Suka Menyiksa, Membakar, Membuly, Waspadai 6 Sifat Anak, anda Anak Berkembang jadi Psikopat

Sebagai orang tua, memantau perkembangan anak adalah suatu keharusan. Hal tersebut karena, perkembangan anak tentu juga dibarengi dengan perubahan sik

Editor: Ferry Ndoen
shutterstock
Ilustrasi 

POS KUPANG.COM -Sebagai orang tua, memantau perkembangan anak adalah suatu keharusan. Hal tersebut karena, perkembangan anak tentu juga dibarengi dengan perubahan sikap dari sang anak.

Tentu bagi orang tua, sangat menginginkan perkembangan anakyang positif, dan menjadi anak yang baik kelak.

Namun apa jadinya jika anak cenderung tak memiliki simpati bahkan memiliki sifat pemberontak.

Bisa saja, sifat tersebut kemungkinan merupakan ciri dari psikopat.

Setiap anak memiliki sikap yang berbeda-beda. Namun sebagai orangtua kita harus jeli melihat sikap anak kita sendiri.

Contohnya sikap yang akan dijelaskan di bawah ini.

Persib Bandung iIncar Striker Steven Lustica di Putaran 2, IniTanggapan Bobotoh di Instagram

Daftar Nama Menteri Bakal Terdepak Kursi Kabinet Jokowi Jilid II, Imam Nahrawi Disebut, Lainnya?

Pelti NTT Hidupkan Tenis Piala Gubernur, Kajati Cup, Danrem Cup dan Kapolda Cup, Simak Kata Roedy

Sebab, jika anak Anda memiliki sikap seperti di bawah ini, maka ada kemungkinan besar anak Anda untuk menjadi psikopat di masa depannya.

Tanda-tanda ini bisa Anda lihat sejak anak Anda berusia tiga tahun atau lebih.

1. Suka menyiksa binatang

Saat Anda memberi tahu anak Anda cara memperlakukan binatang dengan baik dan tidak boleh menyakiti mereka dan anak Anda tidak menurutinya, Anda patut cemas.

Menyiksa binatang adalah satu cara untuk para psikopat melampiaskan hasratnya, dan itu bisa berubah menjadi menyiksa orang lain seiring bertambahnya usia.

matian Pendaki Thoriq yang Jasadnya Ditemukan di Gunung Piramid

2. Suka membakar sesuatu

Pyromania, atau rasa senang saat membakar suatu barang adalah cara lain untuk menunjukkan kemarahan dan pembangkangan.

Ini bukanlah hal yang wajar jika terjadi pada anak-anak.

3. Pelanggaran aturan

Anak-anak dengan ciri psikopat mengerti aturan, tapi lebih suka melanggarnya.

Dengan melanggar peraturan, mereka mendapat kegembiraan dan sensasi adrenalin.

Hal yang sama juga berlaku saat mereka mencuri sesuatu.

4. Berbohong tanpa penyesalan

Seorang anak yang berbohong lalu meminta maaf dan menyesali perbuatannya adalah hal yang wajar.

Namun, anak dengan ciri-ciri psikopat akan berbohong dan tidak akan menyesalinya. Mereka hanya menyukai proses berbohong itu dan akan terus melakukannya.

5. Suka membully dan mengintimidasi

Anak yang suka mengganggu orang lain dan mengintimidasi temannya harus mendapat perlakuan khusus dari Anda sebagai orangtua.

Mereka suka mempermalukan orang lain hanya karena menikmatinya.

6. Tidak peka

Anak-anak dengan ciri-ciri psikopat tidak menunjukkan rasa takut semudah teman sebayanya, mereka tidak merasakan stres pada tingkat yang sama. 

Mereka tidak tahu apa itu kasih sayang. Mereka tidak menunjukkan tingkat emosi yang wajar.

Menurut Heather Irvin, seorang psikolog senior, psikopat tidak tidak muncul begitu saja. 

Psikopat terbentuk dari sebuah proses panjang yang dimulai sejakanak-anak.

Saat usia anak kurang dari 5 tahun, itulah saat yang tepat untuk menanamkan nilai moral sosial dan kasih sayang.

Sebagai orangtua, Anda memiliki tanggung jawab besar bukan hanya untuk kesehatan anak, tapi juga cara mereka melihat dunia.

Jika anak Anda terlihat memiliki satu atau beberapa sikap yang telah disebutkan di atas, sebaiknya konsultasi dengan psikolog untuk menekan tingkat emosi anak supaya lebih stabil. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved