Tim Sepak Takraw Putri NTT Siap Tanding di Pra PON XX 2019 di Kalimantan Utara
-Regu Sepak Takraw Putri NTT akan mengikuti babak kualifikasi Pra PON XX tahun 2019, di Kalimantan Utara (Kaltara), Kota Tarakan pada tanggal 2-7 Agus
Penulis: Ferry Ndoen | Editor: Ferry Ndoen
lihat foto
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Ferry Ndoen
POS KUPANG. Com-Regu Sepak Takraw Putri NTT akan mengikuti babak kualifikasi Pra PON XX tahun 2019, di Kalimantan Utara (Kaltara), Kota Tarakan pada tanggal 2-7 Agustus 2019.
Pada pelaksanaan Pra PON XX tahun 2019 di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara, Tim Sepak Takwa Nusa Tenggara Timur berada di wilayah III bersama dengan 7 Provinsi lainnya, yakni, Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Yogjakarta, NTB, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan NTT.
Demikian diungkapkan Ketua Umum Pengprov PSTI NTT, Ir Ans Takalapeta melalui Sekretaris Umum Persetasi NTT, Drs, Jack Mone Ke, S.Pd, Msi, saat ditemui wartawan Pos Kupang.com, di sela-sela latihan di Pitoby Sport Center Kupang, Sabtu (20/7/2019).
• Kasus Korupsi di TTS-NTT, Terungkap, Wanita Jadi Pelicin Korupsi Dana Desa Hoi
• PSIS Semarang vs Persib Bandung, Pangeran Biru Tampil Tanpa Febri Hariyadi, Ini Kata Robert Alberts
Jack Mone Ke didampingi Kabid Perwasitan Sepak Takraw NTT, Drs. Eduard Penuweo menjelaskan, nomor yang dipertandingkan yakni, nomor tim, double event dan nomor beregu putra putri.
"NTT sendiri akan mengikuti hanya pada nomor beregu putri," kata Jack Mone Ke.
Untuk menentukan lolos PON XX tahun 2020 di Papua, lanjut Jack, hanya tim yang meraih medali emas dan perak pada nomornya masing-masing yang bisa tampil di PON XX.
"Dengan demikian akan ada enam 6 provinsi yang akan tersingkir pada kualifikasi ini," paparnya.
Tim tuan tumah sepak takraw memang akan memiliki kuota cabang sepak takraw yang cukup siginifikan dimana para Pra PON IX tahun 2016 di Jawa Barat kuota atlet 190 orang di luar tuan rumah. Namun di POn Papua hanya sekitar 150 orang.
Dengan demikian peluang lolos PON untuk semua wilayah semakin sulit.
Namun sebagai pelatih dan juga pembina sepak takraw, lanjut Jack Mone Ke, hal ini tidaklah menjadi penghalang dan alasan, namun semangat juang tim putri sepak takraw NTT harus dikobarkan, dan tidak akan menyerah sebelum wasit menyatakan pertandingan selesai. "Hal ini yang selalu ditekankan Ketua Umum PSTI NTT, pak Ans Takalepeta kepada pelatih ada atlet," tegasnya.
Jack menambahkan, Pra PON kali ini akan sangat seru karena tidak ada batas umur/usia yang akan memberi peluang lagi bagi atlet senior untuk bermain .
Dengan demikian semua atlet baik di Jawa Timur, Jawa Tengah atlet Sea Games, ASIAN Games kemungkinan dapat mewakili daerahnya masing-masing.
Kontingen NTT untuk Pra PON XX tahun 2019 terdiri dari: Manajer Soleman David Here, SPd, pelatih Jack Mone Ke, asisten pelatih; Edward Penuweo, wasit Hanoch Adoe.
Atlet Sepak Takrwa putri NTT; Roslin Dida (Sabu raijua), Rini Rihi (Sabu Raijua), Marince Riwu (Sabu raijua), Rimala Rihi (kota Kupang).
