Saat JImat Diambil, Tebasan Parang tak Menpan. Namun Dihantam Batu Korban pun Tewas di Kebun

Warga Desa Mekarwangi, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, menyoraki tiga pelaku pembunuhan sadis saat reka adegan di perkebunan teh, Rabu (1

Editor: Ferry Ndoen
Tribunjabar/ferri amiril mukminin
Reka adegan pembunuhan sadis di Warungkondang, Kabupaten Cianjur 

Hantaman batu besar dilanjut dengan dua hantaman batu lagi. Seketika itu korban mulai tak bergerak.

Kapolres Cianjur AKBP Soliyah, yang hadir di reka adegan mengatakan, para pelaku terungkap setelah pelaku pertama AG tertangkap di Bogor. Dari penangkapan pertama dilakukan penangkapan terhadap dua pelaku lainnya.

"Hari ini kami mengadakan rekonstruksi kasus eksekusi terhadap korban hasil rekonstruksi terungkap bahwa pelaku sudah merencanakan adanya pembunuhan terhadap korban," ujar Soliyah.

Kapolres mengatakan, pembunuhan berencana ini dilakukan para pelaku karena kesal terhadap korban karena jika lewat knalpot motornya bising.

Imbang Laga Persib Bandung vs Tira Persikabo, Intip YUK Reaksi Pemain Kedua Tim

"Ada barang bukti yang diamankan, golok, pisau, batu, dan keling, motor korban diambil, hp, dompet berisi Rp 50 ribu juga diambil, alat untuk membunuh sudah disiapkan dari rumah," ujar Soliyah.

Pembunuhan yang terjadi 26 Mei sekitar pukul 23.00 WIB itu melibatkan satu pelaku di bawah umur dan akan dikenakan undang-undang perlindungan anak.

Kuasa hukum para pelaku Uus Usmayanto SH dan H Iwan Tudi Hermawan, mengatakan pihaknya sebagai kuasa hukum yang ditunjuk oleh Polres akan memisahkan kasus hukum pelaku yang telah dewasa dan satu pelaku yang masih di bawah umur.

"Kami akan melakukan pendampingan sesuai dengan apa yang telah diamanatkan undang-undang," kata Uus. (*)

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved