kita laksanakan di RSIA Dedari oleh dr Simplisia dan di RS Caritas Sumba Barat Daya oleh dr Angelin,” jelasnya.

Ia menjelasakan, dalam rangka pekan ASI sedunia tersebut seluruh dokter anak diharapkan untuk dapat mensosialisasikan ASI eksklusif. Hal ini, lanjutnya, karena ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi hingga berusia dua tahun untuk mendukung tumbuh kembangnya serta untuk mencegah stunting.

“jadi gizi yang paling baik untuk bayi yang baru lahir itu hanya ASI, tidak ada yang lain,” tegas dr Frans.

Dalam kegitan Parenting Class, peserta kegiatan yang terdiri dari ibu hamil dan menyusui serta suami dan mertua diharapkan dapat menjadi pendukung utama dalam kegiatan pemberian ASI eksklusuf bagi bayi.

“Pointnya sama, kita berusaha untuk membuat supaya keluarga membantu ibu dalam menyusui dengan baik dan tenang. Kita berusaha supaya anak bayi yang baru lahir itu diberi ASI eksklusif untuk tumbuh kembang yang baik,” jelasnya.

SementarA itu, Direktur RS Leona Kupang dr Sienny Amelia Kwok mengatakan bahwa pihak rumah sakit mendukung penuh program parenting class yang dilaksanakan dalam kerjasama dengan IDAI NTT.

“Kita dukung penuh kegitan parenting calss, kita beri waktu, kesempatan dan tempat sehingga para pasien serta tenaga medis dan tenaga bidan dapat memperoleh manfaat dari kegitan tersebut,” katanya.

Kegitan parenting class di RS Leona diikuti lebih dari 40 peserta yang terdiri dari pasien ibu hamil dan menyusui bersama suami serta keluarga dan para dokter, perawat serta tenaga kebidanan dari rumah sakit. Materi parenting class dibawakan oleh dr Fransiskus Taolin Sp.A dan dr Samuel W Nalley Sp.A.

Polda NTT Tegaskan Tidak Ada Izin Judi Dalam Pelaksanan Kontes Sabung Ayam Pemkot Kupang

RAMALAN ZODIAK Hari Sabtu 17 Agustus 2019, Taurus Rasakan Ketegangan, Pisces Akan Ada yang Iri

“Kita masih mengharapkan rumah sakit yang lain yaitu RSUD Yohanes, Siloam, Bhayangkara, Rumkital, RS TNI AD, Mamami termasuk rumah sakit di Atambua, Maumere dan Ende yang kemarin sudah ikut streaming untuk segera adakan parenting class juga,” pungkas dr Frans Taolin. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved