Truk dan Mobil Terguling ke Lubang Underpass Kentungan, Ini Penjelasan Penanggung Jawab Proyek

Truk dan Mobil Terguling ke Lubang Proyek Underpass Kentungan, Ini Penjelasan Penanggung Jawab Proyek

POS-KUPANG.COM | YOGYAKARTA - Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Underpass Satker PJN DIY Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Sidik Hidayat merasa heran, mengapa ada truk yang melintas di dekat proyek underpass Kentungan, Sleman, Yogyakarta.

Sebab, menurut Sidik, seharusnya tidak boleh ada truk yang melintas. Pelaksana proyek telah memasang rambu-rambu agar kendaraan besar seperti truk tidak melintas.

• Megawati dan Prabowo Bertemu Perdana Siang Ini, Jokowi Dipastikan Tidak ikut

"Dari rambu-rambu yang ada sebenarnya dilarang (truk melintas). Kami tidak bisa komen soal itu (truk sampai bisa melintas), karena itu sudah ranah (penyelidikan) kepolisian," ujar Sidik Hidayat, Selasa (23/7/2019).

Saat dikonfirmasi mengenai penyebab, apakah karena tanah yang ambles, Sidik tidak mau berkomentar. Sebab, menurut dia, hal itu menjadi wewenang pihak kepolisian untuk menyampaikan hasil penyelidikan.

• Anak TKI Terpilih Jadi Paskibraka di Istana Negara, Simak Kisah Dhea Lukita Andriana

Hanya saja, menurut Sidik, untuk kendaraan truk dan bus besar memang dilarang untuk melintas. Sidik tak mau berkomentar lebih lanjut mengenai adanya truk yang bisa sampai melintas.

Pasca peristiwa tergulingnya truk dan mobil di galian proyek underpass Kentungan, Sidik berjanji akan secepatnya menyelesaikan pekerjaan.

"Proyek ini tetap kami jalankan, di titik tersebut akan kami lakukan perbaikan terlebih dulu. Kami tetap cari jalan keluar, agar tetap secepatnya bisa jalan dan sesuai target," ujar Sidik.

Menurut Sidik, fokus untuk saat ini adalah memperbaiki lokasi peristiwa tergulingnya dua kendaraan. Adapun, kerusakan akibat kejadian tersebut ada pada lapisan aspal dan lapisan pondasi.

Menurut Sidik, secepatnya jalan sisi utara proyek underpass Kentungan akan dibuka kembali. Sehingga bisa dilewati oleh kendaraan.

"Dari sisi proyek, kami akan evaluasi apapun itu, dan kami usahakan secepatnya (jalan) dibuka. Tapi untuk rekayasa lalu lintas, dari kepolisian yang bisa menjawab," kata Sidik.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah truk dan mobil Land Rover tiba-tiba terguling ke dalam lubang galian proyek underpass Kentungan, Sleman. Kedua kendaraan itu terguling ke dalam lubang kedalaman 1 meter. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. (Kompas.com/Wijaya Kusuma)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penanggung Jawab Proyek Underpass Kentungan Heran Mengapa Truk Bisa Melintas",